Rovi Pahliwandari
IKIP PGRI Pontianak

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Pendidikan Olah Raga

PERBEDAAN TINGKAT KESEGARAN JASMANI SISWA MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLA BASKET DENGAN SISWA MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI Rovi Pahliwandari
Jurnal Pendidikan Olah Raga Vol 3, No 1 (2014): Jurnal Pendidikan Olah Raga
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpo.v3i1.137

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan tingkat kesegaran jasmani antara siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bola basket dengan siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bola voli. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan bentuk penelitiannya komparatif. Dari hasil tes kesegaran jasmani dan analisis data yang telah diperoleh tampak jelas bahwa hampir tidak ada perbedaan tingkat kesegaran jasmani antara tim bola basket dengan tim bola voli. Besar perbedaan tingkat kesegaran jasmani antara siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bola basket dengan siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bola voli adalah sebesar 0,57 dimana siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bola voli lebih baik tingkat kesegaran jasmaninya secara keseluruhan dari pada siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bola basket. Kata Kunci: Ekstrakulikuler, Tingkat Kesegaran Jasmani, Perbedaan.
PENERAPAN TEORI PEMBELAJARAN KOGNITIF DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DAN KESEHATAN Rovi Pahliwandari
Jurnal Pendidikan Olah Raga Vol 5, No 2 (2016): Jurnal Pendidikan Olah Raga
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpo.v5i2.383

Abstract

Belajar merupakan proses manusia dalam memperoleh pengetahuan atau menguasai pengetahuan melalui pengalaman, mengingat, mendapatkan informasi atau menemukan. Aliran kognitif memandang kegiatan belajar bukanlah sekadar stimulus atau respon yang bersifat mekanistik, tetapi lebih dari itu kegiatan belajar juga melibatkan kegiatan mental yang ada di dalam diri individu yang sedang belajar. Struktur mental individu tersebut berkembang sesuai dengan tingkatan perkembangan kognitif seseorang. Semakin tinggi tingkat perkembangan kognitif seseorang, semakin tinggi pula kemampuan dan keterampilan dalam memproses berbagai informasi atau  pengetahuan yang diterimanya dari lingkungan. Kognitif sangat berperan dalam penerapan praktik dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, dengan memberikan pemahaman, menerapkan dalam permainan, sehingga menjadi automatisasi. Yang dimulai dari kognitif-afektif dan melahirkan automatisasi dalam gerak. Dalam kegiatan  pembelajaran, keterlibatan siswa secara aktif amat dipentingkan. Untuk menarik minat dan meningkatkan  retensi belajar perlu mengaitkan pengetahuan beru dengan struktur kognitif yang telah dimiliki siswa. Kata Kunci: Kognitif, belajar, automatisasi.
PENGARUH LATIHAN KELINCAHAN TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA MAHASISWA UKM SEPAKBOLA IKIP PGRI PONTIANAK Awang Roni Effendi; Rovi Pahliwandari; Zainal Arifin
Jurnal Pendidikan Olah Raga Vol 7, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Olah Raga
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpo.v7i1.875

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan kelincahan terhadap kemampuan menggiring dalam permainan sepak bola mahasiswa UKM sepa bola IKIP PGRI Pontianak. Jenis penelitian ini yaitu penelitian Eksperimendengan bentuk one group pretest posttestdesain. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang merupakan atlet sepak bola IKIP PGRI Pontianak. Adapun teknik sampling yang digunakan adalah total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 34 orang.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes dan pengukuran. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu instrumen menggiring bola. Kesimpulan yang dihasilkan dari penelitian ini adalah: 1) nilai waktu rata-rata pretest sebelum diberikan latihan kelincahan diperoleh waktu yang ditempuh sebesar 24,7407 detik. 2) nilai waktu rata-rata posttest setelah diberikan latihan kelincahan diperoleh waktu tempuh sebesar 22,3193detik. 3) Terdapat peningkatan kecepatan waktu tempuh mahasiswa UKM sepak bola IKIP PGRI Pontianak dalam menggiring bola dari data pretest dan posttest sebesar 2,4214 detik sehingga dapat disimpulkan latihan kelincahan memiliki pengaruh yang signifan terhadap ketrampilan menggiring bola.
PENGARUH KETERAMPILAN MOTORIK TERHADAP HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLAVOLI PENJASKESREK IKIP PGRI PONTIANAK Rovi Pahliwandari; Asmutiar Asmutiar; Rajidin Rajidin
Jurnal Pendidikan Olah Raga Vol 7, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Olah Raga
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpo.v7i1.883

Abstract

Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh keterampilan motorik terhadap hasil belajar Passing bawah bolavoli pada mahasiswa kelas A Pagi semester 2 Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi IKIP PGRI Pontianak. Setiap kelompok melakukan tes Passing bawah. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu terdapat Pengaruh Keterampilan Motorik terhadap Kemampuan Passing Bawah Bolavoli pada Mahasiswa Kelas A Pagi Semester 2 Penjaskesrek IKIP PGRI Pontianak