Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Peran Lembaga Dakwah SC Arriyadhoh dalam character building mahasiswa Amri Rahman
Seminar Nasional LP2M UNM Prosiding Edisi 2
Publisher : Seminar Nasional LP2M UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (690.693 KB)

Abstract

Character building on campus can be done through well-organized and sustainable da'wah activities. The Campus Da'wah Institution (LDK) needs to play an active role as a moral movement that calls for a humanitarian civilization based on universal values of the divine revelation. This study aims to determine the role of SC Arriyadhoh da'wah institutions in building the character of UNM FIK students. This type of research is qualitative with a descriptive approach, the sample technique used is purposive sampling, the sample in this study is SC Arriyadhoh administrators, data collection techniques carried out through observation, interviews and documentation with data analysis techniques are descriptive qualitative data analysis techniques. The results of the study show that SC Arriyadhoh as a missionary organization FIK UNM plays an active role in building the character of FIK UNM students through various da'wah activities. The pattern of guidance carried out by SC Arriyadhoh FIK UNM in the development of the character of the UNM FIK students includes; the pattern of recitation in the form of khalaqah, making syiar events, such as ta'lim, tabligh, outbound, studies, sports together. SC Arriyadhoh in making efforts to build the character of FIK UNM students gets support from the campus bureaucracy both morally and materially. However, there are not a few challenges faced, including the lack of enthusiasm of students to be involved in the management of campus da'wah institutions and other constraints on funding limitations in carrying out work programs.
Pengaruh Problem Based Learning Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Peserta Didik SMK Negeri 2 Makassar M. Miftach Fakhri; M. Al Ihlas; Irwansyah Suwahyu; Amri Rahman; Yuanita B; Sitti Muthmainnah
Information Technology Education Journal Volume 1, Issue 1, Januari 2022
Publisher : Jurusan Teknik Informatika dan Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.943 KB) | DOI: 10.59562/intec.v1i1.224

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui pengaruh problem based learning terhadap keterampilan berpikir kritis peserta didik, (2) mengetahui perbedaan keterampilan berpikir kritis peserta didik antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Metode penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi experimental. Sampel penelitian ini adalah peserta didik di kelas X TKJ 1 sebanyak 35 orang sebagai kelas eksperimen dan peserta didik di kelas X TKJ 2 sebanyak 34 orang sebagai kelas kontrol. Analisis statistik yang digunakan adalah uji regresi sederhana dan independent sample t test. Hasil analisis menunjukkan : (1) Hasil uji regresi sederhana yang menunjukkan nilai t-hitung lebih besar dibandingkan t-tabel dengan nilai sig lebih kecil daripada 0.05 yang berarti terdapat pengaruh model problema based learning terhadap keterampilan berpikir kritis, (2) Hasil uji independent simple t test yang menunjukkan nilai t-hitung lebih besar dibandingkan t-tabel dengan nilai sig lebih kecil daripada 0.05 yang berarti keterampilan berpikir kritis peserta didik kelas eksperimen memiliki perbedaan secara signifikan dengan peserta didik kelas kontrol.
Pemanfaatan Media Daring Pada Pembelajaran PAI di Masa Pandemi Covid 19 Irwansyah Suwahyu; Amri Rahman
Information Technology Education Journal Volume 1, Issue 1, Januari 2022
Publisher : Jurusan Teknik Informatika dan Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.889 KB) | DOI: 10.59562/intec.v1i1.225

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran secara umum pelaksanaan pembelajaran daring pada mata kuliah PAI di Universitas Negeri Makassar. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dimana penelitian ini mengambil data melalui wawancara dengan beberapa informan yang merupakan dosen PAI. Hasil wawancara kemudian dijabarkan sebagai jawaban dari penelitian. Dimana hasil penelitian ini menunjukkan bahwa selama masa pandemi covid 19, pembelajaran PAI dilakukan secara daring. Pemanfaatan media pembelajaran daring seperti LMS SYAM OK, Google Classroom, Whatsapp, Zoom Meeting, Google Meet, Youtube sangatlah membantu terlaksananya pembelajaran secara daring ini. Dalam penggunaannya, media pembelajaran daring ini digunakan secara bervariasi agar dapat memaksimalkan proses penyampaian pesan kepada mahasiswa. Dan juga untuk menunjang peningkatan kompetensi yang ingin dicapai dari mahasiswa setelah pembelajaran ini berakhir.
PERAN PAI DALAM PENANAMAN NILAI-NILAI ISLAM WASATHIYAH BAGI MAHASISWA DI PTU Amri Rahman
REFERENSI ISLAMIKA: Jurnal Studi Islam Vol. 3 No. 1 (2025): JUNI
Publisher : PT. Lontara Digitech Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61220/ri.v3i1.004

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam menanamkan nilai-nilai Islam wasathiyah kepada mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum (PTU). Kajian pustaka menunjukkan bahwa internalisasi nilai-nilai Islam moderat dapat dilakukan melalui pembelajaran di kelas dan penguatan peran lembaga dakwah kampus sebagai mitra strategis mata kuliah PAI. Terdapat enam aspek utama yang perlu diperhatikan dalam pembelajaran PAI di PTU untuk mendukung moderasi beragama, yaitu: (1) Kurikulum yang mencakup materi Islam wasathiyah dan isu-isu kontemporer seperti toleransi, HAM, dan teologi inklusif; (2) Pendidik yang berperilaku moderat dan menjadi teladan; (3) Materi yang relevan dengan konteks keagamaan saat ini; (4) Metode dan media pembelajaran yang variatif, partisipatif, dan menarik bagi mahasiswa; (5) Evaluasi pembelajaran yang mengukur pemahaman dan sikap keagamaan moderat; dan (6) Kegiatan ekstrakurikuler, khususnya yang difasilitasi oleh lembaga dakwah kampus. Lembaga dakwah kampus berperan penting dalam mendukung pendidikan Islam berbasis wasathiyah. Dua aspek utama yang menentukan efektivitas peran ini adalah kapasitas mentor, yang harus memiliki pemahaman Islam moderat, serta program kerja yang disusun berbasis pada prinsip moderasi. Dengan sinergi antara pembelajaran formal dan kegiatan dakwah kampus, PAI di PTU dapat menjadi instrumen efektif dalam membentuk mahasiswa yang toleran, inklusif, dan berwawasan Islam wasathiyah.