S Sartikawati
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIVITAS PENAMBAHAN TEPUNG BUAH LABU KUNING PADA PAKAN IKAN TERHADAP PENINGKATAN KECERAHAN DAN PERTUMBUHAN IKAN BADUT (Amphipriion ocellaris) S Sartikawati; Muhammad Junaidi; Ayu Adhita Damayanti
Jurnal Kelautan Vol 13, No 1: April (2020)
Publisher : Department of Marine Sciences, Trunojoyo University of Madura, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/jk.v13i1.5940

Abstract

ABSTRACTClown fish is a type of ornamental fish that is very commonly known, namely Amphiprion ocellaris. this research Analyzes the effect of the use of pumpkin flour mixed into fish feed for color brightness and growth. The method used is an experimental method with a Completely Randomized Design (CRD) consisting of 5 treatments and 3 replications. The treatment is the addition of pumpkin fruit flour with a different number of additional doses of treatment P0 without adding pumpkin fruit flour (control), treatment P1 5%, treatment P2 10%, treatment P3 15%, treatment P4 20%. The parameters observed were total carotenoids, survival rates, growth in length and weight of fish and water quality. Based on the analysis of variance that the addition of pumpkin fruit flour has an influence on the brightness of the color and growth, where the highest treatment was obtained in the treatment of P3, namely the addition of pumpkin fruit flour 15%, with the number of color changes of 1.2631, absolute weight growth of 0, 5853, specific weight of 0.0195, absolute length of 0.4567, specific length of 0.0152 and survival rate of 0.8000.Keywords: Color change, absolute weight, specific weight, specific length, clownfish.ABSTRAKIkan badut adalah jenis ikan hias yang sangat umum dikenal, yaitu Amphiprion ocellaris. Penelitian ini Menganalisis pengaruh penggunaan tepung labu kuning yang dicampur ke dalam pakan ikan terhadap kecerahan dan pertumbuhan warna. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuannya adalah penambahan tepung buah labu dengan jumlah dosis tambahan perlakuan berbeda, P0 tanpa menambahkan tepung buah labu (kontrol), perlakuan P1 5%, perlakuan P2 10%, perlakuan P3 15%, perlakuan P4 15%, perlakuan P4 20%. Parameter yang diamati adalah total karotenoid, tingkat kelangsungan hidup, pertumbuhan panjang dan berat ikan dan kualitas air. Berdasarkan analisis varian bahwa penambahan tepung buah labu kuning memiliki pengaruh terhadap kecerahan warna dan pertumbuhan, dimana perlakuan tertinggi diperoleh pada perlakuan P3, yaitu penambahan tepung buah labu 15%, dengan jumlah perubahan warna 1,2631, pertumbuhan berat absolut 0, 5853, berat spesifik 0,0195, panjang absolut 0,4567, panjang spesifik 0,0152 dan tingkat kelangsungan hidup 0,8000.Kata kunci: Perubahan warna, berat total, berat spesifik, panjang spesifik, ikan badut.