Latar belakang : Cisplatin merupakan regimen obat sitostatika pilihan pada karsinoma nasofaring. Kemoterapi kombinasi neoadjuvant menghasilkan angka respon lebih tinggi pada KNF stadium lanjut. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui cost effectiveness kemoterapi kombinasi neoadjuvant cispac dibanding cis5FU terhadap respon klinis pada KNF. Metode : Penelitian deskriptif analitik rekam medik penderita KNF yang mendapatkan 3 siklus kemoterapi kombinasi neoadjuvant cispac atau cis5 FU di RSUP Dr. Kariadi Semarang periode juni 2010-Juli 2013. Analisis dengan uji Chi Square dan Average Cost Effectiveness Ratio (ACER). Hasil : Didapatkan 45 sampel, 25 mendapat kemoterapi kombinasi neoadjuvant cis-pac dan 20 mendapatkan kemoterapi kombinasi neoadjuvant cis-5FU. Respon klinis kemoterapi kombinasi neoadjuvant cis-pac respon positif (65,7%) dan respon negatif (20%) lebih baik dibanding kemoterapi kombinasi neoadjuvant cis-5FU respon positif (34,3%) dan respon negatif (80%) (RP 1,533 dan 95% CI 1,053 - 2,233). Biaya kemoterapi kombinasi cis-pac lebih murah (86,7%) dibanding kemoterapi kombinasi cis-5FU (13,3%) (RP 5,200 dan 95% CI 1,324 -20,416). ACER total biaya kemoterapi kombinasi cis–pac lebih cost effective (190.325,6) dibanding kemoterapi kombinasi cis-5FU (290.604,7). Simpulan : Respon klinis kemoterapi kombinasi neoadjuvant cis-pac lebih baik dibanding kemoterapi kombinasi neoadjuvant cis-5FU. Pemberian kemoterapi kombinasi neoadjuvant cis-pac lebih cost effective dibanding kemoterapi kombinasi neoadjuvant cis-5FU.