Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Akuntansi Peradaban

FENOMENA FRAUD BUMN: DUA KAPAL SATU NAKHODA (STUDI KASUS PT GARUDA INDONESIA TBK - PT SRIWIJAYA AIR) Suhartono Suhartono; Namla Elfa Syariati; Farid Fajrin; Raodahtul Jannah; Puspita Hardianti Anwar
Jurnal Ilmiah Akuntansi Peradaban Vol 7 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jiap.v7i1.23875

Abstract

Penelitian ini adalah untuk membahas persoalan rangkap jabatan dewan direksi pada PT.Garuda Indonesia  di PT. Sriwijaya Air. KPPU menduga, rangkap jabatan ini akan menimbulkan masalah dalam persaingan usaha tidak sehat (monopoli pasar). Penelitian ini bertujuan memberikan suatu penjelasan dari permasalahan rangkap jabatan yang melibatkan direktur utama PT. Garuda Indonesia serta menjelaskan mengapa kasus ini di tutup oleh KPPU. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi tinjauan literatur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Direktur Utama PT Garuda yang merupakan eks petinggi PELINDO III juga memiliki jabatan di Sriwijaya Air sebagai Komisaris Utama. Namun, pada akhirnya tuntutan KPPU ini ditutup, karena setelah dipanggilnya pihak-pihak yang terkait dan menteri BUMN, KPPU mendapatkan bahwa rangkap jabatan ini merupakan arahan dari pemerintah (BUMN) yang juga sebagai pemegang saham mayoritas.Kata kunci: BUMN, KPPU, Garuda Indonesia, Sriwijaya Air, Dewan Komisaris. This study is to discuss the issue of concurrent positions on the board of directors at PT. Garuda Indonesia at PT. Sriwijaya Air. KPPU suspects that this dual position will cause problems in unfair business competition (market monopoly). This study aims to provide an explanation of the problem of multiple positions involving the president director of PT. Garuda Indonesia and explained why this case was closed by the KPPU. This study uses a qualitative approach with a literature review study method. The results of this study indicate that the President Director of PT Garuda who is a former high-ranking PELINDO III also has a position at Sriwijaya Air as the President Commissioner. However, in the end, the KPPU's claim was closed, because after the summons of the relevant parties and the minister of SOEs, KPPU found that this concurrent position was a directive from the government (BUMN) which is also the majority shareholder.Keywords: BUMN, KPPU, Garuda Indonesia, Sriwijaya Air, Board of Commissioners
STUDI FENOMENOLOGI PENGELOLAAN KEUANGAN PADA LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM BERBASIS KUTTAB DI KOTA MAKASSAR Farid Fajrin; Della Fadhilatunisa; Suhartono Suhartono; Roby Aditiya
Jurnal Ilmiah Akuntansi Peradaban Vol 7 No 2 (2021)
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jiap.v7i2.26851

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang komprehensif terkait pengelolaan keuangan yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pertanggungjawaban pada lembaga pendidikan berbasis kuttab di Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi fenomenologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perencanaan yang dilakukan oleh ketiga kuttab yang menjadi objek penelitian khususnya Kuttab Imam Malik dan Kuttab Al Faruq masih sangat sederhana ditandai dengan tidak adanya semacam RAPBS yang disusun tiap tahun yang menjadi acuan dalam pelaksanaan kegiatan. Adapun Kuttab Al Fatih telah menerapkan perencanaan dengan cukup baik dengan adanya forum penyusunan anggaran yang sifatnya formal melalui rapat kerja. Selanjutnya pelaksanaan keuangan penelitian yang meliputi pengelolaan sumber pendanaan masih berfokus pada pendanaan dari iuran santri adapun sumber-sumber lainnya belum bisa dimaksimalkan. Adapun evaluasi keuangam juga belum maksimal belum memiliki standar baku yang jelas serta pertanggungjawaban masih dalam ranah internal.Kata Kunci : Pengelolaan Keuangan, Lembaga Pendidikan, KuttabThis study aims to provide a comprehensive picture related to financial management consisting of planning, implementation, evaluation, and accountability in kuttab-based educational institutions in Makassar City. This research uses a qualitative approach with a phenomenological study method. The results showed that the planning carried out by the three kuttabs that became the object of research, especially the Kuttab Imam Malik and the Kuttab Al Faruq was still very simple, marked by the absence of a kind of RAPBS compiled every year which became a reference in the implementation of activities. Meanwhile, Kuttab Al Fatih has implemented planning quite well with the existence of a formal budgeting forum through work meetings. Furthermore, the implementation of research finance which includes the management of funding sources is still focused on funding from student fees while other sources cannot be maximized. The financial evaluation is also not maximized, does not have clear standards and accountability is still in the internal realm.Keywords : Financial Management, Educational Institutions, Kuttab