Pemeriksaan yang teliti dari masalah kurangnya kemampuan sains murid grup B di Taman Kanak-kanak AdanB Kids Development Center serta para guru yang jarang memakai lingkungan kurang lebih sekolah menjadi asal belajar. Setiap.anak.memiliki.rasa.ingin.tahu.yang.besar,.suka.melakukan.pengamatan,.ingin mencoba.sesuatu yang baru, serta hal lain yang tanpa disadari.oleh..orang.tua. Sehingga orang.tua.serta.guru diharapkan menjadi.fasilitator.sekaligus.pembimbing yang sangat.dibutuhkan..dalam..mendampingi masa.keemasan. Media pembelajaran lingkungan kurang lebih sangat sempurna untuk pengajaran ilmu pengetahuan anak tentang gejala alam dan diri sendiri. menggunakan pemanfaatan lingkungan, anak-anak dapat lebih tahu materi pembelajaran, menumbuhkan rasa cinta alam serta kesadaran buat menjaga lingkungan serta memelihara lingkungan lebih kurang. Maka berasal itu peneliti tertarik untuk menulis karya ilmiah tentang “Upaya menaikkan Pembelajaran Sains Anak Usia Dini menggunakan memakai Lingkungan sekitar menjadi asal Belajar”. Desain Penelitiannya adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Tehnik pengumpulan data melalui observasi, demontrasi belajar atau praktik langsung serta studi dokumentasi menggunakan model pembelajaran pusat dengan menggunakan lingkungan sekitar sekolah menjadi sumber belajar menggunakan tema yang terdapat dan dilakukan di 20 anak grup B. pada siklus I pertemuan III telah terdapat peningkatan kemampuan sains anak bahwa terdapat tiga anak belum berkembang, 5 anak mulai berkembang, 7 anak berkembang sesuai harapan, serta lima anak berkembang sangat baik. Sedangkan di daur II pertemuan II, hanya lima anak berkembang sesuai harapan serta 15 anak berkembang sangat baik. kemudian di siklus II rendezvous III peningkatan kemampuan sains anak semakin tinggi relatif signifikan yakni 3 anak berkembang sesuai harapan serta 17 anak berkembang sangat baik. dan dari data itu dapat disimpulkan bahwa upaya peningkatan pembelajaran sains dengan memakai lingkungan sekitar menjadi asal belajar dapat menaikkan kemampuan sains anak usia dini.