This Author published in this journals
All Journal Farmaka
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

FORMULASI CO-AMORF UNTUK MENINGKATKAN KELARUTAN OBAT BCS KELAS II : ARTICLE REVIEW SABNABILA KHOERUN NISA; Taofik Rusdiana
Farmaka Vol 16, No 1 (2018): Suplemen Juni
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3719.42 KB) | DOI: 10.24198/jf.v16i1.17480

Abstract

Sifat kelarutan pada API (Active Pharmaceutical Ingredients) menjadi masalah penting dalam perkembangan dan formulasi obat. Banyak cara dilakukan untuk memperbaiki kelarutan. Salah satu metode yang dapat dilakukan dengan perubahan bentuk obat dari Kristal menjadi amorf, akan tetapi bentuk tersebut memiliki sifat yang metastabil. Sekarang ini, metode co-amorf yang dikenalkan oleh Chieng, et.al. pada tahun 2009, menjadi metode baru untuk mengatasi kelarutan. Sistem co-amorf dikarakterisasi oleh penggunaan komponen berat molekul rendah yang dicampur menjadi fase tunggal co-amorf yang homogen. Metode ini sedang banyak dilakukan penelitian dan diharapkan memberikan hasil yang menjanjikan untuk mengatasi masalah kelarutan dan bioavailabilitas.Kata Kunci: Sistem formulasi co-amorf, amorf