This Author published in this journals
All Journal Farmaka
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP JUMLAH TROMBOSIT DALAM DARAH MAHASISWA SHIFT D 2016 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS PADJADJARAN IYAN RIFKY HIDAYAT; Alda Anjella Lady Carina Paska Agatha; Hazna Putri Salsabilla; Umi Azizah; Nicholas Sugianto; Rahadianti Khofii Suwanditya; Bunga Dacilia Harsanti; Afina Dwi Rahmawati; Hanny Latifa; Rano Karya Sinuraya; Dika Pramita Destiani; Imam Adi Wicaksono
Farmaka Vol 17, No 3 (2019): Farmaka (Desember)
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (125.917 KB) | DOI: 10.24198/jf.v17i3.22165

Abstract

Aktivitas fisik merupakan kegiatan yang berkaitan dengan pergerakan otot rangka dan energi. Selain itu, aktivitas fisik ialah salah satu faktor yang berpengaruh pada sistem hematologi, terutama dalam kadar trombosit seseorang. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan aktivitas fisik terhadap jumlah trombosit dalam darah mahasiswa shift D 2016 Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran. Penelitian ini dilakukan dengan metode cross sectional melibatkan 35 responden untuk pengisian lembar kuesioner Baecke dan pengambilan sampel darah. Hasil yang didapatkan nilai exact sig. (2-sided) sebesar 1.000 yang berarti tidak ada hubungan antara aktivitas fisik terhadap jumlah trombosit responden.
AKTIVITAS KARDIOTONIK PADA 15 TANAMAN HAZNA PUTRI SALSABILLA; Nyi Mekar Saptarini; Sri Adi Sumiwi
Farmaka Vol 17, No 3 (2019): Farmaka (Desember)
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.72 KB) | DOI: 10.24198/jf.v17i3.21851

Abstract

Obat kardiotonik seperti glikosida jantung merupakan obat yang dapat meningkatkan kekuatan kontraksi otot jantung dan digunakan untuk mengobati gagal jantung kongestif. Pada review artikel ini dibahas 15 tanaman yang memiliki aktivitas kardiotonik. Tanaman tersebut adalah Antiaris toxicaria Lesch., Aloe barbadensis Mill., Aquilaria agallocha Roxb., Bougainvillea glabra Choisy, Cassia tora L., Corchorus aestuans L., Haldinia cordifolia Roxb., Lagenaria siceraria (Molina) Standl., Moringa oleifera Lam., Nerium oleander L., Paederia foetida L., Pterocarpus marsupium Roxb., Saussurea lappa L., Vitex negundo L., dan Xylocarpus granatum J. Koenig. Kelima belas tersebut diekstraksi dengan pelarut yang berbeda kemudian diujikan kepada hewan coba. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 15 tanaman tersebut memiliki aktivitas kardiotonik yang baik dengan meningkatkan kontraksi otot jantung sehingga dapat dijadikan pertimbangan dalam pengobatan gagal jantung kongestif.Kata kunci: kardiotonik, jantung, tanaman obat.