Hendra Afriando
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENETAPAN KADAR KALSIUM PADA KACANG PANJANG SEGAR DAN REBUS SECARA SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM Robby Candra Purnama; Gusti Ayu Rai Saputri; Hendra Afriando
Jurnal Analis Farmasi Vol 3, No 3 (2018): Volume 3 Nomor 3
Publisher : Program Studi Analisis Farmasi dan Makanan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jaf.v3i3.2807

Abstract

Kacang panjang (Papilionaceae/Leguminosae) adalah salah satu sayuran yangmengandung beragam mineral penting diantaranya adalah kalsium. Fungsi kalsiumadalah membentuk tulang dan gigi, berperan dalam pertumbuhan dan sebagai faktorpembantu dan pengatur reaksi biokimia dalam tubuh. Kacang panjang dapat diolahmenjadi berbagai macam masakan selain itu, dapat juga dimakan mentah sebagailalapan. Ditinjau dari cara konsumsi kacang panjang baik secara segar maupundirebus maka penelitian Ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kandungankalsium pada kacang panjang. Sampel kacang panjang didekstruksi kering, kemudian Analisis kualitatif, setelah dipastikan ada atau tidaknya kandungan kalsiumnya, kemudian Analisis kuantitatif kalsium dilakukan dengan metode Spektrofotometri Serapan Atom (SSA) yaitu logam kalsium pada panjang gelombang 422,7 nm.Keuntungan dari metode ini adalah dapat menentukan kadar suatu logam tanpadipengaruhi oleh keberadaan logam lain dan dapat menganalisis logam dalam jumlah kecil. Pada penelitian ini dilakukan dua perlakuan yang berbeda, yaitu kacang panjang segar dan rebus. Hasil penelitian menunjukan kadar kalsium pada kacang panjang segar sebesar 5.7999 mg/100g dan pada kacang panjang rebus adalah sebesar 4.2758 mg/100g. Sedangkan, persentase penurunan kadar kalsium pada kacang panjang adalah 26.31 %. Secara statistik didapatkan beda rata-rata yaitu signifikan antara kadar kalsium pada kacang panjang segar dan rebus.Kata kunci : Kacang Panjang, Kalsium, Spektrofotometri Serapan Atom
PENETAPAN KADAR KALSIUM PADA KACANG PANJANG SEGAR DAN REBUS SECARA SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ATOM Robby Candra Purnama; Gusti Ayu Rai Saputri; Hendra Afriando
Jurnal Analis Farmasi Vol 3, No 3 (2018): Volume 3 Nomor 3
Publisher : Program Studi Analisis Farmasi dan Makanan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (688.308 KB) | DOI: 10.33024/jaf.v3i3.2807

Abstract

Kacang panjang (Papilionaceae/Leguminosae) adalah salah satu sayuran yangmengandung beragam mineral penting diantaranya adalah kalsium. Fungsi kalsiumadalah membentuk tulang dan gigi, berperan dalam pertumbuhan dan sebagai faktorpembantu dan pengatur reaksi biokimia dalam tubuh. Kacang panjang dapat diolahmenjadi berbagai macam masakan selain itu, dapat juga dimakan mentah sebagailalapan. Ditinjau dari cara konsumsi kacang panjang baik secara segar maupundirebus maka penelitian Ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kandungankalsium pada kacang panjang. Sampel kacang panjang didekstruksi kering, kemudian Analisis kualitatif, setelah dipastikan ada atau tidaknya kandungan kalsiumnya, kemudian Analisis kuantitatif kalsium dilakukan dengan metode Spektrofotometri Serapan Atom (SSA) yaitu logam kalsium pada panjang gelombang 422,7 nm.Keuntungan dari metode ini adalah dapat menentukan kadar suatu logam tanpadipengaruhi oleh keberadaan logam lain dan dapat menganalisis logam dalam jumlah kecil. Pada penelitian ini dilakukan dua perlakuan yang berbeda, yaitu kacang panjang segar dan rebus. Hasil penelitian menunjukan kadar kalsium pada kacang panjang segar sebesar 5.7999 mg/100g dan pada kacang panjang rebus adalah sebesar 4.2758 mg/100g. Sedangkan, persentase penurunan kadar kalsium pada kacang panjang adalah 26.31 %. Secara statistik didapatkan beda rata-rata yaitu signifikan antara kadar kalsium pada kacang panjang segar dan rebus.Kata kunci : Kacang Panjang, Kalsium, Spektrofotometri Serapan Atom