<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan harga diri dengan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa. Metode penelitian yang digunakan ialah metode penelitian kuantitatif korelasional, sehingga analisis data menggunakan pendekatan statistic yang disebut analisis deskriptif dan teknik korelasi Kendall dengan menggunakan SPSS 16. Pengumpulan data menggunakan kuisoner model skala Lickert dan dokumen laporan pendidikan semester. Berdasarkan hasil analisis deskriptif ditunjukkan rata-rata mean harga diri adalah 55,54 dengan standar deviasi 13,43 sehingga variabel harga diri berada pada kategori tinggi. Kemudian mean dan standar deviasi prestasi belajar bahasa Indonesia siswa adalah 75,63 dan 3,28 yang artinya prestasi belajar bahasa Indonesia siswa berada pada kategori baik. Hipotesis yang menggunakan korelasi Kendall menunjukkan bahwa hasil koefisisen korelasi adalah 0,487. Hal ini membuktikan bahwa terdapat hubungan yang positif antara harga diri dan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas SD. Oleh sebab itu, berdasarkan hasil uji signifikansi korelasi nilai r hitung adalah 0,487 dan nilai rtabel dengan nilai signifikansi 5% adalah 0,422 yang artinya rhitung > rtabel. Hal ini menunjukkan bahwa hubungan antara harga diri dan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas SD signifikan yang artinya H0 ditolak dan Ha diterima, sehingga hipotesisnya adalah terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara harga diri dan prestasi belajar bahasa Indonesia siswa kelas SD dan hal itu dapat dibuktikan atau diterima.]]>
