Haris Maulana
Program Doktor, Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Daya Hasil Aksesi Kacang Hijau Lokal Asal Maluku dan Nusa Tenggara Timur pada Musim Tanam yang Berbeda Puji Syara Anggia; Haris Maulana; Nono Carsono; Reginawanti Hindersah; Agung Karuniawan
Buletin Plasma Nutfah Vol 26, No 2 (2020): December
Publisher : Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21082/blpn.v26n2.2020.p123-134

Abstract

Kacang hijau merupakan komoditas pangan legum yang penting di Indonesia dilihat dari segi agronomi, ekonomi, maupun gizi dan kesehatan, namun produktivitasnya masih rendah. Salah satu masalah pada komoditas ini adalah masih terbatasnya ketersediaan genotipe unggul sebagai tetua yang stabil pada dua musim tanam. Provinsi Maluku dan Nusa Tenggara Timur (NTT) memiliki berbagai macam keragaman aksesi kacang hijau lokal. Tujuan penelitian ini ialah mengetahui interaksi antara genotipe (aksesi lokal) dengan musim tanam serta memperoleh aksesi kacang hijau lokal asal Maluku dan NTT yang memiliki daya hasil tinggi pada dua musim tanam. Penelitian dilaksanakan pada musim hujan bulan Januari–Maret 2019 dan musim kemarau bulan Juli sampai Agustus 2019 di Kebun Percobaan Ciparanje, Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Kabupaten Sumedang. Bahan uji yang digunakan dalam penelitian ini meliputi 26 aksesi kacang hijau lokal. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok dengan dua ulangan. Karakter yang diamati meliputi karakter panjang biji, diameter biji, jumlah biji per polong, dan bobot biji per plot. Interaksi genotipe dengan lingkungan (G×E) diestimasi menggunakan varians gabungan dari dua musim tanam. Stabilitas hasil pada dua musim tanam diestimasi menggunakan model stabilitas parametrik dan nonparametrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakter panjang biji, diameter biji, jumlah biji per polong, dan bobot biji per plot dipengaruhi oleh G×E dengan kontribusi masing-masing sebesar 23,77, 21,3, 25,75, dan 31,57%. Delapan aksesi teridentifikasi memiliki hasil yang stabil dan berdaya hasil tinggi pada dua musim tanam, yaitu MB 1, MB 2, MB 6, MB 7, MB 9, MB 10, MB 12, dan MB 14. Aksesi-aksesi tersebut dapat direkomendasikan sebagai kacang hijau lokal yang berdaya hasil tinggi.