Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DENGAN STRES PENGASUHAN ORANG TUA YANG MEMILIKI ANAK GANGGUAN SPEKTRUM AUTISME Falhan Muhamad Fazdin; Woro Pramesti; Asri Mutira Putri; Anggunan Anggunan
Syntax Idea Vol 2 No 9 (2020): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v2i9.564

Abstract

Anak berkebutuhan khusus merupakan anak yang mengalami penyimpangan, ketunaan dari rata-rata anak normal lainnya dalam segi kesehatan mental, kemampuan sensorik, fisik dan neuromuskular, perilaku sosial, emosional, komunikasi atau gabungan dari hal-hal tersebut. Salah satu bentuk kelainan dari anak berkebutuhan khusus tersebut adalah autisme. Secara etimologis kata "autis" berasal dari kata "auto" yang berarti diri sendiri, Autisme diartikan sebagai suatu sifat yang hanya tertarik pada dunianya sendiri. Perilakunya timbul semata-mata karena dorongan dari dalam dirinya. Stres pengasuhan merupakan kondisi atau perasaan yang dialami saat orang tua memahami bahwa tuntutan terkait dengan parenting melebihi sumber pribadi dan sosial yang tersedia untuk memenuhi tuntutan tersebut. Orang tua yang mempunyai anak autis dapat memicu stres pada dirinya karena anak autis memiliki banyak keterbatasan. Beberapa penelitian menyebutkan orang tua yang memiliki pengetahuan yang tinggi tentang autis dapat menurunkan dampak negatif dan stres. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan stres pengasuhan orang tua dari anak autis. Jenis penelitian adalah survei analitik dengan pendekatan cross-sectional. Teknik pengambilan sampel adalah teknik accidental sampling. Sampel dalam penelitian yaitu orang tua anak autis di SLB Bandar Lampung sebanyak 31 orang. Pengetahuan tentang autisme pada orang tua diukur dengan skala pengetahuan dan tingkat stres diukur dengan Parenting Stress Index-Short Form. Teknik analisis data untuk menguji hipotesis yaitu uji korelasi Rank Spearman-Rho. Penelitian ini menunjukkan bahwa orang tua dari anak autis memiliki tingkat stres sedang (71,0%) dan pengetahuan tinggi (51,6%). Hasil uji Rank Spearman-Rho didapatkan nilai r= -0,140 dan nilai P= 0,454. Tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dengan stres pengasuhan orang tua dari anak autis
HUBUNGAN ANTARA USIA DAN JENIS KELAMIN DENGAN DERAJAT DIFERENSIASI ADENOKARSINOMA KOLON MELALUI HASIL PEMERIKSAAN HISTOPATOLOGI DI RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG Anggunan Anggunan
Jurnal Medika Malahayati Vol 1, No 4 (2014): Volume 1 Nomor 4
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.288 KB) | DOI: 10.33024/jmm.v1i4.1929

Abstract

Latar Belakang: Kanker kolon adalah keganasan yang berkembang pada bagian usus besar. Kanker ini biasanyadimulai dengan polip kemudian berubah menjadi kanker. Kanker ini menduduki peringkat ketiga dari jenis kanker terseringdidunia dan merupakan penyebab kematian akibat keganasan tertinggi kedua di dunia.Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara usia dan jenis kelamin dengan derajat diferensiasi adenokarsinomakolon melalui hasil pemeriksaan histopatologi di Laboratorium Patologi Anatomi RSUD Dr.H. Abdul Moeloek ProvinsiLampung.Metodelogi: Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan rancangan study cross sectional. Penelitianini dilaksanakan pada bulan januari sampai Maret 2015 yang dilaksanakan dibagian Laboratorium Patologi AnatomiRSUD.Dr.H.Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Sampel yang digunakan adalah pasien yang telah melakukan pemeriksaanhistopatologi berupa karsinoma kolon dari bulan Januari 2011 sampai dengan Desember 2014 sebanyak 52 pasien.Hasil: Dari hasil perhitunganan menggunakan uji chi square, hubungan antara usia dengan derajat diferensiasiadenokarsinoma kolon didapat p value = 0,356 (α>0,05). Sedangkan hubungan jenis kelamin dengan derajat diferensiasiadenokarsinoma kolon didapat p value = 0,182 (α>0,05).Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara usia dan jenis kelamin dengan derajat diferensiasi adenokarsinoma kolonmelalui hasil pemeriksaan histopatologi di Laboratorium Patologi Anatomi di RSUD.Dr.H. Abdul Moeloek Provinsi Lampungtahun 2011-2014.
HUBUNGAN COPING MECHANISM DENGAN HASIL UJIAN AKHIR BLOK BASIC MEDICAL SCIENCE PADA MAHASISWA ANGKATAN 2016 Anggunan Anggunan; Hendric Hariansyah
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 4, No 1 (2017): Volume 4 Nomor 1
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.413 KB) | DOI: 10.33024/.v4i1.764

Abstract

Latar Belakang : Mahasiswa kedokteran lebih sering mengalami stres dibanding mahasiswa jurusan lainnya. Stres yang paling sering dialami adalah stres akademik yang salah satunya adalah ujian. Individu yang mengalami stres membutuhkan kemampuan untuk menghadapi stres kemampuan tersebut disebut Coping Mechanism. Coping Mechanism terdiri dari dua strategi yaitu problem solving focused coping strategi koping yang berfokus menyelesaikan masalah dan emotion focused coping strategikoping dengan mengabaikan stressor untuk mengatasi masalahnya sementara.Tujuan : Mengetahui apakah terdapat hubungan antara Coping Mechanism dengan hasil ujian akhir blok basic medical science pada mahasiswa angkatan 2016 Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati.Metodologi : Penelitian ini berjenis kuantitatif dengan rancangan analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional. Populasi pada penelitian ini adalah Mahasiswa angkatan 2016 Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati sebanyak 327 orang. Sample diambil dengan metode simple random sampling sebanyak 180 orang. Analisis data yang digunakan adalah chi square.Hasil : Sebagian besar mahasiswa angkatan 2016 Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati menggunakan Problem Solving Focused Coping sebanyak 171 orang (95%). Sebagian besar mahasiswa lulus ujian akhir blok Basic Medical Science sebanyak 175 orang (97,22%). Hasil analisis bivariat didapatkan p-value = 0,000 dan OR = 42,25.Kesimpulan : Ada hubungan antara Coping Mechanism dengan hasil ujian akhir blok Basic Medical Science padaMahasiswa angkatan 2016 Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati.
PENGARUH PEMBERIAN INFUSA DAUN KEMUNING (Muraya paniculata(L)Jack) TERHADAP KADAR KOLESTEROL DARAH TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) WISTAR JANTAN Anggunan Anggunan
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 1, No 1 (2014): Vol 1 No 1
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (77.692 KB) | DOI: 10.33024/.v1i1.300

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan adanya pengaruh pemberian infusa daun kemuning terhadap penurunan kadar kolesterol darah tikus putih wistar jantan.  Penelitian eksperimental laboratorik dengan rancangan pre-test dan post-test with controlled group design.Sampel berupa 24 tikus wistar jantan yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, kemudian diadaptasi selama 7 hari, lalu hari ke 8 hingga 14 seluruh sample diberikan diit tinggi kolesterol lalu dilakukan pemeriksaan kadar kolesterol darah (Pre-test) dan dibagi secara simple random sampling menjadi satu kelompok kontrol dan tiga kelompok perlakuan.K merupakan kelompok kontrol tanpa diberi infusa daun kemuning. P1 diberi infusa daun kemuning  peroral 2,5 cc, P2 diberi infusa daun kemuning peroral 5 cc, dan P3 diberi infsua daun kemuning  peroral 7,6 cc. Setelah 14 hari dilakukan perlakuan sesuai dosis yang ditentukan semua sampel diperiksa kadar kolesterol darahnya (Post-test) lalu data hasil Pre-test dan Post-test dianalisis menggunakan piranti lunak SPSS 16.0.  Rerata penurunan kadar kolesterol pada kelompok K=14,1,mg/dl; P1=22,6 mg/dl; P2=32,8 mg/dl; P3=42,1 mg/dl. Penurunan kadar kolesterol darah tertinggi pada kelompok P3. Skor yang dinilai meliputi penurunan kadar kolesterol dan selisih penurunannya.