Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

SOCIETY COMMUNICATION ON THE PERFORMANCE OF STEAM POWER PLANT (PLTU) Febriany Febriany; Uljanatunnisa Uljanatunnisa
Metakom Vol 3 No 2 (2019): 6th Edition
Publisher : Metakom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/metakom.v3i2.40

Abstract

The waste produced by Steam Power Plant (PLTU) in Taweli Sub-district has negative impact on public health because the disposal process is not performed properly, causing Society communication such as demonstration. This research aims to describe and analyze the communication behavior of people in Taweli Sub-district in relation to the performance of Steam Power Plant (PLTU). This study used a qualitative approach with a case study method. The research results are divided into three indicators, namely (a) The initial information obtained by the Taweli Subdistrict Society related to the construction and performance of the Steam Power Plant (PLTU) was positively welcomed (b) Information on waste disposal by the Steam Power Plant (PLTU) was made into the society as a negative, and (c) The response given by the Taweli Sub-district Society and the people of Palu City was by conducting a demonstration.
ANXIETY UNCERTAINTY MANAGEMENT ORANG KOREA SELAMA PELAKSANAAN KURSUS BAHASA KOREA DI YOGYAKARTA febriany febriany
Jurnal Selasar KPI : Referensi Media Komunikasi dan Dakwah Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : IAINU Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tulisan ini menjelaskan pengelolaan kecemasan dan ketidakpastian (anxiety uncertainty management) yang dilakukan orang Korea dalam melakukan komunikasi lintas budaya. Mereka adalah dua orang korea yang saat ini sedang menjalani mengajar dan menjalani program kursus bahasa Korea di salah satu lembaga bahasa kursus Korea di Yogyakarta. Dua orang tersebut telah melakukan pengelolaan kecemasan dan ketidakpastian dengan empat cara, yaitu pengamatan, menyampaikan perbedaan secara langsung, menyesuaikan diri dengan kebiasaan budaya baru, dan juga mempelajari bahasa. Penulis juga menemukan fakta bahwa perbedaan karakter budaya akan mempengaruhi tingkat kesulitan pengelolaan kecemasan dan ketidakpastian.
Strategi Komunikasi Pemerintah dalam Penanggulangan Kemiskinan Daerah Arif Widodo; Febriany Febriany; Irfaturahmah Irfaturahmah
Jurnal Selasar KPI : Referensi Media Komunikasi dan Dakwah Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : IAINU Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33507/selasar.v1i1.312

Abstract

Strategi komunikasi pemerintah yang tepat menjadi keniscayaan dalam penanggulangan kemiskinan di Kebumen. Terlebih menyusul OTT KPK pada 2016 saat Kebumen masuk deretan kabupaten termiskin di Jawa Tengah. Sehingga dilakukan penelitian untuk mengetahui strategi pemerintah dalam penanggulangan kemiskinan daerah. Penelitian yang menggunakan pendekatan deskriftif kualitatif ini mengungkap bahwa pemerintah, baik pusat, provinsi maupun kabupaten memilih strategi komunikasi yang tepat dalam penanggulangan kemiskinan di Kebumen dengan memanfaatkan media sosial dan website yang dimiliki instansi atau lembaga terkait. Di era digital media, komunikasi pemerintah memang tidak cukup hanya menyampaikan informasi saja, tetapi harus dikelola secara terintegrasi dengan membangun sinergitas dan koordinasi antara K/L (kantor/lembaga). Sinergitas ini terkait data dan informasi kebijakan serta program lintas sektor. Di samping itu menghapus sekat-sekat sektoral, sehingga dapat mendukung conversation digital media guna memenangkan pertempuran udara sekaligus menciptakan atmosfir yang kondusif terkait citra positif kinerja pemerintah dalam penanggulangan kemiskinan di Kebumen. Selain memperhatikan aktor, media dan efek yang timbul, strategi komunikasi yang digunakan tersebut juga partisipatif dengan melibatkan masyarakat untuk dialog secara langsung. Antara lain dengan mendatangkan pejabat pusat untuk menyampaikan program penanggulangan kemiskinan di Kebumen secara langsung kepada masyarakat dan ditindaklanjuti oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Kabupaten Kebumen melalui bupati atau Organisasi Perangkat Daerah (OPD).