The purpose of this study was to determine the increasing of Students social interaction by using group counseling. The problem of this study was the low social interaction of the students. The method used was quasi-experimental one-group pretest-posttest design. Subjects were six students who have low social interaction. Technique to gaindata was by using observation. The result showed that the students social interaction can be enhanced by using group counseling, as evidenced from the analysis of the data by using the Wilcoxon test, from the pretest and posttest results, it obtained ZoutputZtabel (-2,9350) then Ha was accepted, it means that Social interaction of student can be enhanced by using group counseling services. Conclusion of this research was social interaction of student can be increased by using counselling group of the students grade VIII SMP 3 Natar Lampung regency Academic Year 2014/2015.Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui peningkatan interaksi sosial dengan Layanan Konseling Kelompok pada siswa kelas VIII di SMP Negeri 3 Natar tahun pelajaran 2014/2015.Masalah dalam penelitian ini adalah interaksi sosial rendah. Metode yang di gunakan adalah Quasi eksperimen dengan desain one-group pretest-posttest, dianalisis dengan statistik non parametrik menggunakan uji Wilcoxon . Subyek penelitian ini sebelas orang siswa yang memiliki kemampuan interaksi sosial rendah. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan interaksi sosial siswa dapat ditingkatkan dengan menggunakan konseling kelompok, terbukti dari hasil analisis data pretest dan posttest diperoleh z hitung = -2,935 dan z tabel = 1,645. Karena z hitung z tabel, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Artinya terdapat peningkatan yang signifikan antar kemampuan kemampuan interaksi sosial sebelum dan sesudah diberikan layanan konseling kelompok.Kata kunci : bimbingan konseling, konseling kelompok, interaksi sosial