Maretha Kobaywan
Jurusan FMIPA, Universitas Sriwijaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Senyawa Fenolat dari Fraksi Etil Asetat Buah Tumbuhan Mempelas (Tetracera indica Merr.) Fitrya .; Muharni .; Maretha Kobaywan
Jurnal Penelitian Sains (JPS) Vol 15, No 3: Juli 2012
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.743 KB)

Abstract

Telah dilakukan isolasi senyawa fenolat dari fraksi etil asetat buah tumbuhan mempelas (Tetraceraindica Merr.). Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut metanol dan pemisahansenyawa menggunakan teknik kromatografi. Hasil isolasi diperoleh kristal berbentuk jarum berwarna kuning seberat 4,01 mg dengan titik leleh 297-298◦C. Munculnya puncak serapan spektrum UV pada 277 nmmengindikasikan bahwa pada senyawa hasil isolasi memiliki ikatan rangkap terkonjugasi yang lazimnya merupakan cincin aromatis. Spektrum IR memberikan puncak absorbsi pada bilangan gelombang 3424, 3103-3010,2947, 1715, 1438 -1608, 1386-1354, 1182 cm−1yang masing-masing menunjukkan adanya gugus O-H bebas,C-H aromatik, regang C-H alifatik, C=O keton, C=C aromatik, lentur C-H alifatik, C-O-C. Berdasarkanspektrum LC-MS menunjukkan berat molekul senyawa isolasi adalah 300.
Senyawa Fenolat dari Fraksi Etil Asetat Buah Tumbuhan Mempelas (Tetracera indica Merr.) Fitrya .; Muharni .; Maretha Kobaywan
Jurnal Penelitian Sains (JPS) Vol 15, No 3: Juli 2012
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.743 KB)

Abstract

Telah dilakukan isolasi senyawa fenolat dari fraksi etil asetat buah tumbuhan mempelas (Tetraceraindica Merr.). Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut metanol dan pemisahansenyawa menggunakan teknik kromatografi. Hasil isolasi diperoleh kristal berbentuk jarum berwarna kuning seberat 4,01 mg dengan titik leleh 297-298◦C. Munculnya puncak serapan spektrum UV pada 277 nmmengindikasikan bahwa pada senyawa hasil isolasi memiliki ikatan rangkap terkonjugasi yang lazimnya merupakan cincin aromatis. Spektrum IR memberikan puncak absorbsi pada bilangan gelombang 3424, 3103-3010,2947, 1715, 1438 -1608, 1386-1354, 1182 cm−1yang masing-masing menunjukkan adanya gugus O-H bebas,C-H aromatik, regang C-H alifatik, C=O keton, C=C aromatik, lentur C-H alifatik, C-O-C. Berdasarkanspektrum LC-MS menunjukkan berat molekul senyawa isolasi adalah 300.