Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Inventarisasi Potensi Daya Saing Spasial Lahan Rawa Lebak untukPengembangan Pertanian di Sumatera Selatan Waluyo Waluyo; Alkasuma Alkasuma; Susilawati Susilawati; Suparwoto Suparwoto
Jurnal Lahan Suboptimal : Journal of Suboptimal Lands Vol. 1 No. 1 (2012)
Publisher : Research Center for Sub-optimal Lands (PUR-PLSO), Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (407.465 KB) | DOI: 10.33230/JLSO.1.1.2012.9

Abstract

Waluyo, Alkasuma, Susilawati, Suparwoto. 2012 Spatial Inventory of Potential Competitiveness Swamp Land for Agricultural Development in South Sumatra. J. Lahan Suboptimal 1(1):64-71. Swampy marsh land has great competitive advantage for farmland development.The purposes of this study were 1)to identify the spread of potential swampy marsh land for food crops in major production centers; 2)to understand thecontent, quantity,and distribution of minerals essential for health in the low lands of South Sumatra. Data were collected through some surveys using transects (toposequen), including delineation of maps, flooding/ground water, state of the microrelief, soilbase material, land use, and land surface condition. Ground observations were based on the Soil Survey Manual. The results indicated that Sungai Pinang and Rantau Panjang has three types of swampy land, namely shallow swampy marsh, mid marsh low lands, and swamps in the low lands. Swampy marsh as the potential competitiveness for its antioxidant mineral deposit (Fe, Mn, Cu, Zn, and Se) can produce good functional food products such as Padi seputih, Pelita Rampak, Ketan Sinde, Padi Petek. These varieties have considerably high antioxidant mineral. Therefore, the use of swampyland must be directed. Shallow and intermediate wetlands can be used for rice, pulses and vegetables whereas deep wetlands are suitable for fishing.
DAMPAK PRIMA TANI DAN DUKUNGAN PEMERINTAH DAERAH TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN PETANI DI DESA PENGARINGAN KABUPATEN OGAN KOMERING ULU PROVINSI SUMATERA SELATAN Suparwoto Suparwoto; Susilawati Susilawati
Publikasi Penelitian Terapan dan Kebijakan Vol 5 No 1 (2011): Jurnal Pembangunan Manusia
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Sumatera Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan Prima Tani di Desa Pengaringan Kecamatan Semidang Aji Kabupaten OKU dimulai pada bulan Januari hingga Desember 2008. Saat ini sudah terlihat dampak kegiatan bagi masyarakat setempat. Inovasi teknologi yang dilakukan terkait dengan pengembangan komoditi sayuran, karena pengembangan komoditi mendapat dukungan Pemerintah Daerah untuk menyediakan kebutuhan sayuran khusus dalam kabupaten. Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui dampak inovasi teknologi budidaya sayuran dan kelembagaan dalam meningkatkan pendapatan petani dari kegiatan Prima Tani. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa produktivitas sayuran yang terdiri dari kacang panjang, kangkung, mentimun dan terong meningkat berturut-turut 100%, 32%, 21% dan 77,3% dari tahun sebelumnya (2007). Peningkatan pendapatan rumah tangga petani meningkat 27,6 %. Kegiatan Prima Tani yang dilakukan berdampak positif pada peningkatan jumlah kelembagaan yang dapat diakses petani dan mendapat respon positif dari Pemerintah Daerah.