Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

EVALUASI KEBIJAKAN PROGRAM PENGEMBANGAN KECAMATAN SINGKIL KOTA MANADO HANDAYANI, FERA
GOVERNANCE Vol 5, No 1 (2013)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam pengelolaan Program Pengembangan Kecamatan (PPK), masyarakat mendapatkan kewenangan untuk mengelola semua kegiatan secara mandiri dan partisipatif dengan ikut terlibat dalam setiap tahapan kegiatan bagi pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kemandirian masyarakat di Kecamatan Singkil Kota Manado. Kegiatan yang dilaksanakan dalam PPK di Kecamatan Singkil Kota Manado berupa kegiatan sosial dan pembangunan sarana/prasarana. Berkaitan dengan hal tersebut, evaluasi kebijakan yang telah dilakukan oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat Kota Manado menjadi salah satu simpul penting didalam menentukan efektifitas dan keberlanjutan program yang dilaksanakan oleh lembaga-lembaga publik. Evaluasi PPK di Kecamatan Singkil kota Manado, telah memenuhi kriteria efektivitas, efisiensi, kecukupan, responsivitas, dan ketepatan. Kebijakan PPK telah cukup efektif dalam menunjang pemberdayaan masyarakat. Pola-pola yang lebih parsipatif perlu terus dikembangkan agar kemandirian masyarakat cepat tercapai.  Peran serta masyarakat perlu terus diperluas mengingat peran yang paling dominan selama ini dalam PPK, lebih banyak dilakukan oleh pemerintah. Kata Kunci    : PPK, Evaluasi, Kebijakan, Pemberdayaan Masyarakat
EVALUASI KEBIJAKAN PROGRAM PENGEMBANGAN KECAMATAN SINGKIL KOTA MANADO HANDAYANI, FERA
GOVERNANCE Vol 5, No 1 (2013)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam pengelolaan Program Pengembangan Kecamatan (PPK), masyarakat mendapatkan kewenangan untuk mengelola semua kegiatan secara mandiri dan partisipatif dengan ikut terlibat dalam setiap tahapan kegiatan bagi pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kemandirian masyarakat di Kecamatan Singkil Kota Manado. Kegiatan yang dilaksanakan dalam PPK di Kecamatan Singkil Kota Manado berupa kegiatan sosial dan pembangunan sarana/prasarana. Berkaitan dengan hal tersebut, evaluasi kebijakan yang telah dilakukan oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat Kota Manado menjadi salah satu simpul penting didalam menentukan efektifitas dan keberlanjutan program yang dilaksanakan oleh lembaga-lembaga publik. Evaluasi PPK di Kecamatan Singkil kota Manado, telah memenuhi kriteria efektivitas, efisiensi, kecukupan, responsivitas, dan ketepatan. Kebijakan PPK telah cukup efektif dalam menunjang pemberdayaan masyarakat. Pola-pola yang lebih parsipatif perlu terus dikembangkan agar kemandirian masyarakat cepat tercapai.  Peran serta masyarakat perlu terus diperluas mengingat peran yang paling dominan selama ini dalam PPK, lebih banyak dilakukan oleh pemerintah. Kata Kunci     : PPK, Evaluasi, Kebijakan, Pemberdayaan Masyarakat
EVALUASI KEBIJAKAN PROGRAM PENGEMBANGAN KECAMATAN SINGKIL KOTA MANADO HANDAYANI, FERA
GOVERNANCE Vol 5, No 1 (2013)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam pengelolaan Program Pengembangan Kecamatan (PPK), masyarakat mendapatkan kewenangan untuk mengelola semua kegiatan secara mandiri dan partisipatif dengan ikut terlibat dalam setiap tahapan kegiatan bagi pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kemandirian masyarakat di Kecamatan Singkil Kota Manado.Kegiatan yang dilaksanakan dalam PPK di Kecamatan Singkil Kota Manado berupa kegiatan sosial dan pembangunan sarana/prasarana. Berkaitan dengan hal tersebut, evaluasi kebijakan yang telah dilakukan oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat Kota Manado menjadi salah satu simpul penting didalam menentukan efektifitas dan keberlanjutan program yang dilaksanakan oleh lembaga-lembaga publik.Evaluasi PPK di Kecamatan Singkil kota Manado, telah memenuhi kriteria efektivitas, efisiensi, kecukupan, responsivitas, dan ketepatan. Kebijakan PPK telah cukup efektif dalam menunjang pemberdayaan masyarakat. Pola-pola yang lebih parsipatif perlu terus dikembangkan agar kemandirian masyarakat cepat tercapai.  Peran serta masyarakat perlu terus diperluas mengingat peran yang paling dominan selama ini dalam PPK, lebih banyak dilakukan oleh pemerintah.Kata Kunci : PPK, Evaluasi, Kebijakan, Pemberdayaan Masyarakat
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARYA ILMIAH SISWA KELAS XI MM2 SMK MUHAMMADIYAH 2 PALEMBANG Handayani, Fera; Danto, Danto; Houtman, Houtman
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol. 14 No. 2 (2021): Lentera
Publisher : STKIP PGRI Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Based on the results of observation and interview that the skills of sriting scientific papers in class XI MM2 students of SMK Muhammadiyah 2 Palembang are still categorized as quite low. It still has not reached the specified minimum limit value, which is 75. The causes of the low scientific writing skills of studendts are (1) low motivation of students is learning to write scientific papers, (2) difficulty in finding problems, (3) where do students lack intereset because they do not have the problem being studied in finding solution offered by researchers to improve writing skills of scientific paperin class XI MM2 SMK Muhammadiyah 2 Palembang is by using problem –based learning media. The formulation of the problem in this study is how to improve writing skills of scientific papers in class XI MM2 SMK Muhammadiyah 2 Palembang after using a problem-based learning model. The research carried out was classroom action reseach that used two cycles namely cycle 1 and cycle 2. The data collection techniques in this study were observation, tests, interviews. The research subject uses Cluster Sampling, which is on class. The author sets one class as the research subjeck, namely class XI MM2. Based on the results of research and discussion, it can be concluded that the skills of writing scientific papers using problem-based learning media in class XI MM2 students have increased. Therefore the hypothesis proposed that the skill of writing scientific papers using problem-based learning media in class XI MM2 SMK Muhammadiyah 2 Palembang inscreased, proved to be true.
Legal Protection of the Right to Patient Safety in Obstetric and Gynecological Medical Services Fera Handayani; Abd. Rokhim
Jurisprudentie: Jurusan Ilmu Hukum Fakultas Syariah dan Hukum Vol 12 No 1 (2025): Volume 12 Nomor 1 Juni 2025
Publisher : Jurusan Ilmu Hukum Fakultas Syariah dan Hukum uin alauddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jurisprudentie.v12i1.57376

Abstract

This article analyzes the concept of authority and the right to patient safety in obgyn medical services for legal protection for health human resources, patients, and the community. The purpose of the study is to analyze the legal protection of the concept of clinical authority and the right to patient safety in obgyn medical services in Indonesia, using normative juridical research with a legislative approach, conceptual approach, and comparison of secondary data in the form of regulations, Constitutional Court Decisions, books, legal magazines, articles and journals. The results and discussion state that the concept of health service authority is implemented through the determination of clinical authority by the head of the health facility, and Obgyn Doctors are authorized in medical services based on health service standards, medical service standards, and standard operating procedures. Protection of the right to patient safety in medical services is related to the function as a legal principle and fundamental norm of health services with equal rights and obligations between medical personnel and patients in a safer patient care system, including risk assessment, risk identification and management, reporting, incident analysis, learning from incidents and follow-up, and solutions to minimize risk and prevent injury.