Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PEMBUATAN PROFIL RW BERBASIS MASYARAKAT DI KELURAHAN PASIE NAN TIGO KECAMATAN KOTO TANGAH KOTA PADANG Haryani, Haryani; Aditia, Ezra
Jurnal Abdimas Vol 22, No 2 (2018): Desember 2018
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Profil Rukun Warga (RW) amat dibutuhkan tidak saja oleh Pemko/Pemda saja tetapi juga oleh masyarakat akademisi maupun masyarakat umum dalam upaya pembangunan. Jika dilihat Profil RW di Kelurahan Pasie Nan Tigo Kecamatan Koto Tangah Kota Padang dari tahun ketahun sangat tidak representatif dan tidak menyajikan data yang akurat dan terbaru sehingga sulit untuk dipakai oleh stakeholder. Hal ini menjadi sangat penting untuk dilakukan pembinaan dan pelatihan pembuatan profil kepada ketua RT/RW yang dimulai dari pengumpulan data, identifikasi data, tabulasi dan pemetaan RT/RW dengan menggunakan teknologi informasi (IT). Kegiatan ini dilakukan dengan memakai metode FGD, pelatihan dan pembinaan masyarakat pada tingkat RT/RW. Hasil yang diperoleh mitra dalam hal ini adalah RT/RW adalah diperolehnya pengetahuan dan keterampilan dalam mengidentifikasi dan menyusun profil RT/RW terbaru. Pada akhirnya tersusun Profil RW VII dan RW VIII serta Album Peta berbasis masyarakat.Dengan demikian profil yang dimiliki menjadi modal dasar bagi pembangunan  yang berbasis masyarakat.
Assessment of Beach Abration Vulnerability Levels and Directions for Space Utilization in Central Pariaman District Pariaman City Haryani, Haryani; Aditya, Ezra
Sumatra Journal of Disaster, Geography and Geography Education Vol 4 No 2 (2020): Sumatra Journal of Disaster, Geography and Geography Education ( Desember Edition
Publisher : Sumatra Journal of Disaster, Geography and Geography Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.8 KB) | DOI: 10.24036/sjdgge.v4i2.338

Abstract

Haryani (2012, 2018) in the coastal area of ​​West Sumatra Province from 2003-2016 there has been a disaster of coastal abrasion and accretion at 32 points. During the 13 years, there was beach abrasion covering an area of ​​732.69 ha and coastal accretion covering an area of ​​55.4 ha. Coastal abrasion disaster causes a significant reduction in coastal land, namely an average of 56.3 ha / year, while the addition of coastal / coastal land is only 4.26 ha / year.This study aims to find the level of vulnerability of coastal abrasion in Central Pariaman District, Pariaman City. Physical, social, economic, and environmental parameters were analyzed using the scoring method according to Perka BNPB No. 2 of 2012. The results showed that the index of coastal abrasion vulnerability in Karan Aur, Lohong and Pasir villages had a moderate index, while Pauh Barat village had a high vulnerability index. Coastal abrasion mitigation is carried out by means of active mitigation and passive mitigation. Passive mitigation includes directional use of space where in the zone of 100 - 150 m from the highest tide and the growing beach is directed as a conservation area by planting mangroves and Pinago trees and agro-tourism (limited tourism). The cultivation zone is a zone that is located> 150 m from the highest tide inland, which is a safe zone for coastal abrasion for settlements and trade.
KAJIAN ARAHAN PEMANFAATAN RUANG BERDASARKAN TINGKAT KERENTANAN ABRASI PANTAI DI KECAMATAN KOTO TANGAH KOTA PADANG Haryani; Ezra Aditia; Rini Asmariati
JURNAL REKAYASA Vol 11 No 2 (2021): Jurnal REKAYASA
Publisher : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Universitas Bung Hatta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37037/jrftsp.v11i2.112

Abstract

Haryani (2012, 2018) di wilayah pesisir Provinsi Sumatera Barat dari tahun 2003-2016 telah terjadi bencana abrasi pantai dan akresi di 32 titik. Pada kurun waktu 13 tahun tersebut telah terjadi abrasi pantai seluas 732.69 ha dan akresi pantai seluas 55,4 ha. Bencana abrasi pantai menyebabkan berkurangnya daratan pantai yang cukup besar yaitu rata-rata 56,3 ha/tahun, sedangkan penambahan daratan pantai/pesisir hanya 4,26 ha/tahun. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan tingkat kerentanan abrasi pantai di Kecamatan Koto Tangah Kota Padang. Parameter fisik, sosial, ekonomi, dan lingkungan dianalisis dengan menggunakan metode skoring sesuai Perka BNPB No. 2 Tahun 2012. Hasil penelitian didapat tingkat kerentanan Sedang berada di 2 kelurahan, yaitu Kelurahan Pasie Nan Tigo dan Kelurahan Parupuk Tabing dengan indek 1,74. Upaya mitigasi yang dilakukan adalah pengaturan kepadatan bangunan, pemanfaatan lahan harus dibatasi agar tidak terjadi kerugiaan lahan yang lebih banyak/luas dan memanfaan lahan dengan memperhatikan pola ruang/peruntukan lahan sebagaimana yang tertuang dalam RTRW Kota Padang. Tingkat kerentanan Rendah berada di Kelurahan Bungo Pasang dengan indek 1. Upaya mitigasi bencana abrasi dan araahan penataan ruang yang dapat dilakukan pada tingkat kerentanan rendah ini adalah mempertahankan guna lahan dengan memperhatikan pola ruang/peruntukan lahan/ruang sebagaimana yang tertuang dalam RTRW Kota Padang.
PEMBUATAN PROFIL RW BERBASIS MASYARAKAT DI KELURAHAN PASIE NAN TIGO KECAMATAN KOTO TANGAH KOTA PADANG Haryani Haryani; Ezra Aditia
Jurnal Abdimas Vol 22, No 2 (2018): December 2018
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/abdimas.v22i2.15798

Abstract

Profil Rukun Warga (RW) amat dibutuhkan tidak saja oleh Pemko/Pemda saja tetapi juga oleh masyarakat akademisi maupun masyarakat umum dalam upaya pembangunan. Jika dilihat Profil RW di Kelurahan Pasie Nan Tigo Kecamatan Koto Tangah Kota Padang dari tahun ketahun sangat tidak representatif dan tidak menyajikan data yang akurat dan terbaru sehingga sulit untuk dipakai oleh stakeholder. Hal ini menjadi sangat penting untuk dilakukan pembinaan dan pelatihan pembuatan profil kepada ketua RT/RW yang dimulai dari pengumpulan data, identifikasi data, tabulasi dan pemetaan RT/RW dengan menggunakan teknologi informasi (IT). Kegiatan ini dilakukan dengan memakai metode FGD, pelatihan dan pembinaan masyarakat pada tingkat RT/RW. Hasil yang diperoleh mitra dalam hal ini adalah RT/RW adalah diperolehnya pengetahuan dan keterampilan dalam mengidentifikasi dan menyusun profil RT/RW terbaru. Pada akhirnya tersusun Profil RW VII dan RW VIII serta Album Peta berbasis masyarakat.Dengan demikian profil yang dimiliki menjadi modal dasar bagi pembangunan  yang berbasis masyarakat.
DAMPAK YANG TIMBUL PASCA PENGEMBANGAN OBJEK WISATA RELIGI PONDOK MENGAJI AZ-ZIKR Haryani; Rini Asmariati; Ezra Aditia
JURNAL REKAYASA Vol. 13 No. 2 (2023): Jurnal REKAYASA
Publisher : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Universitas Bung Hatta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dengan adanya pembangunan Pondok Mengaji Az-Zikr dan menjadikan salah satu objek wisata religi berbasis mitigasi bencana di Nagari kataping di Kabupaten Padang Pariaman, memberikan dampak kepada lingkungan kepada masyarakat dan lingkungan sekitar. Melalui penyebaran kuisioner yang dilakukan pada 2 waktu yang berbeda kepada pengunjung dan penjual di sekitar kawasan dan pengolahan data menggunakan pendekatan pendekatan triangulasi. Didapat adanya perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah pembangunan objek wisata religi berbasis mitigasi bencana pondok mengaji AZ-Zikri. Perbedaan tersebut dilihat dari karakteristik pengunjung, Dampak ekonomi, Dampak Lingkungan dan Dampak Sosial Budaya. Secara ekonomi, meningkatan perekonomian warga. Secara lingkungan, tidak merusak lingkungan dan konsep pembangunan yang berwawasan lingkungan. Secara sosial budaya, masyarakat disekitar objek wisata religi ini berjalan normal, masyarakat justru merasa senang karena tempat tinggal mereka makin banyak dikunjungi oleh pengunjung baik dari dalam maupun luar daerah.
USULAN PENATAAN JALUR PEDESTRIAN KORIDOR PERINTIS KEMERDEKAAN KOTA PADANG Tomi Eriawan; Ezra Aditia; Radhy Jufista Bahri
JURNAL REKAYASA Vol. 12 No. 1 (2022): Jurnal REKAYASA
Publisher : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Universitas Bung Hatta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37037/jrftsp.v12i1.128

Abstract

Pada koridor Jalan Perintis Kemerdekaan merupakan kawasan strategis mudah dijangkau oleh masyarakat diseluruh kelurahan pada Kecamatan Padang Timur Kota Padang, sehingga menjadi jalan dengan rutinitas pejalan kaki yang cukup aktif karena koridor Jalan Perintis Kemerdekaan didominasi oleh kawasan kesehatan, pertokoan, pendidikan, dan perumahan yang menjadi pusat keramaian. Sehingga perlu pemecahan permasalahan-permasalahan Jalur Pedestrian pada Koridor Jalan Perintis Kemerdekaan yang tidak sesuai dengan Peraturan Menteri no 03 Tahun 2014, serta Standar/kebijakan/pedoman/dan teori yang berkaitan. Pada tahap pengumpulan data metode yang digunakan yaitu survey primer dan survey sekunder. Sedangkan metode analisis yang digunakan dalam Usulan Penataan Jalur Pedestrian Pada Koridor Jalan Perintis Kemerdekaan adalah dengan menggunakan analisis kriteria terukur dan membandingkan dengan Peraturan Menteri no 03 Tahun 2014 serta Standar kebijakan penataan ruang yang berlaku lainnya, dan mencari kebutuhan lebar jalur pedestrian menggunakan rumus ketetapan dari Peraturan Menteri no 03 tahun 2014. Maka pada koridor Jalan Perintis Kemerdekaan terdapat usulan penataan dimana hasil dari keseluruhan analisis sebagian besar perlu disesuaikan dengan standar yang berkaitan dengan penyediaan dan pengembangan sarana dan prasarana jalur pedestrian sesuai dengan Peraturan Menteri no 03 tahun 2014 diantaranya yaitu ruang jalur pedestrian, lampu penerangan, tempat sampah, bolar, jalur hijau, papan informasi dan reklame