Reneta Kristiani
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PSIKOEDUKASIMENJADI ORANGTUA YANG CERDAS DAN KREATIF DI MASA PANDEMI Reneta Kristiani; Lita Patricia Lunanta; Gracia Samuela Kiswanto; Aurelia Ardani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Keguruan dan Pendidikan (JPM-IKP) Vol 5, No 1 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat (JPM-IKP)
Publisher : FKIP Universitas Trilogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31326/jmp-ikp.v5i1.1199

Abstract

Orangtua seringkali bingung dalam memberikan pengasuhan yang tepat bagi anak mereka. Kegiatan psikoedukasi ini bertujuan untuk membekali orangtua agar dapat memahami perkembangan anak dan cara-cara praktis untuk mendidik anak secara kreatif di rumah.  Kegiatan dilakukan dalam bentuk seminar online atau webinar selama 2 jam yang diawali dengan pemberian pre-posttest dan survei kepuasan hidup untuk mendapatkan gambaran awal bagaimana kehidupan orangtua saat ini. Materi kegiatan psikoedukasi meliputi kondisi pandemi saat ini yang dapat dilihat sebagai krisis atau kesempatan, keunikan anak, tahapan perkembangan anak, permasalahan mendasar anak, pengasuhan yang tepat sesuai dengan tahap perkembangan anak, bahasa kasih orangtua terhadap anak, serta keterampilan yang penting dimiliki dan kreativitas untuk beradaptasi dalam masa pandemi. Materi diberikan dalam bentuk presentasi dan video audio visual. Kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya-jawab dari partisipan. Kegiatan ini diikuti oleh ayah dan ibu secara seimbang komposisinya serta calon orangtua yang belum menikah maupun memiliki anak. Dari hasil pre-posttest, terjadi perubahan walaupun tidak signifikan dari 74,5% ke 76,14%. Selain itu ditemukan bahwa tingkat kepuasan partisipan tinggi dengan rata-rata tingkat kepuasan 93,75%. Melihat antusiasme para partisipan, saran agar kegiatan psikoedukasi seperti ini dapat dilakukan secara berkala dengan berbagai topik yang berbeda serta ditujukan selain untuk orangtua, juga untuk guru dan pendidik agar lebih memahami perkembangan anak dan cara-cara kreatif dalam mendidik anak.
PENDEKATAN BERBASIS HAK ANAK UNTUK PENINGKATAN KOMPETENSI PENDAMPING ANAK BERISIKO (CHILDREN-AT-RISK) Reneta Kristiani; Lita Patricia Lunanta; Renata Raissa Sondakh; Gracia Samuela Kiswanto; Elizabeth Vanya
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Keguruan dan Pendidikan (JPM-IKP) Vol 5, No 2 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat (JPM-IKP)
Publisher : FKIP Universitas Trilogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31326/jmp-ikp.v5i2.1422

Abstract

Anak berisiko (Children-at-risk) merupakan anak yang rentan dalam menjalani kehidupan karena anak tersebut berada dalam situasi khusus yang menyebabkannya tidak mendapatkan pemenuhan akan hak-haknya serta berada dalam situasi yang dapat mengancam perkembangan fisik maupun psikologisnya. Oleh sebab itu, anak berisiko membutuhkan pendampingan. Salah satu bentuk pengabdian masyarakat yang dilakukan mahasiswa adalah melalui pendampingan pada anak-anak bersituasi khusus melalui organisasi PENA (Pendampingan Anak). Para pendamping anak terutama anggota baru perlu dibekali dengan pemahaman akan hak-hak anak, karakteristik anak berisiko yang berada dalam situasi khusus, serta pembuatan program berdasarkan pendekatan berbasis hak, tidak hanya berbasis kebutuhan yang bersifat jangka pendek. Tujuannya agar mereka dapat memberikan pendampingan yang optimal. Kegiatan pembekalan ini telah berlangsung dengan hasil yang memuaskan dimana terjadi peningkatan skor pre-test (84.67%) menjadi post-test (88.2%). Berdasarkan hasil evaluasi kegiatan, para partisipan merasa bahwa materi yang disampaikan sangat berguna dalam pendampingan (94.78%), materi dapat dipahami dengan baik (91.64%) serta pembicara dapat menyampaikan materi dengan jelas dan menarik (91.79%). Saran sebaiknya dilakukan kegiatan tindak lanjut berupa latihan-latihan dalam pembuatan program berdasarkan hak anak, bukan hanya kebutuhan anak.