Andi Kumala Sakti
Jurusan Aristektur, Fakultas Teknik Universitas Katolik Parahyangan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENELUSURAN POLA RUANG DAN MASSA PADA 41 KAWASAN BABAKAN DI KOTA BANDUNG Yasmin Suriansyah; Andi Kumala Sakti
Research Report - Engineering Science Vol. 1 (2012)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (21225.943 KB)

Abstract

Babakan merupakan istilah dalam Bahasa Sunda yang berarti tempat atau hasil darikegiatan membuka lahan untuk agrikultur dan bermukim. Tercatat ada 41 nama wilayahdi kota Bandung yang memuat kata Babakan.Sebagai produk kegiatan bermukim, Babakan membentuk pola fisik spasial tertentu yangmungkin berbeda dan mempunyai keunikan tersendiri dibanding dengan bentuk fisikspasial lingkungan yang terbangun karena bentukan sebuah kegiatan perencanaanformal.Oleh karena itu, penting dilakukan penelitian tentang anatomi fisik-spasial kawasanBabakan tersebut. Dengan menggunakan metode membaca pola-pola massa dan ruang,hirarki jaringan, dan elemen software dan hardware kawasan Babakan, didapatkantemuan penting untuk memperkaya basis teoretik morfologi lingkungan binaan diIndonesia. Temuan tersebut berupa klasifikasi Babakan di Bandung berdasarkan polakonfigurasi ruang dan massa; pola hirarki jaringan ruang jalan; dan pola sebaran elemensoftware dan hardwarenya.
Keberlanjutan bentuk fisik arsitektur Huta Siallagan Samosir dalam mendukung wisata budaya Geopark Kaldera Toba Rumiati Rosaline Tobing; Andi Kumala Sakti; Hanny
ARTEKS : Jurnal Teknik Arsitektur Vol 5 No 3 (2020): ARTEKS : Jurnal Teknik Arsitektur | September 2020 ~ Desember 2020
Publisher : Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Katolik Widya Mandira

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30822/arteks.v5i3.599

Abstract

Toba Lake is one of Indonesia's most priority destinations included in the UNESCO Global Geopark. This makes it increasingly famous, necessitating its continued maintenance and preservation. Tourism is one of the economic sources of revenue in Indonesia. Since 2019, the government is determined to increase revenue from the tourism sector, with a target of 20 million tourists. The development of priority destinations influences environmental and socio-cultural maintenance and provides economic opportunities to local tourism village communities. The Huta Siallagan area of Samosir Regency is a village known for the beginning of the law enforcement civilization in Samosir. This tourist village has a stone trials site aged about 500 years, as one of the cultural attractions. The Stone Trial has been maintained for hundreds of years, becoming an interest to tourists, and one of the historical sites included in the Toba Caldera Geopark's geo- site. As a result, its sustainability needs to be maintained. The Samosir Regency Government is implementing the sustainability of tourism. This study showed a a survival aspect from an architectural viewpoint, reflected in the form of Huta Siallagan. The study aimed to determine the survival value in Huta Siallagan. A case study was used to explore architecture, tradition and life due to society's cultural aspects.