Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

KAJIAN PERAN BAHAN PEMUTIH NATRIUM PIROPOSPHATE (Na2H2P2O7) TERHADAP PROSES PEMBUATAN TEPUNG UBI JALAR Welasih, Tjatoer; Hapsari, Nur
REKAPANGAN Vol 5, No 1 (2011): REKAPANGAN
Publisher : UPN VETERAN JAWA TIMUR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The  study  aims  to  determine  the  effect  of  bleaching  on  sweet  potato  flour.  The specified condition  is  weight  300  g  sweet  potato,  with  white  colour and Piroposphate Sodium  (Na2H2P2O7) concentration:  0;    0.3;  0.6;   0.9;  1.2  g  And  soaking  time:  5;  10; 15; 20; 25 minutes. The results obtained  the best degrees of color at concentration of 1.2 g with 25-minute immersion time of 30 TCU, the lowest obtained at concentrations of  0  g  0  minutes  by  long  immersion  in  the  amount  of  5.0  TCU.  To  obtain  the  best conditions  of  water  content  at  a  concentration  of  1.2  grams  with  a  long  soaking  25 minutes  in  the  amount  of  11.78%,  the  lowest  obtained  at  concentrations  of  0  g  0 minutes by long immersion in the amount of 7.8%. For  the largest starch content was obtained  at  a  concentration  of  0.6  g  with  25-minute  long  immersion  in  the amount  of 28.54%, the lowest obtained at concentrations of 0 g to 25 minutes long immersion in the amount of 26.66%.Keywords: Sodium Piroposphate, flour, sweet potatoes, bulbs, bleach
PEMBUATAN VIRGIN COCONUT OIL (VCO) DENGAN METODE SENTRIFUGASI Hapsari, Nur; Welasih, Tjatoer
REKAPANGAN Vol 4, No 2 (2010): REKAPANGAN
Publisher : UPN VETERAN JAWA TIMUR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Virgin Coconut Oil (VCO) is the oil produced from fresh coconuts. Unlike the ordinary coconut  oil,  Virgin  Coconut  Oil  (VCO)  is  produced  not  by the  addition  of  chemicals  or processes  that  use  high  heat.  Virgin  Coconut  Oil  (VCO)  beneficial  to  health,  this  is  because Virgin Coconut Oil (VCO) contains many medium chain fatty acids (Medium Chain Fatty Acid /  MCFA).  MCFA  are  most  in  the  Virgin  Coconut Oil  (VCO)  is  Lauric  acid  (Lauric  Acid). Properties  that  is  easily  absorbed  MCFA  will  increase  metabolism.  The  addition  of  energy produced  by  the  metabolism  of  this  produces  stimulating  effects  in  the  human  body  thereby increasing the level of energy produced.  Core  processes  in  the  manufacture  of  Virgin  Coconut  Oil  (VCO)  is  located  on  the separation of oil from water and protein. Many obstacles must be faced for separating oil from water  and  proteins,  such  as  in  the  fermentation  process,  the  separation  process takes  a  long time to get the Virgin Coconut Oil (VCO). While the centrifugation, the separation is done by utilizing the weight of the lighter oil. Although I do not require centrifugation long time but the way it has in the purity of the product constraints.  This research was conducted by using coconut cream from coconut milk is silenced for 3  hours.  Then  the  cream  is  incorporated  into  the  instrument  with  speed  centrifuges  spin 600,700,800,900 and 1000 rpm with vaiasion  times very; 30, 45, 60.75 and 90 minutes after that  coconut  cream  layer  divided  into  3  layers  of  oil  that  is,  the  middle  layer  of  protein (blondo)  and  next  underwater  layer  silenced  for  8,10,12,14,  and  16  hours  .  The  results  of virgin  coconut  oil  (VCO)  is  obtained  and  then  analyzed  with  the  parameters  water  content, protein content, Lauric acid, color and odor.  From the research, obtained the best conditions of rotational speed centrifuges at 1000 rpm and centrifuges turnaround time 90 minutes and 8 hours stagnand time with the quality of Virgin  Coconut  Oil  (VCO)  which  produced  yield:  Lauric  acid  yield  of  36.67%  and  52.23% results.Keywords: sentrifuge, coconut cream,,% yield results, VCO
PROSES PEMISAHAN ION NATRIUM (Na) DAN MAGNESIUM DALAM BITTERN (BUANGAN) INDUSTRI GARAM Hapsari, Nur
Jurnal Teknik Kimia Vol 3, No 1 (2008): JURNAL TEKNIK KIMIA
Publisher : Program Studi Teknik Kimia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/jurnal_tekkim.v3i1.100

Abstract

Electrodyalises membrane could be used as a separation material of minerals from Bittern (lowsalt content). According to the several literatures data’s proved that the electrodialyses membrane could be used as a separation material for low salt content liquid optimally. So that the minerals content on bittern could be separated and worthwhile optimally. According to the research indicate that the best result of sodium ion (Na) obtained 21,425.90 ppm feeder concentration, 2.8 volt current voltage and 30 minutes operational time and 78.43% rejection. Whereas the Magnesium (Mg) obtained 15,795.30 ppm feeder concentration, 2.5 volt current voltage and 150 minutes operational time and 97.02% rejection.Key word : membrane, cation, anion, voltage, electrodyalises
PENGEMBANGAN OLAHAN KERUPUK IKAN MANYUNG PADA WARGA GANG DOLLY SURABAYA ,, Sani; Hapsari, Nur; Rosida, Dedin F; Sri, Sri Djajati
REKAPANGAN Vol 11, No 2 (2017): REKAPANGAN
Publisher : UPN VETERAN JAWA TIMUR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penyuluhan dan pelatihan dari Program Abdimas ini merupakan aplikasi dari hasil penelitian untuk menjadikan aneka produk pangan yang berbasis ikan sebagai alternatif produk pangan bergizi tinggi dan berpeluang untuk dikembangkan pada warga Gang Dolly Surabaya untuk meningkatkan pendapatan. Metoda yang digunakan dalam memfasilitasi peningkatan ketrampilan olahan ikan di wilayah Gang Dolly Surabaya ini adalah dengan mengadakan pelatihan dengan metode pelatihannya adalah : metode ceramah, metode praktek dan metode pendampingan untuk keberlanjutan kegiatan usaha dan pemasaran hasil. Kondisi Obyektif  yang ada adalah rendahnya produktivitas produsen olahan perikanan  yang dihasilkan selama ini lebih disebabkan oleh lemahnya sumberdaya manusia di bidang manajemen, organisasi yang kurang professional, kurangnya penguasaan teknologi pengolahan dan informasi serta pemasaran yang lemah, dan rendahnya kualitas kewirausahaan dari para pelaku  usaha . Untuk itu pada program ini dilakukan pelatihan ibu-ibu warga Putat Jaya (Gang Dolly) dalam pembuatan kerupuk dari ikan Manyung. Dalam bidang ekonomi ataupun bisnis, ikan manyung merupakan ikan ekonomis yang penting sebagai ikan konsumsi yang dapat dijadikan sebagai bahan penghasil uang. Dibanding dengan ikan tengiri yang banyak digunakan sebagai bahan kerupuk ikan, ikan manyung lebih menjanjikan untuk menghasilkan uang karena harga ikan manyung relatif lebih murah dibanding ikan tengiri. Dan yang pasti kandungan protein dalam ikan manyung sangat tinggi. Kata Kunci : dolly, manyung, kerupuk, pangan, protein, gizi, murah
SINTESIS MEMBRAN KITOSAN SILIKA DARI GEOTHERMAL SLUDGE Muljani, Srie; Kusuma, Kurnia Arifiani; Nofitasari, Luluk; Amalia, Ayu Rizka; Hapsari, Nur
Jurnal Teknik Kimia Vol 13, No 1 (2018): JURNAL TEKNIK KIMIA
Publisher : Program Studi Teknik Kimia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/jurnal_tekkim.v13i1.1150

Abstract

Untuk memperkuat membran diperlukan modifikasi agar karakteristiknya menjadi lebih baik diantaranya kestabilan dan memperkecil pori membran sehingga pemisahan molekul lebih efektif. Dalam penelitian ini, pembuatan membran kitosan dimodifikasi dengan penambahan silika amorf dengan sumber silika didapat dari Geothermal Sludge menggunakan bahan pendukung yaitu kitosan. Kandungan silika pada geothermal sludge sebesar 97,3% , silika diambil dengan cara ekstraksi dengan NaOH 2 N. Perbandingan kitosan-silika yaitu 1:0,5 sampai 1,5:1 dilarutkan dalam variasi pengenceran larutan natrium silika 1:2 sampai 1:6. Membran kitosan-silika  kemudian dikarakterisasi gugus fungsi (uji FTIR), morfologi membran (uji SEM) , uji permeabilitas membran dan uji permselektivitas membran (fluks). Uji swelling didapatkan semakin sedikit penambahan silika, maka konsentrasi kitosan akan lebih tinggi dalam membran sehingga hasil persen swelling semakin kecil , sedangkan hasil uji fluks terbesar adalah membran kitosan-silika 1:1,5 dengan perbandingan pengenceran larutan natirum silika 1:6. Hasil spektra FTIR menunjukkan adanya gugus fungsi baru setelah penambahan silka yaitu Si-OH , Si-O-Si, Si-O-C tekukan -CH dan -NH2. Penambahan silika menyebabkan membran kitosan yang rapat menjadi berongga karena muatan negatif dari kitosan yaitu OH- bereaksi dengan silika sehingga akan menarik dan membentuk rongga-rongga kecil. Membran kitosan-silika cocok digunakan pada proses filtrasi karena mempunyai pori.DOI : https://doi.org/10.33005/tekkim.v13i1.1150