Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pelatihan Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Berbasis Karakter Kepada Guru-Guru Matematika Sekolah Menengah Kejuruan Provinsi Sumatera Barat Armiati Armiati; Yarman Yarman; Yerizon Yerizon; Anggit Reviana Dewi Agustyani
Pelita Eksakta Vol 1 No 02 (2018): Pelita Eksakta Vol. 1 No. 2
Publisher : Fakultas MIPA Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/pelitaeksakta/vol1-iss02/25

Abstract

Abstrak: Pembelajaran yang dirancang untuk kegiatan belajar di sekolah seringkali lebih mengacu pada pengembangan otak. Sementara itu untuk bisa hidup sukses otak hanya menyumbang sebesar 20 %, sisanya lebih banyak ditentukan oleh sikap dan kebiasaan (karakter). Kesulitan guru selama ini adalah mengembangkan pembelajaran berbasis karakter. Untuk mengatasi hal tersebut dilakukan pelatihan perancangan perangkat pembelajaran berbasis karakter bagi guru-guru matematika Sekolah Menengah Kejuruan. Kegiatan ini dilakukan pada guru matematika yang tergabung dalam kelompok Musyawarah Guru Mata Pelajaran Matematika Provinsi Sumatera Barat. Melalui kegiatan ini dilatihkan kemampuan merancang rencana pembelajaran yang lebih mengacu pada kegiatan siswa, menyiapkan lembar kerja siswa dan lembar penilaian yang sesuai. Kegiatan dilakukan dalam bentuk berbagi informasi, diskusi dan workshop Pada akhir kegiatan pelatihan dihasilkan beberapa rancangan pembelajaran dengan model pembelajaran yang sesuai.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PBL PADA GOOGLE CLASSROOM UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SPASIAL MATEMATIKA KELAS VIII Nurul Fathia; Yerizon Yerizon
JEMS: Jurnal Edukasi Matematika dan Sains Vol 10, No 1 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/jems.v10i1.11872

Abstract

This study aims to produce learning tools based on problem learning in google classroom that are valid, practical and effective. This research is a development research carried out with the Plomp development model. The Plomp development model consists of three stages, namely the preliminary research phase, the prototyping phase, and the assessment. The subjects of this study were students of class VIII SMPN 1 Rambatan. Validation was carried out by experts in mathematics education, educational technology, and the Indonesian language. The practicality of learning devices is seen from the results of observations, interviews, and student practicality questionnaires. The effectiveness of the learning device can be seen from the results of the students' spatial ability test on the KKM The results of the validity data analysis showed that the problem-based learning tools in Google Classroom to improve the spatial ability of the mathematics produced met the valid criteria in terms of content and construction. Practical learning tools in terms of implementation, convenience and processing time. Learning tools have also been effective, as can be seen from the improvement seen in the results of students' spatial ability tests. Based on these results, it can be said that problem-based learning tools in Google Classroom to improve the spatial ability of the mathematics produced can be declared valid, practical and effective.
Development of Mathematics Learning Devices with GDL Models to Improve Mathematical Problem-Solving Ability of Class VII Junior High School Efni, Latifa; Yerizon Yerizon; Zusti Jamaan, Elita
Jurnal Bintang Pendidikan Indonesia Vol 2 No 4 (2024): November : Jurnal Bintang Pendidikan Indonesia
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jubpi.v2i4.3247

Abstract

This research aims to produce mathematics learning tools with the Guided Discovery Learning (GDL) Model which is Valid, practical, and effective to improve the mathematical problem-solving abilities of students in class VII SMP/MTsN. The Plomp model is used because it is more flexible than Plomp's other models; beside that, at each step, it contains activities development that can be adapted to the characteristics of the research. Instruments were used during the study in the form of observation sheets, interview guidelines, questionnaires, validation sheets, learning tools, and tests of mathematical problem-solving skills learners. The results of the validity test show that the GDL-based mathematics learning tool is declared valid according to the experts. The results of the practicality test show that GDL-based mathematics learning tools are practical based on teachers and students as users. The effectiveness test results show that students' learning outcomes after learning are better by showing the percentage of completeness that reaches 75.86% exceeding the specified effectiveness limit of 70%. In addition, the device is said to be effective; it can be seen from the activities of students during the learning process that it has increased. Based on the validity, practicality, and effectiveness tests, the mathematics learning tools based on GDL in the Association material for Class VII Junior High School students are valid, practical, and effective
STUDI KOMPARATIF SISTEM PENDIDIKAN INDONESIA DAN JEPANG Rurisman Rurisman; Azwar Ananda; Nurhizarah Gistituati; Rusdinal Rusdinal; Yerizon Yerizon
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 12 No 1 (2024): Vol 12 No 1 Januari 2024
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/ed.v12i1.5306

Abstract

Sistem pendidikan merupakan aspek penting dalam pembangunan suatu negara dan memiliki dampak yang signifikan terhadap perkembangan masyarakat dan ekonomi. Artikel ini bertujuan untuk melakukan studi komparatif antara sistem pendidikan Indonesia dan Jepang dengan tujuan untuk mengidentifikasi perbedaan dan kesamaan antara kedua sistem tersebut. Studi ini menggunakan pendekatan komparatif untuk menganalisis kebijakan, struktur, kurikulum, metode pengajaran, serta hasil dan prestasi pendidikan dalam kedua negara. Data yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari berbagai literatur, laporan, dan studi sebelumnya yang telah dilakukan oleh para peneliti pendidikan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pendidikan Indonesia dan Jepang memiliki perbedaan signifikan dalam beberapa aspek. Secara umum, pendidikan di Jepang dikenal dengan pendekatan yang sangat terstruktur, fokus pada disiplin, serta memiliki kurikulum yang ketat dan terstandarisasi. Di sisi lain, sistem pendidikan Indonesia memiliki keberagaman yang lebih besar dalam hal kurikulum, metode pengajaran, dan keterlibatan komunitas lokal dalam pendidikan.Meskipun demikian, kedua sistem pendidikan ini juga memiliki kesamaan dalam beberapa aspek. Keduanya memiliki penekanan yang kuat pada pengembangan karakter dan nilai-nilai moral, serta pentingnya kolaborasi antara sekolah, guru, orang tua, dan masyarakat dalam mendukung pendidikan anak-anak.Studi ini memberikan wawasan yang penting dalam memahami perbedaan dan kesamaan antara sistem pendidikan Indonesia dan Jepang. Dalam konteks globalisasi dan tantangan yang dihadapi dalam dunia pendidikan saat ini, pengetahuan tentang sistem pendidikan negara lain dapat menjadi sumber inspirasi dan pembelajaran untuk pengembangan sistem pendidikan yang lebih baik di masa depan