Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan

ANALISA PERBANDINGAN DUA METODE KALIBRASI MESIN ANASTHESI VENTILATOR MELALUI PENGUJIAN FUNGSIONAL DAN KALIBRASI Muzaki, Teguh; Susanto, Misfa; Purwiyanti, Sri
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol 12, No 3 (2024)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v12i3.4386

Abstract

Ventilator merupakan mesin yang berfungsi untuk menunjang pernapasan. Alat ini umumnya dibutuhkan  pasien yang tidak dapat bernapas sendiri. Mesin ini mengatur proses menghirup dan menghembuskan nafas pada pasien. Banyak kendala dengan hasil pengujian dan kalibrasinya yang tidak sesuai. Hal ini dikarenakan ketidaktahuan terhadap metode pengujian dan kalibrasi ventilator yang sesuai standar. Tujuan penelitian ini untuk melakukan pengujian dua metode kalibrasi yaitu kalibrasi mandiri dan kalibrasi pihak ke dua mesin anastesi ventilator pengujian di lakukan dengan cara pengamatan fisik dan uji fungsi alat, pengukuran keselamatan listrik dan melakukan kinerja kalibrasi sesuai dengan nilai standar dari metode kerja kalibrasi alat medis4. Menganalisa dan membandingkan kedua metode serta mencari En dan mendapati metode yang mana yang layak di gunakan untuk kinerja alat seterusnya. Hasil peneitian ini menunjukan bahwa : 1) Perbedaan hasil  perhitungan   antara   metode kalibrasi pihak ke 2 dan kalibrasi mandiri dikarenakan penggunaaan yang berbeda di setiap pengujian maupun alat pendukung yang digunakan.  Berdasarkan perhitungan dari Error Number, Untuk metode kalibrasi mandiri dapat digunakan didalam proses pengambilan data karena dibeberapa kondisi tertentu ada diantara Error Number yang masuk nilai ambang batas dan dalam jangka pemakaian yang terbatas hanya sampai 6 bulan, karna kondisi alat penunjang dan kesetabilan listrik di rumah sakit sangat berpengaruh pada alat tsb. 2) Perbandingan repeatability kedua metode banyak sekali terjadi perbedaan yang signifikan, Contoh pada satu metode kalibrasi mandiri pada setting tidal volume yang mendapat nilai repeatability yang presisi akurasi pada pengukuran nya pada percobaan 1 : -23,6, percobaan 2 : 14,2 dan percobaan 3 : -15,2 menunujukan pengulangan yang baik antara jarak percobaan 1 , 2 sampai 3. Naik turun nya kondisi tersebut di akibatkan kondisi flow sensor dan o2 sensor yang melebihi batas pemakaian. Begitupun dengan percobaan respiration rate metode kalibrasi mandiri yang mendapat nilai repeatability hampir mendekati presisi yaitu di 5,56% . 
PENILAIAN RISIKO BERBASIS ISO 31000:2018 PADA UNIT TIK PERGURUAN TINGGI (STUDI KASUS: POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG) Marlando, Pradana; Mardiana; Susanto, Misfa
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol. 13 No. 3 (2025)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v13i3.6672

Abstract

Teknologi informasi sangat umum digunakan untuk sebuah organisasi kecil hingga besar yang sudah menjadi kebutuhan sehari-hari sehingga muncul risiko risiko baru terkait penggunaan teknologi informasi. Risiko-risiko tersebut memiliki dampak dan membutuhkan penanggulangan risiko yang berbeda. Dalam rangka menjaga proses bisnis tetap berjalan dengan baik karenanya diperlukan sebuah manajemen risiko yang baik tidak terkecuali perguruan tinggi dalam pelaksanaan proses bisnisnya. Peneliti melakukan penilaian risiko dengan menggunakan ISO 31000:2018 pada Unit TIK selaku penanggung-jawab kegiatan teknologi informasi di Politeknik Negeri Lampung. Penelitian ini menghasilkan penilaian risiko pada Unit TIK selaku pengelola TI di Politeknik Negeri Lampung guna menanggulangi risiko-risiko yang ada. Berdasarkan Penelitian ini menghasilkan sebuah identifikasi 30 risiko, dengan rincian 3 risiko level tinggi, 19 risiko level menengah, dan 8 risiko level rendah yang diberikan respon guna mengurangi atau mencegah risiko tersebut.