Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Gambaran Penggunaan Antibiotik di Kelurahan Kladufu Kota Sorong Yulinda M Bambungan; Stevani Soselisa; Prisilia P Ruhukail
Jurnal Inovasi Kesehatan Vol 2, No 1 (2020): Oktober
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sekitar 2494 masyarakat Indonesia, 43% Escherichia coli resisten terhadap berbagai jenis antibiotik antara lain: (34%), Kotrimoksazol (29%) dan Kloramfenikol (25%).Sedangkan pada 781 pasien yang dirawat di rumah sakit didapatkan 81% Escherichia coli resisten terhadap berbagai jenis antibiotik, yaitu Ampisilin (73%), Kotrimoksazol (56%), Kloramfenikol (43%), Siprofloksasin (22%) dan Gentamisin (18%)(1. Hasil penelitian Antimicrobial Resistant in Indonesia (AMRIN-Study) membuktikan bahwa masalah resistensi antimikroba juga terjadi di Indonesia(1).Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perilaku dan penggunaan antibiotik tanpa resep dokter di Kelurahan Kladufu Kota Sorong. Metode yang digunakan adalah non-eksperimental yaitu  metode survei yang dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan persentase. Populasi dalam penelitian ini adalah semua masyarakat di Kelurahan Kladufu Kota Sorong yang berumur di atas 17 tahun dan bersedia menjadi responden dengan jumlah sampel sebanyak 49 responden. Hasil penelitian dari 49 responden menunjukkan bahwa perempuan dengan usia 26-35 tahun dan berpendidikan SMA paling banyak di Kelurahan Kladufu Kota Sorong yang sering menggunakan jenis antibiotik ampisilin sebanyak 53,1% dan menggunakan antibiotik tanpa resep dokter sebanyak 73,5%.                             Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa masyarakat di Kelurahan Kladufu Kota Sorong termasuk dalam kategori menggunakan jenis antibiotik  Ampisilin tanpa resep dokter. Bagi tenaga kesehatan maupun petugas terkait diharapkan agar dapat memberikan edukasi, konseling dan penyuluhan kepada masyarakat di wilayah kerjanya mengenai penggunaan antibiotik yang rasional dan bahaya resistensi antibiotik yang disebabkan oleh penggunaan antibiotik yang tidak tepat.
GAMBARAN KUALITAS PELAYANAN INSTALASI FARMASI TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI RSUD SELE BE SOLU KOTA SORONG Ruslan Belang; Sina Wanimbo; Yulinda M Bambungan
2-TRIK: TUNAS-TUNAS RISET KESEHATAN Vol 7, No 2 (2017): Mei 2017
Publisher : FORUM ILMIAH KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (67.505 KB)

Abstract

Pelayanan instalasi di RSUD Sele Be Solu Kota Sorong masih kurang karena terkadang harus mengantri lebih lama dan ruangan kurang nyaman, berdasarkan situasi tersebut maka peneliti ingin meneliti tentang kualitas pelayanan instalasi terhadap tingkat kepuasan pasien di RSUD Sele Be Solu Kota Sorong. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) hasil informasi yang didapatkan, informan mengatakan ketanggapan rata-rata 10 menit dan telah sesuai dengan standar yaitu