Basri Basri
Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGOLAHAN DIMSUM CUMI (Loligo sp.) DENGAN PENGGUNAAN KONSENTRASI KECAP ASIN YANG BERBEDA Basri Basri; Kurnia Sada Harahap; Andiki Yelofeva
Aurelia Journal Vol 2, No 2 (2021): April
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/aj.v2i2.9879

Abstract

Cumi-cumi adalah produk kelautan yang banyak tersedia di perairan Indonesia. Beberapa cumi diproses. Cumi-cumi adalah jenis chepaloda yang dikenal di dunia perdagangan selain sotong dan gurita. Proses pembuatan dimsum dilakukan dengan melalui beberapa tahapan, mulai dari tahap penyiasan, pencucian, penggilingan, pencampuran rempah-rempah, menekan, mengukus, dan akhirnya tahap pengemasan dan pelabelan. terlalu mencurigakan, tekstur elastis dan rasa yang tidak hambar atau asin. Formulasi terbaik dari 3 perawatan dalam membuat dim sum adalah perawatan kedua, dengan kode sampel K.2, yaitu penambahan kecap 6% dan 12%, hal ini dibuktikan dengan uji hedonik oleh 30 panelis yang lebih memilih rasa, warna, rasa dan tekstur produk Dimsum perawatan ke-2 menggunakan modal Rp. 98.000 dalam 500 g dapat menghasilkan 18 cangkir dengan jumlah Dim Sum 126. Laba yang diperoleh sebesar Rp 28.000, analisis R/C 3,85.
SKRINING FITOKIMIA EKSTRAK ETANOL DAUN AVICENNIA MARINA DARI KAWASAN BANDAR BAKAU DUMAI Nirmala Efri Hasibuan; Aulia Azka; Basri Basri; Apri Mujiyanti
Aurelia Journal Vol 4, No 2 (2022): Oktober
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/aj.v4i2.11626

Abstract

Salah satu hutan mangrove yang masih dilestarikan di kota Dumai adalah kawasan Bandar Bakau. Terdapat berbagai jenis mangrove di kawasan Bandar Bakau, antara lain Avicennia marina. Tumbuhan merupakan sumber senyawa bioaktif alami yang tidak terbatas dan memiliki potensi dalam bidang kesehatan dan industri farmasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan metabolit sekunder dalam ekstrak etanol daun A.marina. Tahapan penelitian ini terdiri dari tahap preparasi sampel, ekstraksi dan skrining fitokimia. Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi dengan pelarut etanol. Hasil uji skrining fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun A.marina positif mengandung senyawa flavonoid, terpenoid, steroid, saponin dan tanin, tetapi menunjukkan hasil negatif untuk kandungan alkaloid.