Desta Efita Nora
Universitas Negeri Padang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pelaksanaan Pramuka Wajib dalam Implementasi Kurikulum 2013 Sebagai Pembentukan Karakter Peserta Didik di MAN 1 Padang Desta Efita Nora; Junaidi Junaidi
Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembelajaran Vol 1 No 3 (2020): Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembelajaran (March 2020)
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sikola.v1i3.28

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi dari belum terlaksannya dengan baik pembentukan karakter melalui pramuka wajib di MAN 1 Padang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakter yang terbentuk pada peserta didik melalui pelaksanaan pramuka wajib. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan tipe deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan studi dokumentasi dengan jumlah informan 32 orang yang terdiri dari unsur KAMABIGUS, peserta didik yang mengikuti pramuka wajib dan esktrakurikuler serta alumni. Teori yang digunakan adalah teori struktural fungsional oleh Talcott Parson dengan konsep AGIL. Hasil penelitian ini adalah pramuka wajib dilaksanakan pada setiap hari Sabtu jam 14.30-16.30 atau selama 2 jam oleh peserta didik kelas X yang dibantu dengan peserta didik yang mengikuti ekstrakurikuler pramuka dan alumni dengan materi yang dibagi kedalam dua bentuk, yaitu teori dan praktek. Hasil yang diperoleh dalam pembentukan karakter pada peserta didik yang mengikuti pramuka wajib diantaranya: a) religius, b) disiplin, c) bertanggung jawab, d) hormat, sopan dan santun, e) peduli lingkungan dan sosial. Hal ini dikarenakan adanya pembiasaan dan peniruan yang diberikan saat latihan serta kontrol oleh Pembina diluar hari latihan. Sedangakan karakter, mandiri, tegas, cekatan, dan berani, belum dapat terbentuk pada peserta didik yang mengikuti pramuka wajib. Hal ini disebabkan karakter tersebut dapat dibentuk melalui pembiasaan dan peniruan yang dilakukan pada kegiatan di lapangan, sedangkan saat ini pramuka wajib lebih difokuskan ke pemahaman mengenai materi pramuka di kelas dan sedikit melakukan kegiatan praktek di lapangan.