Rustam Hidayat
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH RETURN ON ASSET, DEBT TO EQUITY RATIO, ASSETS GROWTH, DAN CASH RATIO TERHADAP DIVIDEND PAYOUT RATIO (Studi pada Perusahaan Manufaktur Barang Konsumsi yang Listing di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2010) Jossie Basten Janifairus; Rustam Hidayat; Achmad Husaini
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 1, No 1 (2013): April
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.158 KB)

Abstract

Dividen merupakan representasi dari pembagian laba perusahaan, dengan demikian pembagiannya ditentukan oleh kemampauan perusahaan dalam menghasilkan laba (return on asset), kemampuan perusahaan dalam mengakses ke pasar keuangan yang tergambarkan dengan kemampuuan berhutang (debt to equity ratio), perencanaan pengembangan perusahaan yang tergambar pada assets growth, dan ketersediaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh variabel bebas yang telah disebutkan di atas terhadap dividen payout ratio. Jenis penelitian yang digunakan adalah explanatory research. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur barang konsumsi yang listing di Bursa Efek Indonesia periode 2008-2010 dan didapat 12 perusahaan sampel yang dipilih berdasarkan kriteria tertentu yang disesuaikan dengan tujuan penelitian. Metode analisa dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda. Penelitian ini membuktikan bahwa secara simultan variabel ROA, DER, Assets Growth, dan Cash Ratio berpengaruh signifikan terhadap dividen payout ratio dan secara parsial variabel ROA, Assets Growth, dan Cash Ratio berpengaruh signikan terhadap DPR, sedangkan DER tidak berpengaruh signifikan terhadap DPR, Keempat variabel tersebut secara simultan mempengaruhi variabel DPR sebanyak 52,2% dan sisanya sebesar 47,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini. Variabel yang berpengaruh dominan terhadap DPR adalah ROA.   Kata kunci : ROA, DER, Assets Growth, Cash Ratio, Dividend Payout Ratio
ANALISIS PERUBAHAN KEBIJAKAN KREDIT DAN PENINGKATAN PROFITABILITAS (Studi Pada PT. Duta Surya Megah Kharisma ) Rifky Sukma Faris Fadhil; . Darminto; Rustam Hidayat
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 30, No 1 (2016): JANUARI
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.58 KB)

Abstract

Credit policy changes by PT. Duta Surya Megah Kharisma in 2011 to provide discount of 3% for payments within 30 days and do not given pieces with payment no later than 60 days after the item received. In previous year not given the pieces with maximum repayment period of 60 days after the item received. Changes increase in accounts receivable turnover after the credit policy changes in 2011 and 2012, which amounted to 16.67 and 17.95 times the average day of collecting receivables respectively 22 and 21 days. Credit policy changes previously in 2009 and 2010 amounted to 12 times the average day during the 30 days of collecting receivables. NPM, 2011 and 2012 was 10.93% and 11.98%, previously 2009 and 2010 was 9.41% and 9.90%. ROI,2009 and 2010 respectively 7.42% and 7.70%, 2011 and 2012 was 8.33% and 9.52%. RonW, 2009 and 2010 amounted to 10.32% and 19.22%, 2011 and 2012 respectively 11.51% and 12.38%. Credit policy change in 2011 allows companies to reduce investment accounts of Rp. 24,636,177 one-time amount for accounts receivable turnover  to 2010. In 2012 also experienced decrease in investment accounts receivable, this a smaller percentage of sales than the percentage of accounts receivable turnover. Keyword: Credit, NPM, ROI, RonW, Discount ABSTRAK Perubahan kebijakan kredit dilakukan PT. Duta Surya Megah Kharisma tahun 2011 adalah memberikan potongan sebesar 3% untuk pembayaran yang dilakukan dalam jangka waktu 30 hari dan selebihnya tidak diberi potongan dengan pembayaran paling lambat 60 hari setelah barang diterima. Pada tahun sebelumnya tidak diberikan potongan dengan jangka waktu pembayaran maksimal 60 hari setelah barang diterima. Perubahan peningkatan perputaran piutang setelah dilakukan perubahan kebijakan kredit pada tahun 2011 dan 2012, sebesar 16,67 dan 17,95 kali dengan hari rata-rata pengumpulan piutang selama 22 dan 21 hari. Sebelumnya dilakukan perubahan kebijakan kredit tahun 2009 dan 2010 sebesar 12 kali dengan hari rata-rata pengumpulan piutang selama 30 hari. NPM, terjadi peningkatan tahun 2011 dan 2012 sebesar 10,93% dan 11,98%, tahun 2009 dan 2010 sebesar 9,41% dan 9,90%. ROI tahun 2009 dan 2010 sebesar 7,42% dan 7,70%, setelah tahun 2011 dan 2012  sebesar 8,33% dan 9,52%. RONW, untuk tahun 2009 dan 2010 sebesar 10,32% dan 19,22% sedangkan tahun 2011 dan 2012 sebesar 11,51% dan 12,38%. Perubahan kebijakan kredit tahun 2011 perusahaan dapat menurunkan investasi piutang sebesar Rp. 24.636.177 jumlah untuk satu kali perputaran piutang diibandingkan tahun 2010. Tahun 2012 juga mengalami penurunan investasi piutang, hal ini disebabkan prosentase penjualan lebih kecil dari prosentase perputaran piutang. Keyword: Kredit, NPM, ROI, RonW,Diskon