Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Faktor-Faktor Penentu Studentifikasi di Kawasan Sekitar ITS Sukolilo Ahmad Zuhdi; Putu Gde Ariastita
Jurnal Teknik ITS Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v7i2.33458

Abstract

Studentifikasi dapat dipahami sebagai proses yang disebabkan oleh konsentrasi hunian pelajar berpendidikan tinggi yang diiringi dengan perubahan struktur spasial yang berdampak sosial, ekonomi, budaya dan fisik pada kawasan lokal lembaga pendidikan tinggi. Data Kawasan Sekitar Kampus ITS menunjukkan terjadi perubahan kavling yang signifikan, kenaikan harga tanah, pertambahan penduduk muda berlatar belakang asal yang bervariasi, hingga tumbuhnya fasilitas akomodasi mahasiswa. Sehingga studentifikasi menjadi hal yang tidak dapat dielakkan bagi kawasan. Untuk mengantisipasi efek studentifikasi maka dibutuhkan suatu penjelasan logis dan ilmiah mengenai pola dari gejala studentifikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan faktor-faktor penentu kriteria dari gejala studentifikasi yang terdapat di Kawasan Sekitar Kampus ITS. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif-kuantitaif dengan metode wawancara delphi. Hasil analisa menunjukkan  faktor-faktor penentu  studentifikasi  pada kawasan Sekitar Kampus ITS Sukolilo antara lain: Kebutuhan Ruang (fisik), Densitas/Kepadatan Penduduk (fisik), Kelengkapan Fasilitas Lingkungan (fisik), Keberadaan Induk Semang pada Hunian (sosial), Interaksi Antara Mahasiswa dan Masyarakat (sosial),  Pertambahan Penduduk Muda (sosial), Bauran Mahasiswa dan Masyarakat (budaya), Kepemilikan Properti (ekonomi), Indekos sebagai Investasi (ekonomi), Kepemilikan Usaha Lain (ekonomi), Harga Jual Tanah (ekonomi).
Keberlanjutan Transportasi di Kota Surabaya Melalui Pengembangan Kawasan Berbasis TOD (Transit Oriented Development) Ketut Dewi Martha Erli Handayani; Putu Gde Ariastita
TATALOKA Vol 16, No 2 (2014): Volume 16 Number 2, May 2014
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (147.371 KB) | DOI: 10.14710/tataloka.16.2.108-115

Abstract

Development plan of monorail and tramway in Surabaya City aimed to encourage the movement based transit. TOD (Transit Oriented Development) is model for integration of transportation and land use in order to encourage the transit ridership. The result of study in worldwide show the success of TOD application in increasing the usage of transit mode by developing policies on land uses around station/terminal. Therefore, it needs to adopt TOD in transit area of Surabaya City to achieve the sustainable transportation. This study conclude criteria of TOD that can be applied in transit area of Surabaya City are mixed land uses, high intensity of activities around station/terminal, integrated design of circulation and road network, and pedestrians/cyclists friendly design.Development plan of monorail and tramway in Surabaya City aimed to encourage the movement based transit. TOD (Transit Oriented Development) is model for integration of transportation and land use in order to encourage the transit ridership. The result of study in worldwide show the success of TOD application in increasing the usage of transit mode by developing policies on land uses around station/terminal. Therefore, it needs to adopt TOD in transit area of Surabaya City to achieve the sustainable transportation. This study conclude criteria of TOD that can be applied in transit area of Surabaya City are mixed land uses, high intensity of activities around station/terminal, integrated design of circulation and road network, and pedestrians/cyclists friendly design.