This Author published in this journals
All Journal Jurnal Teknik ITS
Paulus Pati Richardo Tenawaheng
Departemen Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Sensitivitas Investasi Apartemen Begawan Paulus Pati Richardo Tenawaheng; Christiono Utomo; I Putu Artama Wiguna
Jurnal Teknik ITS Vol 10, No 1 (2021)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v10i1.61284

Abstract

Dengan meningkatnya jumlah pertumbuhan penduduk di kota Malang mengakibatkan jumlah kebutuhan akan tempat tinggal meningkat. PT. PP Properti, Tbk. melihat peluang untuk mengembangkan suatu hunian modern dalam hal ini yang biasa disebut Apartemen. Apartemen Begawan Malang adalah salah satu proyek yang saat ini sedang dibangun di jalan raya Tlogomas nomor 1-3 kota Malang. Mengingat besarnya dana yang dibutuhkan untuk investasi apartemen Begawan Malang maka diperlukan analisis investasi apartemen untuk mengetahui keberhasilan investasi yang dilakukan oleh PT. PP Properti, Tbk. Tujuan dari analisis ini untuk mengetahui besarnya penerimaan investasi dan batas-batas penerimaan investasi, sehingga dapat meminimalisir resiko kerugian dalam investasi apartemen Begawan Malang. Metodologi dalam analisis ini diawali dengan pengumpulan data, pengolahan data, analisis pendapatan dan biaya operasi, aliran kas serta meninjau aspek finansial dengan metode Net Present Value (NPV) dan Internal Rate of Return (IRR). Tahap akhir dalam pengerjaan analisis ini adalah analisis sensitivitas terhadap variabel – variabel investasi seperti biaya investasi, harga jual unit, harga sewa retail, dan sebagainya. Berdasarkan hasil dari analisis investasi didapatkan Net Present Value bernilai positif yaitu Rp. 18.191.265.063 (NPV>0) dan nilai Internal Rate of Return yaitu sebesar 20,01% dengan MARR sebesar 9,94% (IRR>MARR). Dari anilisis sensitivitas, didapatkan batas proyek ini menjadi tidak layak jika kenaikan biaya investasi sebesar 4,80%, peningkatan suku bunga sebesar 40.49%, penurunan pendapatan sebesar 4,26%, penurunan penjualan unit tipe 1 sebesar 4,96%.