Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI TRACKING OBJECT PADA VIDEO DENGAN METODE KERNEL - BASED Wilson -; Liliana -; Kartika Gunadi
Jurnal Infra Vol 1, No 1 (2013)
Publisher : Jurnal Infra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (755.74 KB)

Abstract

Utilization as a surveillance camera (CCTV) still has many weaknesses. The camera just record it, so it still takes control of guard constantly. With these limitations it needed an additional capability to boost surveillance cameras work. One of the additional capabilities that can be used is the motion detection which helps signal the event of unusual movements were caught on camera.Detection of object motion can be used to capture movements recorded from a CCTV. Detection process starts by reading each video frame, from frame - frame segmentation process will be carried out so that objects that are obtained from the video. After that, the object - the object stored will be processed using the kernel method - based on detecting movement going from object - the object.The end result is a software application that can signal the moving objects from the video. The software was tested with some video with different conditions - different. If the object in the video is too big or too small tracking process will be inaccurate.
Aplikasi untuk Mendeformasikan Objek Gambar Tanpa Background Danny Setiawan Putra Robianto; Liliana - -; Kartika Gunadi
Jurnal Infra Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Infra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Animasi merupakan salah satu pengolahan citra digital yang membuat sebuah objek tampak bergerak. Animasi terdiri dari kumpulan gambar dengan urutan tertentu pada sebuah timeline yang mengalami perubahan sedikit demi sedikit. Pada teknik animasi klasik atau konvensional untuk membuat sebuah objek tampak bergerak dilakukan penggambaran ulang satu per satu dari gambar semula hingga menjadi gambar akhir yang diinginkan animator sehingga memerlukan waktu yang lama.Skripsi ini bertujuan untuk membantu mempercepat proses pembuatan animasi dengan memanfaatkan teknik deformasi yang dapat menghasilkan file animasi. Metode deformasi objek gambar yang digunakan adalah Moving Least Square dengan rigid transformation. Selain objek gambar sebagai salah satu input diperlukan juga control point dan line segment untuk menentukan arah deformasi. Perhitungan tidak dilakukan pada semua pixel objek gambar namun berdasarkan grid. Proses dimulai dengan membentuk grid dan dilakukan proses deformasi berdasarkan control point dan line segment. Setelah mendapatkan grid yang baru, dilakukan inverse projective mapping untuk memetakan pixel gambar asli ke tujuan dan juga bilinear interpolation agar hasilnya menjadi smooth. Pembuatan aplikasi menggunakan bahasa pemrograman C# dengan Visual Studio 2012 sebagai IDE.Hasil pengujian menunjukkan bahwa hasil deformasi dipengaruhi oleh ukuran dari grid, nilai alpha, dan peletakkan control point dan line segment. Kecepatan proses dan kualitas berbanding terbalik terhadap banyaknya titik yang dihitung. Proses deformasi dengan control point memiliki kompleksitas waktu O(n3) sedangkan dengan line segment O(n4). Tidak ada setelan parameter yang pasti untuk dapat menghasilkan hasil yang sesuai. Pengembangan selanjutnya dapat dilakukan deformasi untuk objek 3D.
Aplikasi Metode Steganography pada Citra Digital dengan Menggunakan Metode LSB (Least Significant Bit) Agustinus Noertjahyana; Samuel Hartono; Kartika Gunadi
Jurnal SIFO Mikroskil Vol 13, No 2 (2012): Volume 13 Nomor 2 Tahun 2012
Publisher : Fakultas Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3588.231 KB) | DOI: 10.55601/jsm.v13i2.76

Abstract

Saat ini pengiriman data telah banyak dilakukan melalui media digital (Internet, E-mail, dan sebagainya). Data yang dikirim melalui media digital tersebut bisa berupa data yang penting, sehingga muncul permasalahan pada saat pengiriman data yaitu terkait dengan keamanan data. Terlebih lagi apabila data yang dikirimkan merupakan data yang bersifat rahasia. Untuk itulah muncul pemikiran bagaimana data dapat dikirimkan secara aman dalam artian data tidak bisa dibaca secara langsung atau bahkan tidak bisa diganti. Citra digital adalah salah satu media yang paling umum dikenal oleh masyarakat. Steganography adalah suatu metode cryptography, yang digunakan untuk menyembunyikan data ke dalam citra digital sehingga data yang dikirimkan tidak dapat diidentifikasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.Pada penelitian ini akan menggunakan metode LSB (Least Significant Bit). Data akan di segmentasikan pada beberapa citra digital sehingga memungkinkan pengiriman data dengan ukuran yang besar. Dengan mengembangkan metode steganography maka pengiriman data yang dilakukan tidak hanya memiliki tingkat keamanan yang baik, namun juga memiliki efisiensi dalam proses penyembunyian data???  yangcukup tinggi yaitu sekitar 30%. ???