Hendratno
Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengembangan Lembar Kerja Mahasiswa untuk Meningkatkan Kualitas Perkuliahan Kesastraan pada Program Studi PGSD Universitas Negeri Surabaya Hendratno,
Pendidikan Sekolah Dasar Vol 5, No 3 (2008)
Publisher : Pendidikan Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan perkuliahan S1 PGSD untuk mata kuliah Keterampilan Bersastra baru dilaksanakan pada tahun 2007. Oleh karena itu pendukung kegiatan perkuliahan masih belum ada. Berkaitan dengan hal tersebut, perlu dibuat bagian dari materi perkuliahan yang berupa LKM. Dengan adanya LKM diharapkan dapat meningkatkan kualitas perkuliahan mahasiswa S1 PGSD, karena LKM yang disusun diarahkan pada penciptaan karya sastra oleh mahasiswa. Terdapat enam kegiatan pengerjaan LKM bagi mahasiswa. Keenam kegiatan itu adalah mengerjakan LKM  Membuat Puisi Anak dan Modern, Langkah-langkah Pembacaan Puisi Anak, Langkah-langkah Pembuatan Cerpen, Langkah-langkah Pembuatan Cerpen Anak, Langkah-langkah Pembuatan Naskah Drama Anak, Langkah-langkah Bermain Drama Anak. Kegiatan-kegiatan tersebut termasuk dalam kegiatan apresiasi produktif. Mahasiswa menghasilkan produk karya sastra yang diharapkan dapat diterapkan dalam kegiatan pembelajaran di SD.
Pengembangan Anekamedia Pembelajaran Mata Kuliah Pendidikan Seni Tari dan Drama pada Jurusan PGSD FIP Universitas Negeri Surabaya Hendratno,
Pendidikan Sekolah Dasar Vol 5, No 5 (2009)
Publisher : Pendidikan Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyampaian materi dalam pembelajaran di perguruan tinggi memerlukan variasi yang menyenangkan apabila ingin menghasilkan sesuatu yang optimal. Variasi yang menyenangkan itu di antaranya adalah penggunaan media pembelajaran. Media pembelajaran yang baik diyakini akan dapat menambah gairah belajar mahasiswa yang pada gilirannya mampu meningkatkan pemahaman materi yang disajikan. Penelitian ini berusaha untuk memaksimalkan pembelajaran melalui penggunaan anekamedia pembelajaran untuk mata kuliah Pendidikan Seni Tari dan Drama pada mahasiswa PGSD FIP Universitas Negeri Surabaya. Media yang digunakan di antaranya adalah media visual, audio, dan audio visual. Media visual dibuat dalam bentuk grafis dan gambar kartun untuk media ekspresi. Sedangkan media audio dan audio visual dibuat dalam bentuk rekaman kaset tape recorder dan rekaman dalam format VCD berupa suara binatang, alam, mesin, dan peralatan lainnya. Hasil dari penelitian ini adalah adanya peningkatan minat dan disertai dengan peningkatan pemahaman terhadap materi yang disampaikan.
Evaluasi Program Pengendalian Tuberkulosis dengan Strategi DOTS di Eks Karesidenan Surakarta Firdaufan, ; Santoso, ; Hartanto, Rifai; Hendratno, ; Sumardiyono, ; Sutisna, Endang; Syahril, Mohammad
Jurnal Kedokteran Indonesia Vol 1, No 2 (2009)
Publisher : Jurnal Kedokteran Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (30.768 KB)

Abstract

Background: Direct Observed Treatment Short Course (DOTS) strategy has been regarded as successfulto control Tuberculosis. However decreasing rates of TB prevalence and mortality were not fastenough to attain half of the prevalence and mortality in 2015 as targeted by Millenium DevelopmentGoals (MDGs). There is a need for continuity and expansion of DOTS strategy implementation. Thisstudi aimed to evaluate the attainment of TB control program with DOTS strategy and determinefactors affecting it.Methods: This was a quantitative and qualitative evaluation study using a post-hoc cross-sectionaldesign. The study was conducted in Sukoharjo and Boyolali districts, and Surakarta municipality, CentralJava, carried out from October 2009 to February 2010. The target population included TB implementingworkers, policymakers, TB health program planners, TB patients and their family, and other stakeholders.Results: There is disparity in the target attainment of TB control program at district/ municipalities aswell as subdistrict levels. Some districts and subditricts have not reached the expected quantitativeand qualitatives levels of outcome. Case finding and detection rate were subtstandard 70%, atmunicipality/ district level. This problem was due to level of compliance among doctors, spesialists,and private hospitals was still low to implement standard procedures of diagnosis, treatment, reportingand recording of TB patients. The drop-out rate and ineffective drug administration supervision affectedthe cure rate. Financial support for the TB control program from the local government and locallegislatives was lacking.Conclusion: TB control program with DOTS has been implemented but with varying level ofachievement. System strengthening and participation of all health providers are encuraged byestablishing external network.Keywords: evaluation, tuberculosis control, DOTS strategy