Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PROBLEMATIKA KEMAMPUAN MENYIMAK MAHASISWA DALAM PEMBELAJARAN MENYIMAK BAHASA ARAB Miftahul Huda
Arabia Vol 12, No 2 (2020): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v12i2.8634

Abstract

Listening skills are a necessary requirement for understanding courses delivered in Arabic. However, not all learners of Arabic as a foreign language have good listening skills. This study aims to determine the problems faced by students, both linguistic and non-linguistic factors, in learning listening to Arabic texts. The method used in this study used a descriptive qualitative approach. As for the object as well as the source of research data are students of the PBA IAIN Kudus semester II academic year 2019/2020. Data collection was done through questionnaires, observation, interviews, and documentation. The results of the study revealed that the problems faced by students in participating in listening learning activities included difficulty remembering details and sequences of information in the text. Linguistic problems are mostly caused by a lack of vocabulary, and non-linguistic problems are caused by low motivation and interest
Istirātijiyyāt al-Mu’allim li Taqlīl Qalaq al-Ṭhullāb fī Ta’līm al-Lughah al-‘Arabiyah Mahārah al-Kalām al-Faṣl al-‘Āsyīr fī al-Madrasah al-‘Āliyah Ibtida’ al-Falāh li al-Sanah al-Dirāsiyah 2020-2021 Silfia Damayanti; Miftahul Huda
Arabia Vol 13, No 2 (2021): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v13i2.12478

Abstract

AbstractThe purpose of this study was to find out how the teacher's strategy in reducing student anxiety in following the tenth grade Arabic subject at Madrasah Aliyah Ibtidaul Falah Samirejo Dawe Kudus. The author uses descriptive qualitative research with three steps, namely observation, interviews and documentation. The research subjects were Arabic language teachers, Counseling Guidance teachers and students at Madrasah Aliyah Ibtidaul Falah Samirejo Dawe Kudus. The results of this study indicate that anxiety is caused because Arabic is a difficult subject to understand so many students complain because they find it difficult to understand the meanings of Arabic vocabulary. In addition, the demand for good grades by parents and teachers is also a cause of anxiety in learning Arabic Maharah Kalam. And the factors behind the anxiety are individual factors, intellectual factors, and student environmental factors. To avoid students' anxiety, the teacher manages students' anxiety about learning maharah kalam in Arabic by providing rational explanations to students why they should learn Arabic. Creating a relaxed and fun learning atmosphere, using supportive psychotherapy, developing a "sense of humor", using a humanistic approach, optimizing counseling and guidance services, developing a fun assessment system that doesn't burden students too much, regulating breathing and mind relaxation to help the student's body relax.  [A1]cetak miring, Italic.
MENGARANG SYAIR-SYAIR ARAB MELALUI KEBIASAAN MENULIS SISWA DALAM KAJIAN ARUDH WAL QOWAFI Amin Nasir; Miftahul Huda
Arabia Vol 11, No 2 (2019): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v11i2.4862

Abstract

AbstrakTulisan ini melihat syair-syair Arab melalui kebiasaan menulis siswa. Melalui kajian arudh wal qowafi atas karya, bentuk dan isi puisi Arab, tulisan ini berkesimpulan bahwa puisi Arab, sebagai kreatifitas dan memukau bakat minat dalam tradisi penulisan syair-syair Arab, nyaris tidak mengalami perkembangan jika siswa tidak kreatif untuk membuat mengolah dan kreatif dalam penulisan yang indah. Hanya saja, pada awalnya siswa memang merasa berat untuk melakukan tantangan dan usaha yang maksimal dalam belajar akan tetapi setelah lama berkecimpung siswa menjadi tertarik dan semnagat untuk mengarang dalam bentuk menerjemah dan mengarang bebas lebih dikenal dalam dinamika menulis siswa dalam menulis syair-syair Arab, Ashr al-Nahdlah,kesadaran internal atas absennya kreativitas dalam puisi Arab dan stimulan eksternal akibat interaksi guru dengan siswa telah melahirkan benih-benih syair-syair Arab yang kreatif dan mengasikkan. Paling tidak, Kebiasaan menulis bagi siswa yang kratif. Kemunculan tradisi puisi Arab modern ini disertai dengan tiga pola umum, yaitu pengaruh pola syair-syair yang terkandung dari kebiasaan yang lebih maju, pola eskapisme, dan pencarian identitas diri.Penelitian ini adalah jenis penelitian lapangan, pendekatannya menggunakan pendekatan kualitatif, dan bersifat deskriptif. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis datanya yaitu dengan reduksi data, menyajikannya serta mengambil kesimpulan. Dan untuk analisis kevalidan datanya dengan perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan, triangulasi, referensi, dan member check.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran ilmu arudh Roudhotul Mubtadiin BaleKambang Gemiring Nalumsari Jepara berjalan efektif, hal itu disebabkan guru menggunaan metode taqlidiyyah atau metode deduktif dalam proses pembelajarannya. Kitab  bantu yang digunakan Tashiilut Thullab yang digunakan dalam pembelajaran ilmu arudh di Roudhotul Mubtadiin Balai Kambang Gemiring Nalumsari Jepara memiliki kelebihan dan kekurangan, kelebihannya ialah penulisannya dengan bahasa jawa serta dilengkapi rumus-rumus. Sedangkan kekurangannya adalah masih ada sebagian keterangan yang tulisan dengan bahasa arab yang sulit difaham, serta tidak semua pilihan kata disesuaikan dengan kebutuhan zihaf dan ilal maka masih dalam penjabaran yang kurang pas.Kata kunci: Syair-Syair Arab, Kebiasaan Menulis Siswa, Kajian Arudh Wal Qowafi
Fa‘āliyah Istirātijiyyah al-Ḥawādiṡ al-Ḥarajah fī Ta‘līm al-Lugah al-‘Arabiyyah li Tarqiyyah Mahārah al-Kitābah Miftahul Huda
Arabia Vol 14, No 2 (2022): JURNAL ARABIA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/arabia.v14i2.17007

Abstract

This study aims to determine the effectiveness of the critical incident strategy in learning Arabic to increase maharah kitabah in class VIII at MTs Darul Hikam Undaan Kudus in the 2021-2022 school year. This study uses a quantitative approach. This research is a quasi-experimental research. The samples used were 31 students from class VIII B as the experimental class and 30 students from class VIII A as the control class. The data collection technique used is a test. Based on the results of the N-Gain Score test, the experimental class average was 0.50 in the medium category and the control class average was 0.22 in the low category. The results of the t-test with a significance level of 0.05 and the results obtained that > . Since > (9.998>1,6710). With Sig<  = 5 % our (0,000<0,05). For this reason, Ho is rejected and Ha is accepted, based on the results of the research that it is clear that the data obtained are different in the effect of the critical incident strategy on improving writing skills. Critical incident can be used as an alternative medium to improve writing skills.