Roikhatul Janah
STAINU Purworejo

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENINGKATAN COUNSELOR COMPETENCE BAGI CALON GURU KELAS MI dan SD DI ERA INDUSTRI 4.0 Roikhatul Janah; Dhiya Ayu Tsamrotul Ihtiari
ELEMENTARY: Islamic Teacher Journal Vol 8, No 1 (2020): ELEMENTARY
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/elementary.v8i1.6926

Abstract

AbstractCounselor competence is the ability that must be possessed by someone to help others who have problems so the problem is clear. It becomes very important if a prospective class teacher in MI / SD must be able to have this competency. This research focuses on the study of enhancement counselor competence for prospective class teachers in MI and Elementary Schools in the industrial revolution era 4.0 which is a program created bby universities that have been granted admission to elementary schools. The method of this study a literature-based research. The results of study indicate that the Directorate of Islamic Education at the Ministry of Religion has presented all competencies that must be achieved by prospective class teachers. Managerial competence and general skills that must be possessed by prospective teachers in MI / SD classes are in accordance with the needs of a teacher in the industrial revolution era 4.0, namely counselor competence, so that prospective teachers of classes at MI / SD from Islamic tertiary institutions can be said to be able to become suitable class teachers with the industrial revolution era 4.0. AbstrakKompetensi konselor merupakan kemampuan yang harus dimiliki seseorang untuk membantu orang lain yang mempunyai permasalahan, sehingga permasalahan dapat terselesaikan. Menjadi sangat penting jika seorang calon guru kelas di MI/SD harus memiliki kompetensi ini. Penelitian ini memiliki fokus pada kajian tentang peningkatan counselor competence bagi calon guru kelas di MI dan SD di era revolusi industri 4.0 yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang membuka program pendidikan dasar. Metode dalam penelitian ini adalah metode berbasis pustaka. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Direktorat Pendidikan Islam Kementerian Agama telah menyajikan semua kompetensi yang harus dicapai oleh calon guru kelas. Kompetensi manajerial dan keterampilan umum yang harus dimiliki calon guru kelas MI/SD tersebut sesuai dengan kebutuhan seorang guru di era revolusi industri 4.0 yaitu kompetensi konselor, sehingga calon guru kelas MI/SD yang berasal dari perguruan tinggi keislaman mampu menjadi guru kelas yang sesuai dengan era revolusi industri 4.0.
Model Internalisasi Karakter Disiplin Peserta Didik (Studi Multisitus di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Miftahul Ulum dan Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah 04 – Kota Batu Jawa Timur) AsSibyan stainu; Roikhatul Janah
As-Sibyan Vol 1 No 1 (2018): Vol 1 No 1 (2018)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah STAINU Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh krisisnya perilaku disiplin di Indonesia, banyak kasus terkait ketidakdisiplinan seseorang mulai dari kalangan pejabat pemerintah sampai peserta didik di sekolah dasar. Contoh nyata dari tindakan tidak disiplin masyarakat umum membuang sampah sembarangan, tidak mematuhi aturan lalu lintas. Perilaku tidak disiplin peserta didik dicontohkan dengan terlambat datang ke sekolah, melanggar aturan yang dibuat sekolah, mengumpulkan tugas tidak tepat waktu. Adanya berbagai tindakan tidak disiplin tersebut pemerintah mencanangkan pendidikan karakter dengan 18 pilar karakter yang salah satunya adalah karakter disiplin yang mempunyai tujuan membentuk peserta didik agar memiliki karakter disiplin. Penelitian ini berfokus pada bagaimana strategi, langkah-langkah, dan penilaian internalisasi karakter disiplin peserta didik di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Miftahul Ulum dan Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah 04 – Kota Batu Jawa Timur. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis penelitian studi kasus dengan rancangan multisitus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model internalisasi karkter disiplin peserta didik yang digunakan oleh dua situs penelitian adalah model pembangunan rasional organik struktural.
STUDENTS’ CHARACTER INTERNALIZATION MODEL OF HONESTY MI MIFTAHUL ULUM BATU CITYEAST JAVA Roikhatul Janah
As-Sibyan Vol 2 No 2 (2019): As Sibyan : Jurnal Kajian Kritis Pendidikan Islam dan Manajemen Pendidikan Dasar
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah STAINU Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study is triggered by the increasing number of honest people, there have been many cases of one’s dishonesty that occur among governmental officers, community leaders, until elementary schools students. These facts are real problems that must be examined and must be solved. This study employs qualitative approach with focuses on how the strategies and steps of students honest character internalization in MI Miftahul Ulum Batu City, East Java. The based on research focus, the students honest character internalization model in MI Miftahul Ulum Batu City, East Java is structural organic rational development model.
KETERAMPILAN GURU DALAM MENGAJAR MELALUI BLENDED LEARNING DI KELAS II B MIN 1 PURWOREJO Roikhatul Janah; Solikhatun Mubarokah
As-Sibyan Vol 5 No 1 (2022): As Sibyan : Jurnal Kajian Kritis Pendidikan Islam dan Manajemen Pendidikan Dasar
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah STAINU Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52484/as_sibyan.v5i1.240

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan tujuan untuk mendeskripsikan keterampilan guru dalam mengajar melalui pembelajaran campuran (luring dan daring) di kelas II B MI Negeri 1 Purworejo. Guru yang diamati adalah seluruh guru yang mengajar di kelas II B MI Negeri 1 Purworejo. Pengumpulan data ini menggunakan metode observasi dan wawancara. Data yang dieroleh dianalisis deskriptif kuantitatif, untuk menggambarkan tingkat keterampilan guru dalam mengajar melalui pembelajaran campuran (luring dan daring) di kelas II B MI Negeri 1 Purworejo. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keterampilan guru dalam mengajar melalui pembelajaran campuran (luring dan daring) di kelas II B MI Negeri 1 Purworejo ada pada kategori sangat terampil. Hal tersebut dikarenakan guru - guru di kelas II B MI Negeri 1 Purworejo sudah memenuhi standar guru yakni sarjana pendidikan sesuai dengan tingkat sekolahnya. Secara keseluruhan 8 aspek keterampilan mengajar ada pada kategori sangat terampil yaitu meliputi membuka dan menutup pembelajaran, menjelaskan pembelajaran, mengelola kelas, mengadakan variasi, membimbing diskusi,mengajar kelompok perseorangan atau kelompok kecil, dan memberi penguatan. Kata Kunci : Keterampilan Mengajar Guru, pembelajaran campuran (daring dan luring)