Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Implementasi Metode DMAIC pada Pengendalian Kualitas Sole Plate di PT Kencana Gemilang Rio Firmansyah; Popy Yuliarty
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 14, No 2 (2020): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (468.969 KB) | DOI: 10.22441/pasti.2020.v14i2.007

Abstract

Dewasa ini persaingan industri peralatan rumah tangga semakin ketat. Tingginyapertumbuhan industri ini adalah salah satu alasan mengapa persaingan begitu ketat. Kualitasproduk sebagai salah satu kunci untuk memenangkan kompetisi bisnis. PT KencanaGemilang merupakan perusahaan peralatan rumah tangga di Indonesia yang berupaya terusmenerus meningkatkan keunggulan bersaing dengan melakukan perbaikan berkelanjutan.Namun, dalam perjalanannya memperoleh kualitas yang baik, perusahaan ini masihmengalami permasalahan. Permasalahan sering dijumpai pada plat dasar setrika listrik (soleplate). Sebagaimana pada tahun 2017 terdapat 3 (tiga) jenis cacat sole plate yang ditemukan,yaitu: cat baret, heating element nongol, dan keropos. Jenis cacat yang memiliki jumlahterbesar yaitu keropos. Sehingga, pada penelitian ini difokuskan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab cacat keropos dan memberikan usulan perbaikan kepada perusahaan untukmenurunkan jumlah cacat keropos. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaituDMAIC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Penyumbang cacat terbesar adalahkeropos dengan persentase 83.56% dari total keseluruhan cacat (2) Rata-rata DPMO padatahun 2017 yaitu 3672.43 dengan nilai sigma 4.22 (3) dari analisa diagram sebab akibatdidapatkan 6 penyebab timbulnya cacat keropos, yaitu: terdapat slag (ampas) pada leburanmaterial, sistem ventilasi buruk, sistem gate buruk, suhu tuang terlalu rendah, kecepatanpenuangan terlalu lambat, lingkungan kerja lembab. Usulan perbaikan yang dapat diberikankepada perusahaan, antara lain: memisahkan slag dari leburan material, memasang chillblocks pada molding, mengganti model gating menjadi spoon fed gate, parameter temperaturtungku pelebur yang tertera pada instruksi kerja proses injeksi ditetapkan antara 700°Chingga 750°C dan divalidasi, parameter kecepatan penuangan yang tertera pada data settingmesin injeksi ditetapkan antara 2.0cm/s hingga 2.8cm/s dan divalidasi, dipasangkan blowerpada langit-langit gedung.