Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

TEKNIK PENGUJIAN PERANGKAT LUNAK DALAM EVALUASI SISTEM LAYANAN MANDIRI PEMANTAUAN HAJI PADA KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI JAWA TENGAH Danang Wahyu Utomo; Defri Kurniawan; Yani Parti Astuti
Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer Vol 9, No 2 (2018): JURNAL SIMETRIS VOLUME 9 NO 2 TAHUN 2018
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (669.513 KB) | DOI: 10.24176/simet.v9i2.2289

Abstract

Permasalahan sistem layanan haji tidak hanya fokus pada antrian panjang pendaftar haji, namun juga pada layanan pantauan keberangkatan dan pemulangan, rencana perjalanan haji, layanan kesehatan, dan penyediaan peta shalawat bagi jamaah. Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah telah mengembangkan prototipe sistem mandiri layanan haji yang berfokus pada pantauan keberangkatan dan pemulangan, rencana perjalanan haji, jamaah sakit dan wafat, dan peta shalawat. Pada pengembangan sebelumnya evaluasi dilakukan hanya menggunakan test case kebutuhan fungsional. Evaluasi hanya mengecek apakah kebutuhan fungsional sudah di tambahkan pada prototipe sistem; bagaimana progres pengembangannya. Pada penelitian ini, kami mengusulkan teknik pengujian perangkat lunak untuk mengevaluasi keseluruhan prototipe sistem yang terdiri dari white box testing, black box testing, dan user acceptance testing. Teknik pengujian diusulkan untuk mengetahui bug dan kesalahan – kesalahan yang terjadi pada internal dan eksternal sistem. Selain itu, kami melibatkan para petugas TPHD untuk mendapatkan hasil evaluasi berdasarkan kebutuhan pengguna. Pada pengujian white box diperoleh bahwa source code memiliki derajat kompleksitas yang rendah, artinya sistem tidak terlalu banyak memberikan alternatif halaman. Pada pengujian black box diperoleh bahwa secara umum masukan dan luaran sistem telah sesuai dengan hasil yang diharapkan. Fitur dan informasi yang disediakan tidak memberikan makna ganda dalam penggunaannya. Pada pengujian UAT, kami menggunakan kuesioner dengan likert scale skala 5. Hasilnya, para responden setuju (diatas 56%) bahwa secara keseluruhan sistem layanan haji dapat membantu petugas TPHD. Meskipun, masih terdapat beberapa kelemahan yaitu, sistem kurang responsive dan fungsionalitas sistem perlu diperbaiki.
Penerapan Edmodo bagi Guru dan Murid SMK Karya Bhakti Brebes sebagai Media Belajar Tambahan Ramadhan Rakhmat Sani; Danang Wahyu Utomo; Defri Kurniawan
ABDIMASKU : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3, No 2 (2020): Mei 2020
Publisher : LPPM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/ja.v3i2.92

Abstract

Berkembangnya teknologi secara masif memberikan pengaruh salah dalam dunia pendidikan. Para guru perlu mengimbangi perkembangan teknologi dari siswanya yang sangat mudah dalam mengabdospinya.  Pembelajaran online  sudah banyak diterapkan pada banyak sekolah tetapi hanya tidak jarang juga yang diterapkan oleh para guru untuk melaksanakannya. Salah satunya adalah SMK Karya Bhakti Brebes yang sudah mengetahui tentang e-learning tetapi hanya beberapa mata pelajaran saja dalam penerapannya. Dalam penerapan pembelajaran online terkadang para guru masih kesulitan dalam mengatur kelasnya. Maka dari itu diperlukan pendampingan dalam penggunaan sistem e-learning salah satunya adalah edmodo.  Dan juga sosialisasi terhadap guru-guru lainya untuk mendapatkan pemahaman khusus dalam proses pembelajaran online seperti dalam melakukan ulangan harian ataupun penugasan. Hasil dari pengabdian ini memberikan pemahaman khusus dasar aplikasi tersebut dan bagaimana proses pengisian konten yang dilakukan bagi para guru dengan melakuan simulasi langsung. 
Fair Assessment pada Kolaborasi Pemodelan Persyaratan Perangkat Lunak UML Danang Wahyu Utomo; Egia Rosi Subhiyakto; Defri Kurniawan
Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi Vol 7 No 4: November 2018
Publisher : Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1266.838 KB)

Abstract

In software engineering education, students are expected to be able to collaborate with other student in team project. Based on the RPS and Software Engineering syllabus, student must be able to create SRS document in group assignment. In general, lecturers assess students based on team cohesiveness, student accuracy in answering questions, and final result of SRS documents. The weakness of the assessment model is that the lecturer cannot know student who are really active and contribute to the team. Student will get the same marks. There is no difference in marks between active and passive students. The impact, active student can become passive, because the result obtained in the presentation of final assignment is no different from the other student. It can make student contribution decrease. Student are reluctant to group in completing their final assignments. This paper aims to propose a fair assessment approach to provide an assessment that is appropriate to the composition of group assignment. Fair assessment consists of assignment component, diagram modeling, and final project. In addition, re-implementation was carried out on the previous collaborative tool by replacing the assessment model and adding some features such as friend search menu and real time discussion. The evaluation involved 55 students majority in Software Engineering to test fair assessment approach and new features of collaboration tool. The result shows that students agree that a fair assessment approach is appropriate to be used in supporting collaborative software engineering education, especially UML diagram modeling.
Implementasi Traveling Salesman Problem pada Pemilihan Jalur ATM Locator Menggunakan Ant Colony Optimization Danang Wahyu Utomo; Defri Kurniawan; Novita Kurnia Ningrum
Jurnal Informatika: Jurnal Pengembangan IT Vol 6, No 1 (2021): JPIT, Januari 2021
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/jpit.v6i1.2265

Abstract

Permasalahan utama Traveling Salesman Problem adalah penentuan solusi optimal dari beberapa jalur yang ditentukan. Pemilihan jalur ATM locator memiliki permasalahan yang sama dalam pemilihan jalur yang optimal. Penempatan ATM di berbagai titik lokasi dapat menyebabkan banyaknya kemungkinan pencarian lokasi ATM tersebut. Pengguna harus menelurusi jalur – jalur yang mungkin menjadi jalur terdekat dalam pencarian ATM locator. Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian ini mengusulkan Ant Colony Optimization (ACO) dalam menemukan solusi optimal pemilihan jalur optimal ATM locator. ACO adalah algoritma swarm intelligence yang mampu menyelesaikan masalah kombinasi tur pada TSP. pada tahap eksperimen, representasi titik lokasi ATM locator menggunakan koordinat latitude dan longitude. Penghitungan jarak antar titik lokasi menggunakan formula Haversine. Parameter τ0 yang digunakan adalah 0.5, 0.7 dan 0.9. parameter pheromone untuk menguji pemilihan jalur terdekat dan kebutuhan biaya yang sedikit. Eksperimen membuktikan bahwa ACO menemukan solusi optimal jalur terdekat dan biaya yang sedikit dengan pengaturan parameter a = 1, b = 2, ρ = 0.5, dan τ0 = 0.5.Level pheromone 0.5 mampu menemukan jalur terpendek 34.30 dibandingkan level pheromone 0.7 dan 0.9 dengan hasil 38.96 dan 39.05. level pheromone 0.5 juga menemukan kebutuhan biaya yang sedikit dibandingkan 0.7 dan 0.9.