Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Reaktualisasi Ajaran Islam: Studi atas Pemikiran Hukum Munawir Sjadzali Ilyas, Yunahar
Al-Jamiah: Journal of Islamic Studies Vol 44, No 1 (2006)
Publisher : Al-Jamiah Research Centre

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/ajis.2006.441.223-240

Abstract

Referring to Ibn Qayyim al-Jawziyya and Abū Yūsuf, Munawir Sjadzali says that it is necessary to make use of rational thought based on social context in reasoning and applying a legal rule. It is historical that Caliph ‘Umar has practiced this principle in connection with the case of land loot. Instead of taking the land of Syrians as loot, the Caliph ‘Umar took tax from the land owners and distributed the money for military. In another chance, Caliph ‘Umar stopped giving zakāh to mu’allaf group because there is no longer need to give them zakāh in the current situation, different from what Prophet Muhammad and Caliph Abū Bakr have practiced. According to Sjadzali, there are a lot of Islamic legal issues to which an intensive attention and contextualization should be drawn, such as the law of inheritance, zakāh for mu’allaf, bank interest, woman leadership, woman testimony, inter-religious marriage, non Muslim status, slavery, et cetera. The main idea of Sjadzali’s thought is the necessity to take social and cultural context of the society into account at comprehending, and then concluding a legal decision from, Quranic verses concerning with social life, though this will led to not apply the extrinsic meaning of those verses.
Pemanfaatan Ecoenzyme dalam Meningkatkan Hasil Tanaman Bayam (Amaranthus hybridus L.) Yusmansyah; Taufik, Muhamad; Ilyas, Yunahar; Arsela, Primadiyanti
Proceedings Series on Physical & Formal Sciences Vol. 8 (2025): Prosiding Seminar Nasional Fakultas Pertanian dan Perikanan
Publisher : UM Purwokerto Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/pspfs.v8i.1487

Abstract

Bayam (Amaranthus spp.) adalah tanaman yang sangat populer dan sering ditanam untuk dikonsumsi daunnya. Bayam, yang sering diolah menjadi sayur bening yang lezat, kaya akan nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh pemberian ecoenzyme terhadap hasil tanaman bayam, dengan fokus pada peningkatan bobot segar tanaman. Ecoenzyme adalah produk fermentasi yang dihasilkan dari limbah organik, dan kaya akan nutrisi serta mikroorganisme bermanfaat. Produk ini dapat meningkatkan kesuburan tanah dan mendukung pertumbuhan tanaman secara alami. Perlakuan penelitian yaitu A (pemberian ecoenzyme konsentrasi 5 ml/l), B (pemberian ecoenzyme konsentrasi 10 ml/l), dan C (pemberian ecoenzyme konsentrasi 15 ml/l) dengan parameter pengamatan bobot segar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok B, dengan pemberian ecoenzyme konsentrasi 10 ml/l, menghasilkan bobot segar tertinggi, yaitu rata-rata 165,5g. Temuan ini menunjukkan bahwa konsentrasi ini adalah yang paling efektif dalam meningkatkan hasil tanaman dibandingkan dengan konsentrasi lainnya. Pemberian ecoenzyme terbukti meningkatkan ketersediaan nutrisi dalam tanah, yang berkontribusi pada pertumbuhan dan hasil tanaman yang lebih baik. Dengan menggunakan ecoenzyme sebagai tambahan nutrisi dalam budidaya bayam, mampu berkontribusi pada praktik pertanian yang lebih ramah lingkungan. Ecoenzyme menawarkan alternatif yang baik dibandingkan dengan penambahan pupuk kimia, serta dapat membantu memanfaatkan limbah organik dengan cara yang bermanfaat. Penelitian ini memberikan bukti bahwa ecoenzyme dapat menjadi solusi yang efektif dan berkelanjutan dalam meningkatkan produktivitas tanaman bayam, serta dapat diterapkan lebih luas dalam pertanian organik.