This Author published in this journals
All Journal Jurnal Populasi
Djamaluddin Ancok
Gadjah Mada University

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

THE ROLE OF TRADITIONAL ORGANIZATION ON FAMILY PLANNING ACCEPTANCE IN INDONESIA Djamaluddin Ancok
Populasi Vol 2, No 1 (1991): Juni
Publisher : Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (298.047 KB) | DOI: 10.22146/jp.10711

Abstract

Upaya peningkatan jumlah akseptor Keluarga Berencana telah dilakukan dengan cara memanfaatkan organisasi, baik yang tradisional maupun yang modern, yang ada pada tingkat desa. Asumsi pemanfaatan organisasi tersebut adalah bahwa keputusan individu untuk mengadopsi cara pembatasan kelahiran dipengaruhi oleh tekanan kelompok individu dalam organisasi. Semakin kohesif hubungan individu dalam organisasi maka semakin kuat tekanan terhadap anggota agar mengikuti norma kelompok.Makalah ini berisikan deskripsi kelompok tradisional yang ada ditingkat pedesaan dan aktivitas yang dilakukan oleh BKKBN di dalam memanfaatkan organisasi tradisional untuk menunjang gerakan Keluarga Berencana. Selain itu dibicarakan pula kelompok organisasi modern yang diciptakan untuk menunjang KB, dan organisasi modern lain yang dapat digunakan untuk menunjang gerakan KB.Makalah ini menunjukkan bahwa kohesifitas hubungan individu dalam organisasi ada kaitannya dengan penerimaan Keluarga Berencana. Selain melihat kaitan organisasi dengan penerimaan KB, makalah juga mendiskusikan peranan gerakan keluarga berencana nasional di dalam menurunkan fertilitas.
KORELASI PENDAPATAN DENGAN BADAN ANAK BARU MASUK SEKOLAH (TBABS) Elfindri Elfindri; Djamaluddin Ancok; Syahruddin Syahruddin; Yusrizal Yuhus
Populasi Vol 4, No 1 (1993): Juni
Publisher : Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (391.744 KB) | DOI: 10.22146/jp.11344

Abstract

This study investigare the relationship between household economic variables with standariized height-for-age of early school children in two rural setting and one urban areas in West Sumatera. Height of 474  earlier school children were masures and mothers were interviewed. The study confirms positive relationship between household economic variables with child height with different degree of significant. The Evidence also support that height-for-age of earlier school children can be viewed as nutritional outcome as well as development achivement.