Mikoriza merupakan salah satu upaya untuk mengatasi kurangnya kesuburan di lahan marjinal. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran mikoriza pada masa pembibitan, pertumbuhan, dan perkembangan kacang hijau serta merekomendasikan cara enkapsulasi yang tepat untuk pemberian mikoriza pada benih kacang hijau. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei-Oktober 2017 di Rumah Vegetalika, Ruang Mallika dan Ruang Mendel Laboratorium Pemuliaan Tanaman, Departemen Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor. Variabel yang diamati meliputi mutu benih, infeksi mikoriza, sifat komponen bibit, pertumbuhan tanaman, dan komponen hasil. Keseluruhan data yang diperoleh dianalisis menggunakan Analisis Varian sesuai Rancangan Acak Lengkap dan dilakukan pembandingan dengan Scott-Knott pada taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian memberikan informasi bahwa enkapsulasi montmorillonite pada kultivar Murai dan Sriti memberikan hasil yang terbaik. Interaksi antara faktor enkapsulasi dan kultivar ditemukan pada hasil indeks vigor, indeks vigor hipotetik, bobot segar bibit, tinggi tanaman 60 hst, tinggi tanaman panen, jumlah daun panen, dan waktu berbunga.