Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis Penanda Tunggal Karakter Agronomi dengan Marka Mikrosatelit pada Tanaman Padi (Oryza sativa L.) Idayatul Hanifa; Rani Agustina Wulandari; Muhammad Habib Widyawan
Vegetalika Vol 10, No 4 (2021)
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/veg.62704

Abstract

Keragaman genetik pada tanaman padi lokal di Indonesia menjadi kunci untuk pemulia tanaman dalam merakit suatu kultivar padi unggul. Keragaman genetik tersebut digunakan untuk perbaikan genetik pada tanaman padi. Marka molekuler bisa menjadi alternatif untuk mengelompokkan plasma nutfah padi sesuai dengan fenotipe dan genotipenya. Marka molekuler juga digunakan untuk mendeteksi lokus-lokus yang mengatur karakter agronomi pada tanaman padi. Penanda mikrosatelit (Simple Sequence Repeat) menjadi penanda molekuler yang banyak digunakan karena sifatnya yang reproducible, kodominan, dan dapat mendeteksi variasi alel yang tinggi. Pemanfaatan peta keterpautan mikrosatelit dalam perakitan varietas baru juga dapat menghemat waktu, tenaga, dan dana . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterpautan marka mikrosatelit dengan karakter agronomi melalui Analisis Penanda Tunggal dan untuk mengetahui pengaruh gen mayor maupun gen minor pada setiap karakter agronomi yang diamati. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah setiap lokus pada 8 marka yang digunakan memiliki asosiasi dengan 13 karakter agronomi yang berbeda dan setiap lokus yang berasosiasi dengan setiap karakter agronomi tersebut diatur oleh gen mayor karena nilai determinansi R2 > 10%.
Cell wall modifications lead to cultivar differences in apple (Malus domestica) fruit mealiness Ayu Nurlaila Indah; Shigeki Moriya; Tomoya Ohta; Rani Agustina Wulandari; Panjisakti Basunanda; Hideki Murayama
Jurnal Ilmu Pertanian Vol 7, No 2 (2022): August
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Gadjah Mada jointly with PISPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/ipas.72768

Abstract

Recently, four quantitative trait loci linked to flesh mealiness in apples were identified, with one associated with the MdPG1 allele. Hence, this study analyzed cell wall changes in two mealy (Orin and Akane) and three non-mealy (Kiou, Kitaro, Fuji) apple cultivars during ripening. The fruits were harvested for each cultivar at optimum maturity and stored at 20°C for 20 days. The flesh firmness of ‘Kitaro’ and ‘Fuji’ fruit did not change strikingly over the 20 days, whereas that of the other three cultivars, especially ‘Akane’ and ‘Orin’, gradually decreased during ripening. Between the two cultivars with a mealy texture, ‘Akane’ fruit produced extremely low levels of ethylene, whereas ‘Orin’ fruit produced high levels. The water-soluble polyuronide (WSP) contents of ‘Kiou’ and ‘Fuji’ fruit did not change clearly. In contrast, the WSP contents of the other three cultivars, especially ‘Akane’ and ‘Orin’, increased during ripening. In ‘Kiou’, ‘Kitaro’, and ‘Fuji’ fruit, the molecular-mass distributions of WSPs did not change during ripening. Conversely, the molecular-mass distribution of WSPs in ‘Akane’ and ‘Orin’ fruit exhibited downshifts during ripening. These results indicate that solubilization and depolymerization of pectic polyuronides occur during ripening in mealy ‘Akane’ and ‘Orin’ fruit, and that ethylene may not be involved in these changes.
Cell wall modifications lead to cultivar differences in apple (Malus domestica) fruit mealiness Ayu Nurlaila Indah; Shigeki Moriya; Tomoya Ohta; Rani Agustina Wulandari; Panjisakti Basunanda; Hideki Murayama
Jurnal Ilmu Pertanian Vol 7, No 2 (2022): August
Publisher : Faculty of Agriculture, Universitas Gadjah Mada jointly with PISPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/ipas.72768

Abstract

Recently, four quantitative trait loci linked to flesh mealiness in apples were identified, with one associated with the MdPG1 allele. Hence, this study analyzed cell wall changes in two mealy (Orin and Akane) and three non-mealy (Kiou, Kitaro, Fuji) apple cultivars during ripening. The fruits were harvested for each cultivar at optimum maturity and stored at 20°C for 20 days. The flesh firmness of ‘Kitaro’ and ‘Fuji’ fruit did not change strikingly over the 20 days, whereas that of the other three cultivars, especially ‘Akane’ and ‘Orin’, gradually decreased during ripening. Between the two cultivars with a mealy texture, ‘Akane’ fruit produced extremely low levels of ethylene, whereas ‘Orin’ fruit produced high levels. The water-soluble polyuronide (WSP) contents of ‘Kiou’ and ‘Fuji’ fruit did not change clearly. In contrast, the WSP contents of the other three cultivars, especially ‘Akane’ and ‘Orin’, increased during ripening. In ‘Kiou’, ‘Kitaro’, and ‘Fuji’ fruit, the molecular-mass distributions of WSPs did not change during ripening. Conversely, the molecular-mass distribution of WSPs in ‘Akane’ and ‘Orin’ fruit exhibited downshifts during ripening. These results indicate that solubilization and depolymerization of pectic polyuronides occur during ripening in mealy ‘Akane’ and ‘Orin’ fruit, and that ethylene may not be involved in these changes.
Pemberdayaan Kelompok Ibu-Ibu Purna Pegawai Melalui Seni Bertanam Modern dan Terapi Kesehatan Jiwa Innaka Ageng Rineksane; Shanti Wardaningsih; Rani Agustina Wulandari
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2022: 5. Produktifitas dan Daya Saing Industri Pangan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/ppm.55.1072

Abstract

Kelompok ibu-ibu pensiunan pegawai UMY merupakan sekelompok wanita yang telah purna tugas sebagai pegawai di UMY. Kelompok ini masih aktif berkomunikasi satu dengan yang lain untuk menjalin silaturahim. Aktivitas di masa pandemi yang terbatas dapat memicu kebosanan, kurang gerak, dan potensi ketidaknyamanan yang dapat mempengaruhi kesehatan jiwa ibu-ibu pensiunan pegawai UMY. Aspek psikososial lansia dapat mengalami perubahan, salah satunya disebabkan pensiun dari pekerjaan. Agar pensiun lebih berdampak positif, maka perlu dikenalkan pada kegiatan yang sesuai minat, sehingga menumbuhkan keyakinan pada lansia bahwa disamping pekerjaan yang selama ini ditekuninya, masih ada alternatif lain yang cukup menjanjikan dalam menghadapi masa tua, sehingga lansia tidak membayangkan bahwa setelah pensiun mereka menjadi tidak berguna, menganggur, penghasilan berkurang dan sebagainya. Kegiatan untuk mencegah perubahan psikososial ibu-ibu yang ekstrim dapat dilakukan salah satunya melalui seni bertanam modern menggunakan hidrogel sebagai bentuk terapi kesehatan jiwa. Hasil pre-test dan post-test terhadap pengetahuan serta pemahaman peserta akan materi kesehatan dan jiwa menunjukkan adanya peningkatan. Pengetahuan dan pemahaman peserta terhadap terapi kesehatan jiwa meningkat 3% dari 72% ke 75%. Sementara pemahaman dan ketrampilan peserta terhadap seni bertanam modern meningkat 38,3% dari 41,68% menjadi 79,98%.