Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENYULUHAN DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DENGAN PERIKSA PAYUDARA SENDIRI (SADARI) di DUSUN CANDIREJO, TEGALTIRTO, BERBAH, SLEMAN Nonik Ayu Wantini
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2016: PROSIDING KONTRIBUSI HASIL PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT DALAM PROGRAM SUSTAINABLE DEVE
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.04 KB)

Abstract

Periksa payudara sendiri atau SADARI hingga saat ini merupakan cara deteksi dini kanker payudara yang cukup efektif. SADARI mudah dilakukan dan bisa diterapkan kepada semua usia, baik remaja dan wanita dewasa. Dengan melakukan SADARI yang benar dan rutin, sebanyak 80 persen kanker payudara bisa ditemukan. Meski gerakan sangat mudah, nyatanya belum banyak wanita yang tergerak untuk melakukan SADARI. Penyuluhan deteksi dini kanker payudara dengan SADARI dilakukan dengan metode ceramah, demonstrasi dan praktik. Kegiatan ini diikuti oleh 41 peserta wanita Dusun Candirejo. Penyuluhan efektif untuk meningkatkan pengetahuan peserta dilihat dari hasil uji paired sample t-test, terlihat nilai mean perbedaan pengetahuan sebelum penyuluhan dan sesudah penyuluhan sebesar 2,92 dengan standar deviasi 15,79. Hasil uji statistik didapatkan nilai p-value = 0,030Kata Kunci : SADARI, pengetahuan, penyuluhan
PERBEDAAN KONSENTRASI MAHASISWA PADA KELAS YANG DIBERI AROMATERAPI DAN TIDAK DIBERI AROMATERAPI Desi Nurjannah; Y.M.V. Mudayen; Nonik Ayu Wantini
Edudikara: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 2 No. 4 (2017): December
Publisher : IPTPI Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/edudikara.v2i4.68

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan konsentrasi mahasiswa diberi aromaterapi dan tidak diberi aromaterapi di kelas F13 Program Studi D-IV Bidan Pendidik Universitas Respati Yogyakarta.Jenis penelitian yang digunakan adalah quasy experiment dengan rancangan penelitian digunakan post-test only control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi DIV Bidan Pendidik Angkatan 2015/2016 sebanyak 183 mahasiswa, teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah sampel 84 mahasiswa. Instrumen yang digunakan tes Army Alpha. Analisis dalam penelitian ini adalah independent sampel t-test.Berdasarkan analisis univariat pada kelas tidak diberi aromaterapi menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa memiliki konsentrasi sedang (70,2), sedangkan data pada kelas yang diberi aromaterapi menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa memiliki konsentrasi sedang (78,4%). Hasil analisis bivariat didapatkan nilai p value 0,042 < α 0,05.Ada perbedaan yang signifikan antara konsentrasi mahasiswa diberi aromaterapi dan tidak diberi aromaterapi di kelas F13 Program Studi DIV Bidan Pendidik Universitas Respati Yogyakarta.
EFEK PROMOSI KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN KANKER PAYUDARA PADA WANITA DI DUSUN TERONGAN, DESA KEBONREJO, KALIBARU, BANYUWANGI, JAWA TIMUR Nonik Ayu Wantini
Medika Respati : Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 13, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.04 KB) | DOI: 10.35842/mr.v13i2.154

Abstract

Kanker payudara adalah kanker kedua yang paling umum di dunia dan sejauh ini, kanker yang paling sering terjadi di kalangan wanita dengan perkiraan 1,67 juta kasus kanker baru yang didiagnosis pada tahun 2012 (25% dari semua jenis kanker). Penyakit kanker dengan prevalensi tertinggi setelah kanker serviks pada wanita adalah kanker payudara yaitu 0,5 per 1000 pada tahun 2013 di Indonesia. Adapun prevalensi kanker payudara di Jawa Timur pada tahun 2013 adalah 0,5 per 1000 dengan estimasi jumlah penderita 9.688. Belum pernah ada promosi kesehatan tentang Kanker Payudara di dusun Terongan, dan dalam 1 tahun ada kasus kematian akibat kanker Payudara. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan pengetahuan kanker payudara sebelum dan sesudah diberikan promosi kesehatan. Jenis penelitian adalah eksperimen dengan rancangan quasi-experimental, tepatnya One Group Pretest Posttest. Penelitian dilaksanakan di Dusun Terongan, Desa Kebonrejo pada bulan Juni 2017. Pengambilan sampel dengan teknik quota sampling sejumlah 30 wanita. Teknik pengambilan data dengan angket, instrumen kuesioner. Analisis data dengan uji Wilcoxon. Terjadi peningkatan nilai median pengetahuan antara sebelum Promosi Kesehatan (77,5) dan setelah Promosi Kesehatan (90). Nilai p-value 0,000 menunjukkan ada perbedaan antara pengetahuan sebelum dan sesudah Promosi Kesehatan kanker payudara. Disarankan  kepada responden untuk melakukan Periksa Payudara Sendiri (SADARI) secara rutin, karena pengetahuan yang baik harus dilanjutkan dengan sikap dan tindakan yang nyata sehingga upaya pencegahan kanker payudara dapat meningkat.Kata kunci: pengetahuan, kanker payudara
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PERSEPSI REMAJA TENTANG HUBUNGAN SEKS PRANIKAH SISWA KELAS XI DI SMA N 1 DEPOK, SLEMAN YOGYAKARTA TAHUN 2017 Hotni Sari Haloho; Masruroh Masruroh; Nonik Ayu Wantini
Medika Respati : Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 12, No 4 (2017)
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (502.451 KB) | DOI: 10.35842/mr.v12i4.95

Abstract

Latar Belakang: Menurut survei demografi Indonesia, 2012 terjadi peningkatan hubungan seks pranikah remaja yang disebabkan kurangnya pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi remaja terutama tentang hubungan seks pranikah. Dari hasil studi pendahuluan yang dilakukan di SMA N 1 Depok, wawancara 5 orang siswa kelas XI menyatakan bahwa seks pranikah itu merupakan perilaku melakukan hubungan seksual sebelum menikah. Pandangan mereka terhadap sikap bergandengan tangan dengan lawan jenis saat pacaran adalah hal yang wajar. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan persepsi remaja tentang hubungan seks pranikah kelas XI di SMA  N 1 Depok.Metode Penelitian:Penelitian dilaksanakan di SMA  N 1 Depok. Jenis dan rancangan penelitian ini menggunakan deskriptif analitik dengan rancangan cross sectional. Sampel penelitian adalah siswa SMA N 1 Depok Kelas XI sejumlah 131 responden dengan pengambilan random sampling. Uji statistik yang digunakan univariat dan bivariat (Kendal tau). Hasil: Diketahui sebagian besar (98,5%) responden memiliki pengetahuan baik tentang hubungan seks pranikah sebanyak 129 responden dan sebagian besar (55%) responden  memiliki persepsi yang negatif tentang hubungan seks pranikah sebanyak 72 responden. Dari hasil uji statistic Kendal Tau didapatkan nilai signifikan 0,150 dimana nilai signifikan 0,150 > 0,05, maka Ho diterima dan Ha ditolak.Kesimpulan: Tidak terdapat Hubungan Pengetahuan dengan Persepsi Remaja tentang Hubungan Seks Pranikah Kelas XI di SMA N 1 Depok,Yogyakarta tahun 2017.Kata kunci: Pengetahuan, Persepsi, Hubungan Seks Pranikah
PROMOSI KESEHATAN DAN DETEKSI DINI KANKER SERVIKS DENGAN INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT (IVA) Lenna Maydianasari; Nonik Ayu Wantini; Jacoba Nugrahaningtyas Wahjuning Utami; Melani Maranressy; Fika Handayani
Lontara Abdimas : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 2 (2022): Desember
Publisher : Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53861/lomas.v3i2.332

Abstract

The coverage of the IVA examination at the Kalasan Health Center in 2021 was 77 people from the target of 13,517 (0.56%). The fear of cancer is also a cause for women to be reluctant to do early detection which results in distancing themselves from various information about cancer. Good knowledge about cervical cancer can reduce fear and shame so that women's awareness of early detection of cervical cancer appears. . Therefore, health promotion efforts with counseling on early detection of cervical cancer are important to provide a correct understanding to women. Early detection of cervical cancer using the Acetic Acid Visual Inspection (IVA) method. This method was chosen because the technique is easy/simple, low cost/cheap and the sensitivity level is high, fast and accurate enough to find abnormalities at the stage of cell abnormalities (dysplasia) or before precancer. Health promotion activities and early detection of cervical cancer with IVA will be held in August and September 2022. The results showed an increase in knowledge after counseling and IVA examination, 4 positive results were obtained
Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Premenstrual Syndrome Pada Remaja Putri Di SMP Negeri 2 Depok Fitri Hardliati Khasanah; Siti Wahyuningsih; Nonik Ayu Wantini
Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu Vol. 6 No. 1 (2024): Membangun Ekosistem AI di Bidang Kesehatan, Ekonomi, dan Humaniora: Peluang dan
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Remaja putri akan mengalami menstruasi yang akan muncul beberapa gejala-gejala yang disebut dengan Premenstrual Syndrome (PMS). Remaja putri biasanya memiliki kebiasaan konsumsi makan yang buruk karena ingin mempunyai bentuk tubuh yang proposional. Pola makan yang tidak sehat bisa membuat gejala PMS yang dirasakan semakin berat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pola makan dengan kejadian PMS pada remaja putri di SMP Negeri 2 Depok. Desain penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional. Responden penelitian ini adalah remaja putri kelas VII A, B, C, D dan VIII A, C, D. Pola makan dinilai dengan cara wawancara menggunakan Semi Quantitative Food Frequency Questionnaire (SQFFQ) dan kejadian PMS diukur melalui pengisian kuesioner Shortened Premenstrual Assesment Form (SPAF) oleh responden. Analisis data menggunakan uji Fisher Exact. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan pola makan dengan kejadian PMS dengan nilai yang signifikan p=0,001. Sebagian besar responden yang memiliki pola makan sehat mengalami gejala PMS ringan (88,9%). Sebagian besar responden yang memiliki pola makan tidak sehat mengalami gejala PMS berat (78,9%). Terdapat hubungan antara pola makan dengan kejadian PMS pada remaja putri di SMP Negeri 2 Depok.