Nasrawati -
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN GRAVIDITAS DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA DI RUMAH SAKIT UMUM DEWI SARTIKA KENDARI PROVINSI SULAWESI TENGGARA TAHUN 2016 Anita Safitri; Halijah -; Nasrawati -
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2017: Prosiding Seminar Nasional Publikasi Hasil-Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar  Belakang:  Preeklampsi  adalah  masalah  kesehatan  yang  dialami  saat  hamil  ditandai  dengan tekanan darah tinggi (hipertensi), disertai protein dalam urine (proteinuria) dengan atau tanpa edema Tujuan  Penelitian:  penelitian  ini  bertujuan  mengetahui  hubungan  graviditas  dengan  kejadian preeklamsia  di  Rumah  Sakit  Umum  Dewi  Sartika  Kendari  tahun  2016. Metode  Penelitian:  Desain penelitian  yang  digunakan  ialah  analitik  dengan  rancangan  case  control  study.  Sampel  penelitian adalah ibu hamil yang mengalami preeklamsia dan yang tidak mengalami preeklamsia yang berjumlah 66 orang. Perbandingan sampel kasus kontrol 1:1 (33:33). Instrumen pengumpulan data berupa ceklist tentang  kejadian  preeklampsia  dan  graviditas.  Data  dianalisis  dengan  uji  Chi  Square  dan  untuk melihat  besarnya  risiko mengunakan  uji  Odds  Ratio  (OR). Hasil  Penelitian:  Hasil  penelitian menunjukkan dari 2622 ibu hamil terdapat 33 kasus (1,3%) kejadian preeklamsia, dari 66 responden terdapat 37 ibu (56,1%) dengan graviditas tidak berisiko di Rumah Sakit Umum Dewi Sartika Kendari tahun 2016. Ada hubungan antara graviditas dengan kejadian preeklamsia (p=0,001; X2=10,4). Ibu dengan graviditas berisiko memiliki risiko 5,5 kali mengalami preeklampsia dibandingkan ibu dengan graviditas tidak berisiko.
HUBUNGAN BERAT BAYI LAHIR RENDAH (BBLR) DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA NEONATORUM DI RUMAH SAKIT UMUM DEWI SARTIKA PROVINSI SULAWESI TENGGARA TAHUN 2016 Nasrawati -; Elisa Erma Wati
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2017: Prosiding Seminar Nasional Publikasi Hasil-Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.54 KB)

Abstract

Penelitian ini untuk mengetahui hubungan berat bayi lahir rendah (BBLR) dengan kejadian asfiksia neonatorum di Rumah Sakit Umum Dewi Sartika Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2016.Penelitian ini termasuk jenis penelitian analitik observasional dengan rancangan penelitian CaseControl. Populasi adalah semua bayi lahir di Rumah Sakit Umum Dewi Sartika Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2016 yang berjumlah 1480 kelahiran, kemudian mengumpulkan data dengan teknik purposive sampling dan teknik  sistematik random sampling sehingga didapatkan jumlah sampel yang mewakili populasi. Sampel adalah bayi lahir yang mengalami asfiksia dan yang tidak mengalamiasfiksia yang berjumlah 294 bayi. Perbandingan sampel kasus control 1:1 (147:147). Analisis datayang digunakan adalah univariabel dalam bentuk deskripsi dan bivariabel dengan rumus  chi square(X²) dan uji odds ratio (OR).Berdasarkan analisis data yang diperoleh hasil, yaitu Hasil uji Chi-Square,  X2Hit = 14,70 dan X2Tabel = 3,841 maka Ha diterima dan Ho ditolak dengan taraf hubungan signifikan α = 0,05. Ada hubungan antara berat bayi lahir rendah dengan kejadian asfiksia neonatorum di RSU Dewi SartikaSulawesi Tenggara Tahun 2016. Saran : Karena tingginya angka kejadian asfiksia, petugas kesehatan khususnya bidan sebaiknya melakukan deteksi sedini mungkin komplikasi kehamilan dan persalinan yang merupakan faktor predisposisi asfiksia pada bayi baru lahir,dengan lebih meningkatkan skill dan kemampuan dalam memberikan pelayanan kebidanan kepada kliennya.Keywords: Berat Bayi Lahir Rendah, Asfiksia Neonatorum