Kadek Shinta Pradnyandari
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA JENIS SEPATU DAN TINGGI HAK SEPATU DENGAN NYERI TUMIT (PLANTAR FASCIITIS) PADA PEGAWAI KANTORAN Kadek Shinta Pradnyandari; Putu Oka Yuli Nurhesti; I Gusti Ngurah Juniartha
Coping: Community of Publishing in Nursing Vol 10 No 1 (2022): Februari 2022
Publisher : Program Studi Sarjana Ilmu Keperawatan dan Profesi Ners, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.571 KB) | DOI: 10.24843/coping.2022.v10.i01.p12

Abstract

Nyeri tumit (Plantar Fasciitis) merupakan peradangan pada pita jaringan (plantar fascia) yang memanjang dari tumit hingga jari kaki. Plantar fasciitis sebagian besar dialami oleh orang dewasa yang aktif bekerja. Pemilihan jenis sepatu yang kurang tepat disebut sebagai salah satu faktor penyebab terjadinya plantar fasciitis. Penelitian sebelumnya menemukan bahwa sebagian besar plantar fasciitis disebabkan oleh penggunaan high heels. Namun, penelitian terkait jenis sepatu lain seperti wedges, flatshoes dan pantofel yang dihubungkan dengan kejadian plantar fasciitis belum banyak ditemukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara jenis sepatu dan tinggi hak sepatu dengan plantar fasciitis pada pegawai kantoran. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelational dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Responden didapatkan melalui teknik simple random sampling sebanyak 160 orang. Analisis data menggunakan uji Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan positif lemah antara jenis sepatu dengan plantar fasciitis pada pegawai kantoran (?=0,05; p value=0,03; r=0,23) dan terdapat hubungan positif sedang antara tinggi hak sepatu dengan plantar fasciitis pada pegawai kantoran (?=0,05; p value=0,18; r=0,57). Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara jenis sepatu dan tinggi hak sepatu dengan plantar fasciitis pada pegawai kantoran. Oleh karena itu, diharapkan agar pegawai kantoran dapat memilih sepatu yang sesuai dengan kebutuhan agar meminimalisir terjadinya plantar fasciitis. Penelitian ini diharapkan dapat mengembangkan ilmu pengetahuan di bidang keperawatan dalam bidang ergonomi dan kesehatan kerja agar dapat menyesuaikan tubuh dengan pemilihan sepatu sehingga tetap nyaman ketika bekerja dan dapat meningkatkan kualitas hidup.