Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EVALUATION OF PRODUCTION AND DRY MATTER DIGESTIBILITY OF NATIVE GRASS AND ELEPHANT GRASS R. Z. Islami; N. P. Indriani; I. Susilawati; H. K. Mustafa; S. Nurjannah; U. H. Tanuwiria
Pastura : Jurnal Ilmu Tumbuhan Pakan Ternak Vol 11 No 1 (2021): Pastura Vol. 11 No. 1 Tahun 2021
Publisher : Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/Pastura.2021.v11.i01.p07

Abstract

Rumput lapang dan rumput gajah merupakan hijauan makanan ternak yg sering diberikan pada ternakruminansia. Penelitian bertujuan untuk mengevaluasi produksi dan kecernaan bahan kering dari rumputlapang dan rumput gajah. Penelitian dilakukan secara eksperimental menggunakan RAL. Peubah yang diamatimeliputi berat segar, berat kering, dan kecernaan bahan kering rumput yang berasal dari 10 ulangan kuadratrumput lapang dan 10 ulangan rumput gajah. Data yang diperoleh dianalisis statistik dengan uji t yangdigunakan untuk mengetahui perbedaan rataan produksi dan kecernaan. Hasil penelitian menunjukkan produksi BS rumput lapang lebih baik dari rumput gajah (256,35 g vs 220,93 g), sedangkan produksi BK (37,58 g vs 46,62 g) dan kecernaan BK (47,46% vs 57,01%) rumput lapang lebih rendah dibanding rumput gajah. Kata kunci: rumput, produksi, kecernaan bahan kering
Kualitas Fisik Wafer dengan Komposisi Hijauan Jagung dan Legum Gamal Yang Berbeda R. Z. Islami; I. Susilawati; M. Nurhaliza; Dewi Sulistyawati; F. Rahmawati
JURNAL PETERNAKAN SABANA Vol 2 No 3 (2023): Edisi September-Desember 2023
Publisher : Universitas Kristen Wira Wacana Sumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58300/jps.v2i3.693

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui kualitas fisik wafer campuran hijauan jagung dan legum gamal. Hijauan jagung merupakan sumber serat yang baik tetapi rendah protein. Oleh karena itu, penambahan legum gamal diharapkan dapat membantu menyeimbangkan kandungan nutrisi wafer karena kandungan protein legum gamal cukup tinggi. Rancangan yang digunakan adalah RAL dengan empat perlakuan (P1 : Hijauan tanaman jagung 50% + legum gamal 50%; P2 : Hijauan tanaman jagung 60% + legum gamal 40%; P3 : Hijauan tanaman jagung 70% + legum gamal 30%; dan P4 : Hijauan tanaman jagung 80% + legum gamal 20%) dan lima ulangan. Peubah yang diamati meliputi kualitas fisik (Kerapatan, berat jenis, dan daya serap air). Data yang diperoleh dianalisis statistik dengan ANOVA dan Uji lanjut Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa imbangan 50% hijauan jagung dan 50% legum gamal memberikan hasil penilaian kualitas fisik kerapatan wafer yang baik. Pada parameter berat jenis dan daya serap air ke empat perlakuan memberikan nilai yang hampir sama (P<0.05).