Mahasiswa kedokteran berpotensi untuk melakukan self-medication secara tidak bertanggung jawab yaitu tidak sesuai dosis dan indikasi obat yang digunakan. Tujuan penelitian ini adalah melihatsikap, pengetahuan, dan praktik self-medication pada mahasiswa Program Studi Pendidikan DokterFakultas Kedokteran Universitas Udayana. Subjek penelitian adalah mahasiswa Program StudiPendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Udayana angkatan 2014 yang telah menyelesaikankuliah preklinik. Rancangan penelitian ini adalah cross sectional deskriptif yang dilakukan melaluiobservasi. Subjek dipilih menggunakan metode sampling simple random sampling. Penelitianmenggunakan kuesioner untuk menilai sikap, pengetahuan dan praktik self-medication. Penelitian inidilakukan dari bulan Maret 2017 hingga Oktober 2017. Sebanyak 138 orang terpilih sebagai subjekpenelitian. Sebanyak 96 orang (69,56%) pernah melakukan self-medication dalam tiga bulan terakhir.Berdasarkan sikapnya, sebanyak 86 (62,32%) orang menyetujui self-medication sebagai salah satusolusi dalam mengobati gejala atau penyakit. Berdasarkan tingkat pengetahuan, 121 (87,68%) orangsubjek penelitian memiliki tingkat pengetahuan yang tinggi. Dalam praktik self-medication, dari 96orang sebanyak 40 (41,67%) orang melakukan self-medication setidaknya 2-4 kali dalam tiga bulanterakhir. Keluhan utama sehingga melakukan self-medication adalah sakit kepala, sebanyak 59(61,46%) dari 96 orang. Sebanyak 68 orang (70,83%) beralasan melakukan self-medication dikarenakanpenyakit atau gejala yang diobati hanya ringan. Sebanyak 64 (66,67%) orang memilih analgesik sebagaiobat yang digunakan untuk self-medication dalam tiga bulan terakhir. Dari penelitian ini dapatdisimpulkan bahwa prevalensi self-medication pada mahasiswa relatif tinggi. Hal ini didukung olehtingkat pengetahuan mahasiswa yang relatif tinggi. Mahasiswa juga relatif sering melakukan selfmedication. Hasil penelitian ini koheren dengan penelitian-penelitian serupa yang dilakukansebelumnya. Kata Kunci: self-medication, responsible self-medication, sikap, pengetahuan, praktik