Penelitian ini bertujuan untuk menguji adanya perbedaan pembelajaran metode simulasi bencana terhadap sikap kesiapsiagaan siswa pada mata pelajaran IPS. Desain penelitian mempergunakan pre-experiment one group pretest posttest design tanpa kelas kontrol. Subjek penelitian ini berjumlah 25 siswa kelas IIIA di MT’s Al-Huda Gondang yang diberikan perlakuan berbeda. Hasil perhitungan dengan N-Gain, penerapan metode simulasi bencana 70.80% atau kategoi tinggi, artinya terdapat peningkatan skor setelah diterapkan metode simulasi bencana pada siswa. Pada uji Paired T Test, bahwa nilai signifikansi 0.000, artinya terdapat perbedaan antara sebelum dan sesudah perlakukan secara nyata signifikan. Pemberian metode simulasi bencana tersebut siswa lebih aktif, mudah dipahami dan memberikan rasa kepedulian sosial siswa, serta mendefinisikan suatu istilah. Abstrak disajikan baik dalam Bahasa Indonesia maupun Bahasa Inggris.