Himatul Aliyah Febriana
Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Departemen Sumberdaya Akuatik Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kadar Logam Berat Pb, Cd Dan Kelimpahan Perifiton Pada Ekosistem Lamun Di Pantai Barat Bandengan Jepara Himatul Aliyah Febriana; Pujiono Wahyu Purnomo; Suryanti Suryanti
Buletin Oseanografi Marina Vol 5, No 2 (2016): Buletin Oseanografi Marina
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (344.996 KB) | DOI: 10.14710/buloma.v5i2.15729

Abstract

Ekosistem lamun merupakan ekosistem yang memiliki produktivitas primer yang tinggi, hal tersebut didukung oleh keberadaan perifiton yang melekat pada permukaan daun lamun. Pengaruh tersebut dapat berkurang akibat adanya kegiatan perikanan atau aktivitas antropogenik yang menyebabkan pencemaran kandungan logam berat seperti Pb dan Cd. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui jenis lamun, kelimpahan perifiton dan kandungan logam berat pada daun lamun serta hubungan kelimpahan perifiton dengan kandungan logam berat di Pantai Barat Bandengan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, dilaksanakan pada bulan Maret - April 2016 di Pantai Barat Bandengan pada lingkungan lamun padat,  sedang dan jarang. Sampling menggunakan metode purposive random dengan menentukan obyek yang diambil sebagai sampel berdasarkan kerapatan lamun. Jenis lamun yang ditemukan di Pantai Barat Bandengan adalah Thalassia sp. Rata-rata kelimpahan perifiton pada kerapatan lamun padat, sedang dan jarang adalah 1742 (SD = 641,09)  ind/cm2, 1481 (SD = 369,06) ind/cm2, dan 1249 (SD = 116,15) ind/cm2. Perifiton yang ditemukan dari Kelas Bacillariophyceae, Cyanophyceae, Euglenophyceae, Rodhophyceae, Dinophyceae dan Chlorophyceae. Hasil logam berat  Pb dan Cd selama tiga kali sampling diperoleh nilai yang sama yaitu Pb <100 mg/gr dan Cd <10 mg/gr Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa adanya kandungan logam berat Pb dan Cd tidak mempengaruhi keberadaan perifiton pada daun lamun di perairan Pantai Barat Bandengan. Kata kunci: Lamun, Perifiton, Logam Berat Pb dan Cd