Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Agroindustri Berkelanjutan

FORMULASI TEPUNG DAUN KELOR (Moringa oleifera L.) DAN TEPUNG TERIGU TERHADAP MUTU SENSORI, FISIK, DAN KIMIA CUPCAKE Tri Okta Viani; Samsul Rizal; Siti Nurdjanah; Otik Nawansih
Jurnal Agroindustri Berkelanjutan Vol 2, No 1 (2023): JURNAL AGROINDUSTRI BERKELANJUTAN
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jab.v2i1.7191

Abstract

Cupcake daun kelor pada penelitian ini adalah cupcake yang berbahan baku tepung terigu dengan penambahan tepung daun kelor.  Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh formulasi tepung daun kelor dan tepung terigu terhadap mutu sensori, fisik, dan kimia cupcake mendekati SNI 01-4309-1996 tentang standar mutu kue basah.  Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan 4 ulangan menggunakan faktor tunggal yang terdiri dari 6 taraf formulasi tepung daun kelor dan tepung terigu yaitu P0 (0%:100%), P1 (5%:90%), P2 (10%:90%), P3 (15%:75%), P4 (20%:80%), dan P5 (25% :75%).  Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan menggunakan uji Barlett dan Tukey dilanjutkan dengan uji ANOVA dan uji BNT pada taraf 5%.  Hasil penelitian menunjukan bahwa formulasi tepung daun kelor dan tepung terigu terbaik ditemukan pada perlakuan P1 (5%:95%) yang menghasilkan cupcake dengan kadar air sebesar 23,50%, kadar lemak sebesar 16,93%, kadar protein sebesar 16,35%, kadar karbohidrat sebesar 27,37%, kadar abu sebesar 1,35%, kadar serat kasar sebesar 5,40%, warna agak hijau, tekstur lembut, aroma tidak langu khas kelor, aftertaste yang tidak pahit, dan penerimaan keseluruhan yang disukai oleh panelis
Sus Kering Evaluasi Perbandingan Tepung Daun Kelor (Moringa oleifera) dan Tepung Terigu terhadap Sifat Fisik dan Sensori Sus Kering Lingga Kaila Azahra; Siti Nurdjanah; Novita Herdiana; Susilawati
Jurnal Agroindustri Berkelanjutan Vol. 4 No. 2 (2025)
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jab.v4i2.11520

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbandingan tepung daun kelor dan tepung terigu terhadap sifat fisik dan sensoris adonan choux pastry kering, serta mengidentifikasi perbandingan tepung daun kelor dan tepung terigu yang optimal untuk menghasilkan adonan choux pastry kering dengan sifat fisik dan sensoris terbaik. Penelitian disusun dalam Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) nonfaktorial dengan 4 kali ulangan. Perlakuan perbandingan tepung daun kelor dan tepung terigu terdiri dari 6 taraf dengan konsentrasi sebagai berikut: P0 (0:100)g, P1 (1:99)g, P2 (2:98)g, P3 (3:97)g, P4 (4:96)g, dan P5 (5:95)g. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan tepung daun kelor dan tepung terigu berpengaruh nyata terhadap sifat fisik, khususnya daya kembang dan densitas massa adonan choux pastry kering, serta sifat sensoris, meliputi warna, tekstur, rasa, dan aroma adonan choux pastry kering yang dihasilkan. Perlakuan terbaik untuk adonan choux pastry kering, P1 (1g tepung daun kelor : 99g tepung terigu), memiliki daya kembang 189,28%, berat jenis 0,130g/ml, skor warna 2,37 (kuning kecoklatan), skor tekstur 4,62 (renyah), skor rasa 4,37 (gurih), skor aroma 4,37 (agak harum, khas adonan choux pastry kering), kadar air 2,88%, kadar abu 3,37%, kadar lemak 25,30%, kadar protein 5,07%, kadar karbohidrat 63,38%, dan kadar antioksidan 33,35%. Adonan choux pastry kering dari perlakuan P1 menunjukkan tekstur, rasa, aroma, dan penerimaan keseluruhan yang lebih unggul, yang lebih disukai oleh panelis dibandingkan dengan adonan choux pastry kering tanpa menggunakan tepung daun kelor.