Bayu Aji Pamungkas
Program Studi Teknik Informatika Universitas Ahmad Dahlan Prof. Dr. Soepomo, S.H., Janturan, Umbulharjo, Yogyakarta 55164

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

IMPLEMENTASI BACK OFFICE APLIKASI M-GOVERMENT Bayu Aji Pamungkas; Sri Handayaningsih
Jurnal Sarjana Teknik Informatika Vol 2, No 1 (2014): Februari
Publisher : Teknik Informatika, Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/jstie.v2i1.2603

Abstract

Semakin pesatnya perkembangan dunia teknologi di berbagai bidang kehidupan menyebabkan instansi pemerintah maupun instansi swasta memanfaatkan komputer untuk mempermudah segala aktivitasnya. Sebagai tindak lanjut dari Intruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2003 untuk meningkatkan efisiensi, efektifitas, transparansi dan akuntabilitas bidang telematika. Pemerintah DIY menetapkan kebijakan pengembangan jogja cyber province. Dalam perancangan model sistem m-Government harus ada pengimplementasian aplikasi untuk mewujudkan sistem informasi pelayanan rutin pada masyarakatnya. Dapat dilihat dari masih adanya masalah yang timbul dalam merealisasikan model sistem m-Government, masalah tersebut antara lain rumitnya proses yang diperlukan dalam pelayanan publik. Untuk itu dibutuhkan media penghubung untuk melakukan proses yang mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat yang efektif dan efisien. Tujuan penerapaan tersebut adalah mempermudah masyarakat berhubungan dengan pemerintah serta menciptakan data-data yang terintegrasi pada Pemerintah Kota Yogyakarta. Pre-condition tersebut disebut E-Readiness yaitu kesiapan masyarakat. Kesiapan masyarakat ini diperlukan untuk mengetahui seberapa jauh masyarakat memberikan respon pada pembuatan sistem M-Government tersebut.Subyek penelitian yang akan dibahas pada proposal tugas akhir ini adalah “Implementasi Back Office Aplikasi M-Government”. Model yang dibuat diharapkan bisa menghasilkan  sebuah sistem informasi yang bersifat pelayanan rutin kepada masyarakat  yang berada pada sektor kecamatan yang bisa digunakan untuk  acuan dalam penerapan m-Government untuk pelayanan public yang bersifat rutin, contohnya pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, Akta Kematian..Berdasarkan hasil pembahasan mengenai implementasi aplikasi m-Government di Pemerintah Kota Yogyakarta memberikan kemudahan kepada masyarakat karena tampilan sistem m-Government mudah dimengerti dan menghasilkan model prosedur yang dapat di terapkan dimasa yang akan datangKata Kunci : Implementasi, model, m-Government, Pre-condition, E-Readiness  Sistem Informasi