Garuda - Garba Rujukan Digital

ANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI SUPPLY CHAIN INVENTORY MANAGEMENT (SCIM) PADA BADAN USAHA XYZ DI SURABAYA Kurniawan, Melina; Koan, Dianne Frisko
CALYPTRA : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol 3, No 1 (2014): CALYPTRA : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya
Publisher : University of Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Supply chain inventory management (SCIM) adalah sebuah pendekatanpengelolaan persediaan yang terintegrasi pada seluruh tahapan supply chain,dari sumber pemasok hingga ke pengguna akhir. Penerapan SCIM dapatmembantu memperkirakan demand yang tepat untuk kemudianmemperhitungkan jumlah bahan baku yang diperlukan dan harus disupply darisupplier untuk memproduksi demand tersebut. Badan usaha XYZ di Surabayayang bergerak di bidang manufaktur mengalami beberapa permasalahanpengelolaan persediaan terkait koordinasi dan integrasi aktivitas dalam supplychainnya. Pengumpulan data terkait permasalahan SCIM badan usaha inidilakukan dengan observasi, wawancara, dan analisa dokumen. PermasalahanSCIM pada badan usaha XYZ meliputi permasalahan pada proses inbound,produksi, dan outbound dapat diatasi dengan penerapan SCIM denganpenekanan pada koordinasi dan kerja sama yang baik di antara semua pihakterkait bisnis. Sehingga dengan penerapan SCIM yang efektif dan efisien,dapat terjadi minimalisasi biaya persediaan, kelancaran aliran persediaan danproses produksi, serta pemenuhan permintaan pelanggan secara tepat padabadan usaha XYZ di Surabaya.

PENERAPAN INVENTORY MANAGEMENT DALAM MENINGKATKAN PROFITABILITAS DI TOKO X KUPANG Jappi, Rosina; Koan, Dianne Frisko
CALYPTRA : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol 3, No 1 (2014): CALYPTRA : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya
Publisher : University of Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Di zaman globalisasi yang dinamis ini, bisnis-bisnis berjuang untuk tetap eksis di tengah ketatnya persaingan dunia usaha. Hal ini tampak pada dunia perdagangan tekstil di mana banyak badan usaha berlomba-lomba mengelola inventory agar dapat meningkatkan profit. Melihat pentingnya peran inventory dalam badan usaha dagang, maka perlu menerapkan inventory management yang tepat agar dapat meningkatkan profitablitas. Toko X merupakan badan usaha yang bergerak dalam perdagangan tekstil yang belum menerapkan pengelolaan inventory secara maksimal sehingga terjadi over stock, kurang produktifnya penjualan, dan kendala-kendala aktivitas operasional. Dengan adanya penerapan inventory management menggunakan metode EOQ (Economic Order Quantity), ROP (Reorder Point), dan Safety Stock maka diharapkan pengelolaan inventory lebih terorganisir, terjadi peningkatan produktivitas penjualan, dan mengefisiensikan biaya inventory badan usaha. Terutama dengan optimalnya pengelolaan inventory, maka pemilik dapat memperoleh informasi yang relevan dalam pengambilan putusan untuk pengembangan bisnis yang turut meningkatkan profitabilitas yang maksimal.

Challenges Dealing with Community Demands: Portrait of Corporate Social Responsibility in A Fishery Company Koan, Dianne Frisko; Hartanto, Melina Cahyo
Devotion: Journal of Community Service Vol. 3 No. 5 (2022): Devotion : Journal of Community Service
Publisher : Green Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/dev.v2i2.131

Corporate Social Responsibility (CSR) was considered an output from the business sectors to show their commitment in responding to stakeholder interests beyond profit. This study aims to explore more on the practice of CSR and how a company manage its stakeholder interest. Therefore, this qualitative study uses a case study method to get the actual description from the primer sources. This case study collects data from a fishery company located in East Java, Indonesia. Various instruments of data collection are used in this study, including in-depth interviews and group discussions with the company and its stakeholder, also observations on some relevant events to enrich the data. The total of respondents who participated in this case study is seven persons. In addition, the document analysis collected from the external and internal companies has been done to strengthen the data analysis and conduct the triangulation within various collected data. This study found that a company needs to maintain their relationship with the community while undertaking its CSR programs. Stakeholder engagement activity must be considered start before a company designs its CSR program and periodically monitors and evaluates the CSR program.

Improving the environmental quality of Kesiman Village, Mojokerto Regency through household waste sorting Andono, Fidelis Arastyo; Eriandani, Rizky; Koan, Dianne Frisko; Rinawiyanti, Esti Dwi; Girindratama, Muhammad Wisnu
Journal of Community Service and Empowerment Vol. 5 No. 1 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jcse.v5i1.27875

The most significant source of waste in Indonesia is households. This community service aims to improve the environmental quality of Kesiman Village by educating residents to sort waste from their households. This activity begins with observations and interviews with residents. Preliminary survey results show that the waste problem has been around for a long time, and accumulation occurs in the Final Disposal Site (TPA). Based on interviews with villagers, they are willing to participate in the waste management assistance program. Furthermore, waste sorting facilities are provided for each resident's house by empowering village communities with expertise. Counseling or education is carried out at the home of a resident, as well as providing a real example of waste segregation. Sorting is done based on the categories of organic and non-organic waste. Two weeks after the counseling, the service team evaluated by direct surveying several residents' houses to see if the sorting had gone well and smoothly. The evaluation results show that residents understand and carry out waste segregation consistently. However, there are several obstacles; for example, some houses feel the trash can needs to be bigger, and sometimes they place organic and non-organic waste upside down. After the household waste sorting program runs smoothly, the community service team will plan and realize the Village waste management program so that the volume of waste is reduced and the environment is cleaner.

Bimbingan Teknis dan Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan bagi Unit Usaha BUMDes Mitra Warga Desa Kesiman Eriandani, Rizky; Andono, Fidelis Arastyo; Koan, Dianne Frisko; Girindratama, Muhammad Wisnu; Rinawiyanti, Esti Dwi
International Journal of Community Service Learning Vol. 7 No. 1 (2023): February 2023
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/ijcsl.v7i1.54662

Pencatatan Akuntansi merupakan hal krusial bagi semua usaha. BUMDes Mitra Warga, Desa Kesiman memiliki empat unit usaha, yaitu unit kebersihan, unit penyediaan air bersih, unit pasar, dan unit loreomah (café dan restaurant). Berdasarkan hasil survey awal dengan mitra, diketahui bahwa BUMDes hanya memiliki pencatatan manual, belum memiliki laporan keuangan, dan unit usaha juga belum mengidentifikasi aset yang dimiliki. Oleh karena itu, tim pengabdian ubaya bertujuan memberikan pendampingan untuk meningkatkan pengetahuan dan kualitas pencatatan keuangan unit usaha BUMDes Desa Kesiman. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan pendekatan wawancara, pelatihan literasi keuangan, dan pendampingan praktik akuntansi. Pelatihan akuntansi wajib diikuti oleh seluruh pengurus unit usaha BUMDes, beserta bendahara Desa. Selanjutnya, pendampingan dilakukan untuk setiap unit usaha yang diadakan secara rutin. Hasil evaluasi pelatihan menunjukkan bahwa pemahaman pesera meningkatkan. Hasil kegiatan pendampingan berhasil mendorong unit usaha untuk mulai mengidentifikasi dan mencatat asetnya, serta merapikan pencatatan keuangannya. Dari pencatatan unit usaha yang telah rapi, diharapkan membantu BUMDes dalam menyusun laporan keuangan sederhana, agar dapat dipahami semua pengguna laporan.

Sosialisasi Budaya Anti Korupsi Melalui Ilmu Akuntansi Forensik di SMA Katolik St. Louis 1 Surabaya Maulidi, Ach; Putra, Aris Surya; Sugiarti, Yenny; Putra, Evan Sutanto; Koan, Dianne Frisko; Purnomo, Hanny
Jurnal Pengabdian Masyarakat Akademisi Vol. 4 No. 2 (2025)
Publisher : Jurnal Pengabdian Masyarakat Akademisi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54099/jpma.v4i2.1332

Korupsi merupakan masalah serius yang merusak kehidupan bangsa dan harus dicegah sejak usia muda. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk menanamkan budaya anti korupsi di kalangan siswa SMA melalui sosialisasi ilmu akuntansi forensik. Akuntansi forensik dikenalkan sebagai ilmu yang mampu mendeteksi dan mencegah kecurangan, serta mendorong siswa untuk berpikir kritis, jujur, dan bertanggung jawab. Kegiatan ini dilaksanakan di SMA Katolik St. Louis 1 Surabaya dengan metode ceramah, studi kasus, diskusi, dan tanya jawab. Materi disusun sederhana dan kontekstual agar mudah dipahami siswa. Salah satu studi kasus yang dibahas adalah kasus PT Timah, yang menunjukkan dampak besar korupsi terhadap negara. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa siswa antusias dan lebih sadar akan pentingnya kejujuran dalam kehidupan sehari-hari. Guru dan sekolah mendukung penuh program ini dan siap menjalin kerja sama lanjutan. Dengan sinergi antara universitas dan sekolah, diharapkan kegiatan ini menjadi awal pembentukan generasi muda yang jujur dan berintegritas. Program ini juga memperkuat peran perguruan tinggi sebagai agen perubahan yang berdampak langsung bagi masyarakat.

Corporate Social Responsibility (CSR) dan Reputasi Perusahaan: Studi Pada Perusahaan Rokok di Indonesia Gunawan, Valencia Jovita; Koan, Dianne Frisko
Indonesian Journal of Auditing and Accounting Vol 2 No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : IAPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71188/ijaa.v2i2.134

Penerapan Corporate Social Responsibility (CSR) oleh perusahaan diyakini sebagai bentuk komitmen perusahaan merespon kepentingan stakeholder dalam turut menjaga kondisi lingkungan hidup, mengatasi permasalahan sosial masyarakat dan turut meningkatkan kesejahteraan perekonomian masyarakat. Penelitian ini bertujuan mengetahui lebih dalam terkait penerapan CSR di salah satu perusahaan pada sektor industri rokok–kerap dikategorikan sebagai industri kontroversial dalam konteks CSR. Penelitian ini menggali informasi tentang motif penerapan CSR, pertimbangan manajemen dalam penetapan program CSR, hingga dampak yang timbul dari penerapan CSR. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan perusahaan PT Perlinro sebagai bahan utama studi kasus. Studi ini menggunakan metode wawancara dengan narasumber dari pihak perusahaan dan dari pihak stakeholder berjumlah tujuh orang, disertai dengan observasi lapangan di perusahaan dan salah satu area aktifitas penerapan program CSR. Temuan penelitian ini mengungkapkan faktor utama penerapan CSR PT Perlinro adalah untuk mendapatkan pandangan positif dari masyarakat sekitar area operasi perusahaan dengan mentaati aturan yang berlaku. Dampak signifikan yang diterima Perusahaan dari penerapan CSR adalah nama baik dan reputasi positif melalui penerimaan masyarakat dan pemerintah lokal untuk turut menjaga nama baik PT Perlinro yang membantu meningkatkan taraf perekonomian masyarakat.

Challenges Dealing with Community Demands: Portrait of Corporate Social Responsibility in A Fishery Company Koan, Dianne Frisko; Hartanto, Melina Cahyo
Devotion : Journal of Research and Community Service Vol. 3 No. 5 (2022): Devotion: Journal of Research and Community Service
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/dev.v2i2.131

Corporate Social Responsibility (CSR) was considered an output from the business sectors to show their commitment in responding to stakeholder interests beyond profit. This study aims to explore more on the practice of CSR and how a company manage its stakeholder interest. Therefore, this qualitative study uses a case study method to get the actual description from the primer sources. This case study collects data from a fishery company located in East Java, Indonesia. Various instruments of data collection are used in this study, including in-depth interviews and group discussions with the company and its stakeholder, also observations on some relevant events to enrich the data. The total of respondents who participated in this case study is seven persons. In addition, the document analysis collected from the external and internal companies has been done to strengthen the data analysis and conduct the triangulation within various collected data. This study found that a company needs to maintain their relationship with the community while undertaking its CSR programs. Stakeholder engagement activity must be considered start before a company designs its CSR program and periodically monitors and evaluates the CSR program.

CORPORATE SUSTAINABILITY COMMUNICATION OF GREEN AND NON-GREEN COMPANIES IN DIGITAL ERA Dhiba, Sintia Farach; Koan, Dianne Frisko
Jurnal Aplikasi Akuntansi Vol 9 No 1 (2024): Jurnal Aplikasi Akuntansi, Oktober 2024
Publisher : Program Studi Diploma III Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jaa.v9i1.471

This study aims to understand the corporate sustainability communication of green and non-green companies in Indonesia. This research examines 20 Indonesian companies divided into two subgroups of sample: green and non-green companies, which are classified according to their sustainability performance. The categorization indicator is obtained from CSRHub, a global database source aggregating Environmental, Social, and Governance (ESG) scores. The paper analyzes the implementation of formal communication channels and social media during two months (June-July 2023) as a novel digital communication channel at the stakeholder information strategy level. This study found green companies engaged in more active sustainability communication through formal and digital channels. In the formal communication, green companies routinely prepared standalone sustainability reports and annual reports reflecting sustainability values in each Board of directors' and commissioners' letters. In digital channels, green companies own social media accounts on many platforms to engage with stakeholders. Some of them have reflected their sustainability value publicly through the new media.

Title

Found 9 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 9 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 9 Documents
Search