Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemanfaatan Limbah Kelapa Sawit Sebagai Material Tambahan Beton Gusni Vitri; Hazmal Herman
JURNAL TEKNIK SIPIL ITP Vol 6, No 2 (2019): JURNAL TEKNIK SIPIL (JTS) ITP
Publisher : LP2M ITP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.18 KB)

Abstract

Beton masih menjadi struktur perkuatan yang umum digunakan di Indonesia karena memiliki beberapa keunggulan seperti harganya relatif murah, mudah pengerjaan di lapangan, tahan terhadap kebakaran. Campuran beton secara umum menggunakan semen portland, kerikil, pasir, semen, dan air. Kualitas material tersebut akan menentukan kualitas beton yang diperoleh. Di samping material konvensional tersebut, variasi lain juga bisa dilakukan dalam campuran beton untuk memperoleh mutu beton yang diinginkan. Penelitian ini adalah penelitian Laboratorium menggunakan campuran bahan tambahan yang berasal dari limbah kelapa sawit. Limbah kelapa sawit cukup banyak terdapat di Provinsi Sumatera Barat karena pabrik kelapa sawit menyebar di Kabupaten Pasaman Barat. Limbah kelapa sawit yang digunakan adalah cangkang dari kelapa sawit, sebagai variasi dari agregat kasar dan limbah pembakaran cangkang kelapa sawit atau abu boiler sebagai variasi dari agregat halus. Material yang digunakan, akan diuji terlebih dahulu sesuai dengan ketentuan SNI beton dan akan dibuat komposisi adukan beton dengan kualitas mutu tepat 25 MPa. Hasil pemeriksaan uji laboratorium menyatakan bahwa karakteristik untuk agregat halus dan agregat kasar dapat digunakan karena memenuhi standar SNI. Begitupun dengan limbah kelapa sawit, didapatkan bahwa untuk analisa saringan, berat jenis, penyerapan telah memenuhi standar SNI sehingga dapat digunakan sebagai pengganti agregat dengan jumlah tidak lebih dari 10% untuk abu boiler kelapa sawit dan tidak lebih dari 30% untuk cangkang kelapa sawit. Hasil Kuat Tekan Beton rata-rata pada hari ke- 7 dan hari ke-28 di dapatkan sebesar 21 Mpa, belum memenuhi estimasi awal kuat tekan yang diinginkan sebesar 25 MPa.Kata kunci: Abu Boiler Kelapa Sawit, Campuran Beton, Cangkang Kelapa Sawit, Mutu Beton
Perencanaan Trotoar Di Depan Kampus Universitas Dharma Andalas Kota Padang Bayu Budi Irawan; Deni Irda Mazni; Dendi Afrizal Putra; Hazmal Herman
Jurnal Penelitian Dan Pengkajian Ilmiah Eksakta Vol 2 No 1 (2023): Jurnal Hasi Penelitian Dan Pengkajian Ilmiah Eksakta - JPPIE
Publisher : LPPM Universitas Dharma Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47233/jppie.v2i1.710

Abstract

Trotoar merupakan tempat untuk pejalan kaki yang berada pada kawasan milik jalan diberi lapisan permukaan lebih tinggi dibandingkan dengan permukaan jalan yang bersebelahan dengan jalan, pejalan kaki sangat membutuhkan tempat untuk berjalan yang dapat memberikan keselamatan dan keamanan bagi pejalan kaki. Perencanaan Trotoar didepan Kampus Universitas Dharma Andalas bertujuan untuk mengetahui tingkat pelayanan pejalan kaki yang mengacu pada HCM 2000, dan perencanaan trotoar berdasarkan arus jam puncak pejalan kaki mengacu pada Pedoman perencanaan jalur pejalan kaki pada jalan umum 1999 Bina Marga. Hasil tingkat pelayanan segmen 1 berdasarkan lebar diperoleh arus puncak pejalan kaki terjadi pada jam 13.05-13.10 jumlah arus pejalan kaki sebanyak 28 orang dengan nilai tingkat pelayanan B, evaluasi berdasarkan Volume nilai tingkat pelayanan A, evaluasi berdasarkan kecepatan nilai tingkat pelayanan E. Hasil tingkat pelayanan segmen 2 berdasarkan lebar diperoleh arus puncak pejalan kaki terjadi pada jam 07.05-07.10 jumlah arus pejalan kaki sebanyak 29 orang dengan nilai tingkat pelayanan D, evaluasi berdasarkan Volume nilai tingkat pelayanan A, evaluasi berdasarkan kecepatan nilai tingkat pelayanan E. Hasil perencanaan trotoar segmen 1 berdasarkan arus jam pejalan kaki sebanyak 28 orang diperoleh lebar trotoar 2,35 hasil perencanaan trotoar segmen 2 sebanyak 29 orang diperoleh lebar trotoar 2,35 m. Harga keseluruhan pembangunan trotoar di depan kampus Universitas Dharma Andalas sebesar Rp 255,338,000,-.